5 Cara Membuat Percakapan Sulit dengan Anak Jadi Lebih Mudah
Bagaimana membicarakan topik sulit seperti kematian atau perpisahan dengan anak?
13 Desember 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Komunikasi dengan anak sangat penting, Ma. Baik itu topik ringan seputar sekolah atau yang sulit seperti pendidikan seks, perceraian, atau kematian.
Memulai obrolan tentang sekolah, teman, atau hobi tidaklah sulit. Bahkan seringkali anak terlebih dulu bercerita kepada Mama. Namun bagaimana memulai diskusi tentang topik yang sulit? Percakapan ini penting untuk dilakukan jadi jangan dilewatkan. Anak perlu mendapatkan informasi mengenai beberapa hal penting.
Untuk membantu Mama, Popmama.com merangkum beberapa tips untuk memulai percakapan mengenai topik yang sulit dengan anak.
1. Pilih waktu yang tepat
Pagi hari di akhir pekan merupakan waktu yang tepat karena Mama tidak terburu-buru untuk menyiapkan sarapan dan anak pun tidak terburu-buru untuk ke sekolah. Selain itu, anak pun dapat dengan leluasa mengajukan pertanyaan tanpa takut ia akan terlambat ke sekolah.
Jika percakapan dilakukan di malam hari, kemungkinan Mama dan anak sudah lelah atau mengantuk sehingga percakapan tidak maksimal atau hanya selewat.
"Dan bahkan jika anak dalam suasana hati yang baik, otak yang mengantuk tidak dapat menerima informasi juga dan topik serius akan membuat sulit untuk tidur," kata Dawn Huebner, Ph.D. , seorang psikolog klinis.
Editors' Pick
2. Berlatih terlebih dahulu
Jika situasinya emosional bagi Mama, misalnya ada keluarga yang sakit, luangkan waktu untuk mempraktikkan apa yang akan Mama katakan, baik di depan cermin atau dengan suami atau teman dekat.
Ini akan membantu Mama menjaga ketenangan dan menyampaikan berita dengan cara yang diinginkan, kata Dr. Huebner. "Bukan masalah bagi anak untuk melihat bahwa orangtua mereka sedih, tetapi percakapan awal menentukan nada, dan jika Mama terisak atau kesulitan menemukan kata yang tepat, anak mungkin merasa takut."