5 Isi Kandungan Surat At Tin yang Perlu Dipahami Anak
Surat At-Tin adalah surat ke 95 dalam Alquran
26 Agustus 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Manusia diciptakan oleh Allah SWT dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Manusia memiliki bentuk yang indah dan ukuran yang berbeda dari makhluk ciptaan Allah SWT lainnya.
Sebab itu, sudah seharusnya manusia bersyukur kepada Allah SWT, selalu menjalankan perintahnya, dan menghindari larangannya.
Penciptaan manusia pun telah dijelaskan oleh Allah SWT melalui surat At Tin.
Surat At Tin merupakan salah satu surat pendek dalam Alquran yang hanya memiliki 8 ayat, terdiri dari 34 kata dan 162 huruf.
Surat At Tin termasuk dalam golongan surat Makkiyah karena diturunkan saat Nabi Muhammad SAW sedang berada di Makkah.
Nama surat At Tin sendiri diambil dari ayar pertamanya yang terdapat kata At Tin. Artinya, buah tin. Buah tin telah ada sejak 4000 tahun yang lalu dan dapat tumbuh di wilayah Asia, Afrika, hingga Eropa.
Surat At Tin memiliki makna yang menjadi refleksi diri untuk kehidupan umat manusia karena mengandung peringatan yang ditujukan kepada seluruh manusia dan diturunkan setelah surat Al-Buruj.
Lantas, apa saja isi kandungan surat At Tin? Berisikan tentang apa saja surat At Tin ini ya, Ma?
Kali ini Popmama.com telah rangkum 5 isi kandungan surat At Tin yang bisa menjadi refleksi kehidupan umat manusia. Pelajari dan jelaskan kepada si kecil juga ya, Ma!
Editors' Pick
1. Surat At-Tin dan artinya
Berikut ini bunyi surat At Tin dan artinya.
وَالتِّينِ وَالزَّيْتُونِ (1) وَطُورِ سِينِينَ (2) وَهَذَا الْبَلَدِ الْأَمِينِ (3) لَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ فِي أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ (4) ثُمَّ رَدَدْنَاهُ أَسْفَلَ سَافِلِينَ (5) إِلَّا الَّذِينَ آَمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ فَلَهُمْ أَجْرٌ غَيْرُ مَمْنُونٍ (6) فَمَا يُكَذِّبُكَ بَعْدُ بِالدِّينِ (7) أَلَيْسَ اللَّهُ بِأَحْكَمِ الْحَاكِمِينَ (8)
(1) Wat-tīni waz-zaitụn; (2) Wa ṭhụri sīnīn; (3) Wa hādżal-baladil-amīn; (4) Laqad khalaqnal-insāna fī aḥsani taqwīm; (5) Tṡumma radadnāhu asfala sāfilīn; (6) Illallażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti fa lahum ajrun gairu mamnụn; (7) Famā yukażżibuka ba'du bid-dīn; (8) Alaisallāhu bi`aḥkamil-ḥākimīn.
Artinya:
(1) Demi [buah] Tin dan [buah] Zaitun; (2) Dan demi bukit Sinai; (3) Dan demi kota [Makkah] yang aman ini; (4) Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya; (5) Kemudian, Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya [neraka]; (6) kecuali orang-orang yang beriman dan yang mengerjakan amal saleh; maka bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya; (7) Maka apakah yang menyebabkan kamu mendustakan [hari] pembalasan sesudah [adanya keterangan-keterangan] itu?; (8) Bukankah Allah SWT Hakim yang seadil-adilnya?”
2. Sebab turunnya surat At Tin
Proses atau sebab turunnya surat At Tin kepada Nabi Muhammad SAW disebut juga sebagai Asbabun nuzul surat At Tin.
Sebagaimana yang telah diriwayatkan Ibnu Jarir dari Al-Aufi yang berasal dari Ibnu Abbas, surat At Tin turun karena pada suatu waktu para sahabat Nabi Muhammad SAW bertanya terkait bagaimana amalan seseorang saat sudah pikun atau kurangnya daya ingat seseorang.
Maka, Allah SWT akhirnya menurunkan surat At Tin untuk memberikan penjelasan bahwa orang-orang yang beriman dan beramal saleh akan tetap mendapatkan pahala yang tiada putus meskipun mengalami pikun atau berkurangnya daya ingat.
Tidak hanya itu, dalam surat At Tin juga berisikan tentang sebuah peringatan kepada umat manusia untuk senantiasa beribadah dan beramal saleh hanya kepada Allah SWT.