10 Contoh Soal dan Jawaban Konversi Bilangan Desimal ke Bilangan Biner
Dalam informatika dasar, anak akan mempelajari cara konversi bilangan desimal ke bilangan biner
5 Desember 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di sekolah, anak tentunya sudah diperkenalkan dengan angka-angka beserta jenis bilangan yang ada, terutama dalam pelajaran Matematika.
Tidak hanya di pelajaran Matematika, anak juga bisa mempelajari perhitungan angka lainnya dalam pelajaran Informatika Dasar, loh! Pada pelajaran tersebut, nantinya anak akan dikenalkan dengan materi tentang konversi bilangan desimal ke bilangan biner.
Bilangan desimal termasuk bilangan yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, biasanya ditulis dengan menggunakan tanda koma atau titik sebagai pemisah bilangan bulat dan pecahan. Contohnya, angka 10,45; 9,873; 183,8; dan sebagainya.
Sementara itu, bilangan biner merupakan bilangan yang hanya menggunakan dua angka atau lambang saja, yaitu 0 (nol) dan 1 (satu). Biasanya, sistem bilangan biner ini dipakai dalam pengoperasian komputer.
Supaya sistem komputer bisa mengerti dengan input angka lainnya seperti 2, 3, 4, dan seterusnya, maka dibutuhkan pengubahan atau konversi angka-angka tersebut menjadi bilangan biner.
Lalu, bagaimana caranya untuk bisa mengubah bilangan desimal menjadi bilangan biner?
Agar anak bisa mengetahui caranya, kali ini Popmama.com telah mengumpulkan beberapa contoh soal konversi bilangan desimal ke bilangan biner di bawah ini. Yuk, disimak!
1. Bagaimana cara konversi bilangan desimal ke bilangan biner?
Supaya bilangan desimal bisa dikonversikan ke dalam bentuk bilangan biner, maka ada tahapan atau cara yang harus dilakukan.
Pertama, bagi bilangan desimal dengan angka 2 (basis bilangan biner). Sisa hasil bagi ini nantinya disimpan sebagai bit-bit bilangan biner. Kemudian, bagi sisa hasil tadi dengan angka 2, dan seterusnya hingga bilangan desimal kurang dari 2.
Nah, jika sisa hasil angka yang akan dibagi 2 adalah angka ganjil, maka ditulis 1. Lalu, untuk sisa hasil dari setiap pembagian yang akan dibagi 2 berupa angka genap, maka ditulis 0.
Setelah setiap sisa hasil bagi diubah ke angka 0 dan 1, urutkan angka-angka tersebut dari hasil bagi yang paling akhir hingga ke paling awal untuk menghasilkan susunan bilangan biner.
Dalam menghitung konversi bilangan desimal ke bilangan biner, perlu diperhatikan bahwa jika hasil pembagian dari angka 2 ternyata memiliki bilangan pecahannya (contoh: 7,5), maka angka di belakang koma tersebut tidak perlu dituliskan.
2. Diketahui bilangan desimal 155. Jika dikonversi ke bilangan biner, berapakah nilainya?
Penyelesaian:
155 ÷ 2 = 77, sisa 1
77 ÷ 2 = 38, sisa 1
38 ÷ 2 = 19, sisa 0
19 ÷ 2 = 9, sisa 1
9 ÷ 2 = 4, sisa 1
4 ÷ 2 = 2, sisa 0
2 ÷ 2 = 1, sisa 0
1 ÷ 2 = 0, sisa 1
Jadi, hasil bilangan biner dari bilangan desimal 155 adalah 10011011.