5 Cara Membuat Anak Remaja Tidur Lebih Nyenyak
Si Anak terlihat sulit terlelap dengan nyaman di malam hari? Coba hal ini, Ma
28 November 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sejatinya, setiap anak butuh tidur 8 hingga 10 jam sehari. Hal ini diperlukan untuk melengkapi lima siklus atau tahapan tidur, agar tubuh bisa mendapatkan cukup istirahat. Selain itu, tubuh juga akan menggunakan waktu ini untuk meregenerasi sel serta memperbaiki hal-hal yang "rusak", akibat penyakit.
Namun, kadang kala anak juga memiliki masalah tidur. Kesulitan tidur ini bisa memengaruhi berbagai hal, mulai dari pengendalian emosi, hingga tidak fokusnya si Anak terhadap segala hal yang seharunya ia lakukan di sekolah.
Lebih jauh lagi, anak akan merasakan dampaknya pada olahraga yang digelutinya, meningkatkan kemungkinan untuk diterpa penyakit, dan bisa jadi terkait dengan bertambahnya bobot tubuh pada beberapa anak.
Jadi, bagaimana caranya Mama agar membuat anak bisa tidur lebih nyeyak di malam hari? Mama bisa membuat si Anak melakukan hal-hal di bawah ini, seperti saran yang telah Popmama.com lansir oleh laman Kidshealth.org.
1. Berolahraga
Anak-anak kecil biasanya tak bisa diam. Mereka akan berlari ke sana ke mari saat terjaga, dan kemudian tidur dengan nyenyaknya. Hal ini bisa Mama contohkan juga pada anak yang beranjak remaja.
Dorong mereka untuk melakukan kegiatan fisik yang melelahkan selama kurang lebih satu jam setiap hari. Bisa jadi berlari atau bermain basket, atau berenang di sore hari. Aktivitas fisik bisa menurunkan stres dan membuat orang merasa lebih rileks, loh Ma.
Editors' Pick
2. Hindari obat yang bisa membuat tertidur
Banyak orang mengira bahwa obat yang akan membuat seseorang mengantuk akan membantunya tertidur dengan lelap atau beristirahat dengan enak di malam hari. Apalagi obat seperti ini mudah didapatkan di pasaran seperti obat antimabuk dalam perjalanan.
Akan tetapi, yang terjadi justru sebaliknya, karena obat tidur justru akan mengganggu pola tidur anak. Si Anak justru memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk terbangun di malam hari.