8 Cara Ampuh untuk Menambah Tinggi Badan Anak
Sangat mungkin, kok menambah tinggi anak. Coba deh cara nomor 3!
2 Juni 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seringkali tinggi badan dijadikan acuan pertumbuhan anak. Orangtua mana yang tidak senang anak sehat dan bertumbuh dengan baik.
Karena seringkali menjadi acuan, orangtua tentu khawatir ketika anak bertambah tinggi tidak sebanyak anak seusianya.
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan Mama untuk menambah tinggi anak di masa pertumbuhan.
Genetik merupakan faktor yang paling berpengaruh dalam menentukan tinggi badan anak. Namun di luar itu, terdapat beberapa faktor eksternal yang cukup berpengaruh terhadap tinggi badan anak.
Nah, Mama memiliki peluang untuk menambah tinggi badan anak melalui beberapa cara di bawah ini.
1. Nutrisi terpenuhi
Nutrisi yang terpenuhi dengan baik merupakan cara meninggikan badan anak yang sangat penting dan sangat berpengaruh terhadap tinggi badan anak. Makanan bergizi ini bagaikan peninggi badan alami. Terutama saat anak dalam masa pertumbuhan.
Pemenuhan asupan gizi harus menjadi perhatian Mama. Makanan yang dikonsumi anak harus mencakup protein, karbohidrat, lemak, dan vitamin dalam jumlah yang diperlukan oleh anak.
Yuk, mulai menyiapkan menu sehat yang baik untuk pertumbuhan anak.
2. Berenang
Berenang merupakan salah satu cara meninggikan badan anak yang menyenangkan bagi anak Mama. Kegiatan ini juga membantu anak tetap aktif. Saat berenang, anak melatih semua otot tubuhnya.
Selain itu juga, berenang melibatkan banyak peregangan ke depan yang berfungsi untuk memperkuat tulang belakang serta merangsang pertumbuhan tulang.
3. Peregangan
Latihan peregangan dapat memberi pengaruh besar pada tinggi badan anak. Cara meninggikan badan anak melalui latihan peregangan ini membantu memanjangkan tulang belakang dan juga meningkatkan postur anak setiap saat. Olahraga ini sederhana namun efektif, Ma.
Bagaimana melakukan peregangan? Ada banyak cara, salah satunya adalah dengan berdiri di atas jari-jari kaki dengan punggung menempel ke dinding dan meregangkan otot-otot di kakinya sambil meraih secara bersamaan. Atau duduk di lantai dengan kaki terbuka lebar lalu meraih kedua jari-jari kaki dengan lengan.
Editors' Pick
4. Skipping atau lompat tali
Skipping adalah aktivitas fisik yang membuat seluruh tubuh bekerja. Selain manfaatnya yang terkenal untuk jantung, skipping juga bisa meningkatkan pertumbuhan tulang anak. Setiap kali anak melompat, tubuhnya mengalami peregangan dan ini akan menambah tinggi badan anak.
Skipping sangat mudah dilakukan di mana saja dan kapan saja, alat yang diperlukan pun hanya tali. Mudah bukan? Yuk, coba bersama anak.
5. Bergelantung
Selain itu, bergelantungan juga dapat dilakukan oleh anak sebagai salah satu cara menambah tinggi badannya. Bergelantungan dapat membantu memperpanjang tulang belakang anak. Ini bagian penting untuk menjadi lebih tinggi.
Mama juga dapat melatih anak untuk melakukan pull-up dan chin-up sebagai cara meninggikan badan yang lain. Kedua olahraga ini dapat membuat otot-otot lengan dan punggung lebih kuat dan menjaga kebugaran anak.
6. Jogging
Jogging memperkuat tulang di kaki dan juga meningkatkan jumlah hormon pertumbuhan yang diperlukan untuk pertumbuhan anak.
Jogging bisa dilakukan bersama dengan Mama dan Papa. Selain dapat menambah tinggi, membuat tubuh sehat, anak juga melakukan kegiatan bersama Mama dan Papa. Yuk, buat jadwal jogging bersama anak.
7. Olahraga basket
Olahraga basket merupakan salah satu olahraga terbaik untuk meningkatkan hormon pertumbuhan yang dapat membuat anak cepat tinggi.
Tidak melulu untuk pertumbuhan badan, olahraga ini juga banyak manfaatnya. Olahraga basket dapat mengasah kemampuan kognitif anak, kesadaran spasial, dan belajar kerjasama tim.
8. Tidur yang cukup
Hormon pertumbuhan dilepas saat anak tidur. Hormon ini memegang peranan penting dalam pertumbuhan tinggi badan anak.
Pastikan anak mendapatkan tidur yang cukup, tidur malam selama 8 jam. Melewatkan jam tidur adalah ide buruk bagi pertumbuhan tubuh anak. Tidak hanyak berpengaruh terhadap tinggi badan, kurang tidur dapat menyebabkan anak stres.
Mudah bukan? Yuk dicoba bersama anak!
Baca juga:
- Penelitian: Olahraga Dapat Meningkatkan Prestasi Akademis Anak
- Wajib Dicoba! 8 Pose Yoga yang Mudah dan Seru untuk Anak
- 10 Jenis Olahraga yang Baik untuk Tumbuh Kembang Anak