Sering Viral di Medsos! Yuk, Cari Tahu Apa itu Kota Saranjana?

Kota Saranjana tidak bisa sembarangan dilihat, Ma

13 Maret 2023

Sering Viral Medsos Yuk, Cari Tahu Apa itu Kota Saranjana
Pinterest/laminer10science

Belakangan ini Kota Saranjana menjadi perbincangan setelah foto seorang wanita di media sosial. Foto wanita tersebut viral lantaran tempat fotonya diduga berada di belakang Kota Saranjana.

Saranjana dikenal sebagai kota gaib yang berada di Pulau Kalimantan. Kota tersebut menjadi kota misterius karena tak luput dari hal-hal berbau klenik dan mistik. Bahkan, dikaitkan dengan penghuninya yang konon merupakan bangsa jin.

Lantas, apa sih sebenarnya Kota Saranjana itu? Yuk, simak tentang apa itu Kota Saranjana yang telah Popmama.com rangkum berikut ini.

1. Apa itu Kota Saranjana?

1. Apa itu Kota Saranjana
Pinterest/dailysia

Kota Saranjana adalah daerah tak kasat mata yang berada di pulau Kalimantan dan tidak disebutkan letak pastinya dalam peta. Sebenarnya kota Saranjana sudah dikenal oleh masyarakat Kalimantan Selatan sejak lama. Kisahnya pun sudah menjadi legenda bagi masyarakat Kalimantan atau Borneo. 

Meski demikian, terdapat berbagai macam versi mengenai Saranjana. Ada yang mengatakan bahwa Saranjana dihuni oleh makhluk tak kasat mata. Sementara versi lain, Saranjana merupakan sebuah kota dengan peradaban maju yang hanya dapat dilihat oleh orang-orang tertentu dengan kemampuan khusus.

2. Asal usul Kota Saranjana

2. Asal usul Kota Saranjana
Pinterest/fhogue

Kota Saranjana juga dikaitkan dengan salah satu kisah legenda lokal, yakni Gunung Saranjana yang dipercaya sebagai jelmaan tokoh Sambu Ranjana dalam legenda Kerajaan Pulau Halimun. 

Legenda tersebut berkisah  tentang seorang Raja Pakurindang yang memiliki 2 putra, yaitu Sambu Batung dan Sambu Ranjana. Konon, nama Sambu Ranjana dijadikan sebagai nama Kota Saranjana. 

Kota tersebut dipercaya sebagai kota tidak terlihat dan memiliki peradaban yang maju, serta sangat canggih. Sebab, terdapat gedung-gedung tinggi super mewah dan kendaraan yang sangat canggih kota impian.

Suatu hari, Raja Pakurindang merestui hubungan Sambu Batung dan Putri Perak untuk tinggal di utara pulau untuk membuka diri dan membaur di alam nyata. Sementara Sambu Ranjana tinggal di selatan dengan niat hidup untuk menutup diri.

Nama Sambu Ranjana inilah yang menjadi cikal bakal nama Kota Saranjana oleh penduduk sekitar. Akan tetapi, mengenai kebenaran asal usul penamaan dan keberadaan Kota Saranjana tersebut masih belum diketahui karena belum ada bukti ilmiah yang dapat membuktikannya.

Sementara segi penamaan, nama Saranjana, Sarangjana, atau Serandjana dalam tulisan naturalis Belanda mempunyai kesamaan dengan Sarangtiung. Wilayah Seranjana berada di selatan Pulau Laut, sedangkan daerah Sarangtiung berada di utara Pulau Laut. Dalam bahasa tersebut, Saranjana, Sarangjana, atau Serandjana memiliki arti tempat berupa 'sarang'.

Editors' Pick

3. Disebut sebagai kota tak kasat mata

3. Disebut sebagai kota tak kasat mata
thepioneerwoman.com

Meski keberadaannya telah diyakini oleh masyarakat Kalimantan, Kota Saranjana tidak tercatat dalam peta Indonesia. Bagi masyarakat Kalimantan, Saranjana disebut sebagai kota yang tak kasat mata dan tidak bisa dilihat oleh orang awam, kecuali dengan orang-orang tentu yang memiliki mata batin. 

Penduduk Saranjana pun dipercaya merupakan makhluk astral, seperti jin muslim. Namun, ada pula yang percaya kalau penduduk Kota Saranjana diisi oleh manusia yang memiliki kekuatan gaib.

Namun, beberapa orang mengaku pernah masuk ke kota tersebut dan membuat unggahan video di media sosial. Setelah video tersebut viral biasanya orang mempertanyakan kebenarannya. Tidak ada yang bisa menjawab pasti karena memang biasanya pemilik video juga bingung dengan apa yang telah ia lihat.

4. Ada dalam peta kuno Belanda

4. Ada dalam peta kuno Belanda
Pinterest/dailysia

Seorang naturalis berkebangsaan Jerman bernama Salomon Muller, pada tahun 1845 membuat peta bertajuk "Kaart van de Kust-en Binnenlanden van Banermasing behoorende tot de Reize in het zuidelijke gedelte van Borneo" atau peta daerah pesisir dan pedalaman Borneo. 

Dalam peta tersebut, Mullet menaruh satu area di Indonesia dengan nama Saranjana. Hingga sekarang, tidak ada yang tahu dimana sebenarnya Kota Saranjana berada, mengingat ada banyak versi lokasi terkait kota tak kasat mata itu.

Berdasarkan hasil penelitian, Saranjana pernah ada di wilayah Kalimantan Selatan, yang terletak di Desa Oka-oka, Kecamatan Pulau Laut Kelautan, Kotabaru.

