Ini 4 Organ Peredaran Darah pada Manusia dan Fungsinya
Organ peredaran darah manusia sangat penting bagi tubuh dan kesehatan
15 Oktober 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tahukah kamu bahwa organ peredaran adalah alat yang berfungsi untuk mengedarkan semua nutrisi, oksigen, bahkan dalam proses metabolisme ke seluruh tubuh manusia?
Sistem peredaran darah akan berjalan secara optimal apabila memiliki organ peredaran darah yang lengkap dan tanpa cacat.
Tidak hanya berfungsi untuk mengedarkan nutrisi dan oksigen, organ peredaran darah pada manusia juga berguna untuk mengeluarkan sisa metabolisme, yakni karbon dioksida, melalui paru-paru, menyalurkan hormon ke seluruh tubuh, menjaga suhu tubuh, melawan penyakit, mendukung proses pemulihan luka, hingga mempertahankan setiap kinerja dari berbagai sistem organ dalam tubuh.
Sebab itu, sangat penting bagi kamu untuk memahami sistem organ peredaran darah pada manusia.
Nah, kali ini Popmama.com telah merangkum apa saja organ peredaran darah pada manusia beserta fungsinya. Disimak ya!
1. Jantung
Salah satu organ paling penting dalam tubuh manusia adalah jantung. Jantung berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh dengan cara berkontraksi dan berelaksasi secara bergantian. Oleh sebab itu, jantung bisa berdenyut, mengembang, dan mengempis.
Jantung terletak di bagian tengah rongga dada, di bagian belakang sisi sebelah kiri tulang dada dan dilindungi oleh tulang rusuk. Berat jantung sekitar 200-425 gram, sedangkan ukurannya biasanya sedikit lebih besar dari kepalan tangan pemiliknya.
Terdapat empat bagian pada jantung, yaitu serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan, dan bilik kiri. Si antara serambi dan bilik ada sebuah pintu penghubung yang disebut katup jantung. Katup jantung tersebut akan terbuka dan tertutup sesuai kecepatan denyut jantung untuk mencegah bercampurnya darah yang mengandung oksigen dan darah yang yang mengandung karbon dioksida.
Sementara lapisan yang terdapat pada jantung, yakni lapisan dalam (perikardium viseral) dan lapisan luar (perikardium parietal). Lapisan-lapisan tersebut memiliki cairan pelumas yang berguna untuk mengurangi gesekan saat jantung memompa darah. Pada dinding jantung, ada tiga lapisan, antara lain epikardia, miokardia, dan endokardia.
Editors' Pick
2. Pembuluh darah
Saluran tempat mengalirnya darah dari jantung ke seluruh tubuh dan dari seluruh tubuh ke jantung disebut pembuluh darah.
Pembuluh darah terdiri dari dua jenis berdasarkan aliran darahnya, yaitu pembuluh nadi (arteri) dan pembuluh balik (vena). Kedua jenis pembuluh tersebut memiliki fungsi masing-masing, antara lain:
- Pembuluh nadi (arteri) berfungsi untuk mengalirkan darah yang mengandung oksigen dari jantung ke seluruh tubuh.
- Pembuluh balik (vena ) berperan membawa darah yang kaya akan karbon dioksida dari seluruh tubuh kembali ke jantung.
Selain pembuluh nadi dan pembuluh balik, ada pula ujung cabang pembuluh terkecil, yakni pembuluh kapiler. Pembuluh kapiler ini sangat halus, berdinding tipis, dan berpori. Perannya adalah sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida.
Apabila semua pembuluh darah manusia digabungkan atau dihubungkan menjadi satu, panjang pembuluh darah bisa mencapai sekitar 160.000 km.