Perlukah Mama Memata-matai Ponsel Anak? Ini Jawabannya!
Ini yang harus Mama lakukan sebelum dan sesudah mengambil keputusan
21 April 2021

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Devorah Heitner, pengelola laman Raising Digital Natives yang merupakan seorang doktor dalam bidang Media/Technology and Society, mengakui bahwa masa kini, orangtua merasa semakin jauh dengan anak. Salah satunya adalah akibat era digital yang seolah merengkuhnya. Mereka tampak asyik dengan dunia mereka sendiri.
Di masa kini, konten digital bertebaran. Mama tidak tahu pasti, apa yang akan mendera anak. Mama sudah membangun benteng dengan mengeset aplikasi ponsel untuk usia terbatas. Namun, Mama tidak tahu apa yang sebenarnya si Anak dapatkan.
Apakah Mama tergoda untuk memata-matai si Anak melalui ponsel atau apa yang ada di komputernya?
Sebelum memata-matai, baca dulu tips Popmama.com ini ya.
1. Bersiaplah menghadapi berbagai kemungkinan
Menurut Devorah, pertama-tama Mama harus menyiapkan rencana sebelum mulai memata-matai ponsel atau komputer si Anak. Ada banyak kemungkinan yang harus Mama persiapkan dalam menghadapi hal ini. Termasuk recana yang akan Mama lakukan jika kecurigaan Mama terbukti.
Apa yang akan Mama lakukan jika ternyata Mama menemukan kata-kata tak pantas yang ia kirimkan ke teman-temannya? Bagaimana jika ternyata anak mengunjingkan teman lainnya atau bahkan gurunya? Bagaimana jika mereka malah membahas orangtua secara negatif? Apa yang akan Mama lakukan jika menemukan gambar tak patut di ponsel atau komputernya?
Devorah mengingatkan, jika Mama benar-benar ingin "memata-matai" anak, lakukanlah hal-hal ini:
2. Berlakulah jujur untuk izin melihat ponsel anak
Sebelumnya, Mama harus jujur terhadap si Anak. Jangan sembunyi-sembunyi saat mengecek pesan di ponselnya. Apalagi berpura-pura menjadi teman seumurannya di media sosial.
Jangan sepelekan anak masa kini, Ma. Untuk hal-hal seperti ini, bisa jadi mereka lebih cerdik dari dugaan Mama.
Alih-alih, beritahu padanya bahwa Mama akan mengawasi apa yang ia lakukan terkait ponsel serta komputernya. Dan yang lebih penting, jelaskan pada si Anak, mengapa Mama melakukan hal ini.
Berikan pemahaman bahwa Mama melakukannyai agar semua lebih bisa terbuka, terutama dalam keluarga.