Selain itu, ada berbagai bukti terkait keberadaannya, mulai dari peta Isaac Dornseiffen 1868, kamus Pieter Johannes Veth 1869, hingga Sketch Map of the Residency Southern and Eastern Division of Borneo 1913.

Adanya bukti tersebut dapat disimpulkan bahwa Saranjana memang pernah ada, kemudian menghilang.

5. Lokasinya memiliki berbagai versi

5. Lokasi memiliki berbagai versi
Pinterest/babe.news

Dengan keberadaannya yang tak kasat mata, Kota Saranjana tentu tidak tercatat di peta Indonesia yang kita ketahui. Sebab itu, ada banyak versi mengenai lokasi tepatnya. 

Versi pertama, berlokasi di Kotabaru, Kalimantan Selatan. Versi kedua, Saranjana terletak di Teluk Tamiang, Pulau Laut. Sementara versi ketiga, lokasi wilayah Kota Saranjana berada di bukit kecil di Desa Oka Oka-Kecamatan Pulau Laut Kalimantan Selatan. 

Perbukitan yang berbatasan dengan laut cocok dijadikan tujuan wisata karena pemandangannya yang indah, tetapi kerap dianggap angker oleh masyarakat sekitar.

6. Temuan terkait Kota Saranjana

6. Temuan terkait Kota Saranjana
Pinterest/ares11297

Konon kata masyarakat yang mengaku pernah masuk ke Saranjana, kota gaib ini dihuni oleh jin muslim. Selain memiliki peradaban maju dan canggih, Kota Saranjana juga megah dan mansyur dengan gedung-gedung tinggi pencakar langit yang indah.

Sistem pemerintahannya adalah kerajaan. Mayoritas penduduknya beragama Islam dengan wajah yang rupawan dan ramah. Perempuan yang cantik dan laki-laki yang gagah. Sementara bahasa yang digunakan sehari-hari oleh penduduk Saranjana adalah bahasa Banjar.

Menurut cerita yang telah tersebar dari mulut ke mulut, Kota Saranjana dan dunia nyata sangat berbeda dan bisa dilihat dari ukuran sayur, juga buah. Di kota tak kasat mata itu sayur dan buah memiliki ukuran 2 kali lipat lebih besar dibandingkan ukuran normal di dunia nyata. Meski demikian, jenis buahnya tetap sama seperti yang ada di dunia nyata.

Ajaibnya, buah dan sayur dari Saranjana ini akan berubah menjadi normal jika dibawa ke dunia nyata, Ma.

Tidak hanya itu, temuan terkait Kota Saranjana juga terdapat dalam perspektif ilmiah keberadaannya. Menurut dugaan, Saranjana adalah wilayah kekuasaan dari suku Dayak yang mendiami Pulau Laut, yakni Dayak Samihim.

Dayak Samihim sendiri merupakan sub etnis suku Dayak yang tinggal di daerah timur laut Kalimantan Selatan. Dengan bentuk negara suku dari suku Dayak Samihim, Kerajaan Saranjana muncul sebelum tahun 1660-an atau pada pra abad ke-17 Masehi. 

Sambu Ranjana merupakan kepala suku pertama. Semua masyarakat menganut kepercayaan animisme hingga Sambu Ranjana mulai memperoleh pengaruh Hindu lama.

Kelompok suku Dayak Samihim kemudian meninggalkan daerah Saranjana akibat adanya perang dengan kekuatan asing yang datang menggunakan perahu. Penduduk diserang dan wilayah suku Dayak Samihim dihancurkan. Akan tetapi, nama pusat kekuasaan suku Dayak Samihim di Pulau Laut masih tetap bernama Saranjana meski wilayah telah ditinggalkan.

7. Kisah misterius terkait Kota Saranjana

7. Kisah misterius terkait Kota Saranjana
Pinterest/marina727

Ada banyak kisah misterius terkait Kota Saranjana. Masyarakat Kotabaru pun sudah terbiasa dengan cerita mistis dan gaib yang beredar. Kisah-kisah Kota Saranjana itu pun telah melegenda, salah satunya adalah kisah tentang alat-alat berat yang tidak ada pemiliknya.

Kala itu pada tahun 1980, pemerintah setempat digegerkan dengan kedatangan alat-alat berat yang dipesan dari Jakarta. Sejumlah alat tersebut bernilai sangat mahal.

Meski tercatat di pesan oleh seseorang dengan alamat Kota Saranjana dan dibayar secara lunas, tetapi kota gaib tersebut tidak ada dalam administratif di Kabupaten Kotabaru.

Hal serupa kembali terjadi pada sebuah mobil-mobil mewah yang dipesan dari Surabaya. Mobil tersebut ditujukan untuk dikirim ke Kota Saranjana. Padahal, Kota Saranjana tidak tercatat secara administratif di Kabupaten Kotabaru.

Selain itu, kisah mistis di sekitar Gunung Saranjana juga sering terjadi. Pada malam hari, di sekitar gunung sering terdengar suara-suara, entah itu alunan musik, atau kendaraan berlalu lalang seperti kota pada umumnya.

Kisah misterius Kota Saranjana lainnya adalah tentang kapal feri. Kapal tersebut mengangkut penumpang dari Tanjung Serdang Kotabaru. Anehnya, saat kapan feri merapat ke Pelabuhan Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, kapal tersebut mendadak sepi. Penumpang kapal feri itu disebut sebagai orang-orang dari Kota Saranjana.

Itu dia, Ma, informasi mengenai Kota Saranjana yang berkaitan erat dengan hal-hal mistis. Beberapa musisi Indonesia pun pernah mengalami hal-hal mistis mengenai apa itu Kota Saranjana lho, Ma. Bagaimana menurut Mama?

Baca juga:

The Latest