Cuaca Cerah selama KTT G20 di Bali Berkat Teknologi Modifikasi Cuaca

Apa itu teknologi modifikasi cuaca yang sukses membuat Bali cerah saat KTT G20 berlangsung

22 November 2022

Cuaca Cerah selama KTT G20 Bali Berkat Teknologi Modifikasi Cuaca
g20germany.de

Banyak hal menarik yang terjadi selama gelaran KTT G20 di Bali silam. Salah satunya adalah cuaca cerah sepanjang rangkaian acara KTT G20 meskipun penyelenggaraan acara diadakan saat musim hujan di Indonesia. Ini semua berkat teknologi modifikasi cuaca.

Apakah itu? Berikut Popmama.com merangkum informasinya di baliknya yang menarik banget untuk diketahui.

1. Cuaca cerah berkat teknologi modifikasi cuaca

1. Cuaca cerah berkat teknologi modifikasi cuaca
Freepik/Standret

Cuaca cerah yang mendukung kegiatan KTT G20 di Bali bukan karena campur tangan pawang hujan lho. Melainkan karena metode yang dinamakan teknologi modifikasi cuaca.

TMC selama KTT G20 didukung oleh BMKG, TNI AU, Kemenhub, dan Kemen PUPR agar kegiatan KTT G20 berlangsung lancar, terutama untuk  kegiatan yang banyak di luar ruangan.

Ada sekitar 29 ton garam yang ditaburkan di atas langit Bali demi mempersiapkan cuaca cerah untuk gelaran KTT G20 ini.

Editors' Pick

2. Apa itu teknologi modifikasi cuaca?

2. Apa itu teknologi modifikasi cuaca
Freepik/Dr.digitex

Teknologi modifikasi cuaca adalah teknologi yang dilakukan manusia untuk memodifikasi cuaca dengan tujuan tertentu supaya mendapatkan cuaca sesuai keinginan. 

Teknologi modifikasi cuaca bukan hanya meningkatkan intensitas hujan (rain enhancement), melainkan juga menahan hujan di suatu wilayah (rain reduction).

3. Cara kerja teknologi modifikasi cuaca

3. Cara kerja teknologi modifikasi cuaca
Freepik/User33769719

Teknologi modifikasi cuaca bekerja dengan bantuan pesawat. 

Pesawat menghantarkan bibir semai awan pada awan dingin untuk mempercepat proses terbentuknya awan sampai menjadi hujan. 

Modifikasi ini memasukkan bibit semai higroskopis (flare) ke dalam awam melalui wilayah yang terdeteksi adanya arus naik (updraft) pada dasar aman. Sedangkan bahan semai yang bentuknya bubur ditaburkan di atas dan di dalam awan.

Namun, seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, beberapa tahun belakangan ini dikembangkan metode penyemaian bahan semai ke dalam awan dari darat menggunakan Ground Based Generator dan wahana pohon flare.

4. Apa tujuan modifikasi cuaca?

4. Apa tujuan modifikasi cuaca
Pixabay/Peggy_marco

Teknologi modifikasi cuaca umumnya dilakukan dengan berbagai tujuan. Biasanya jika suatu wilayah terindikasi mengalami kekeringan atau mencegah kebakaran hutan liar di musim kemarau, akan dilakukan peningkatan intensitas hujan. 

Sebaliknya, jika di musim hujan suatu wilayah diharapkan memiliki cuaca cerah dalam kurun waktu tertentu, misalnya penyelenggaraan acara penting, maka dilakukan rain reduction. 

Secara umum, teknologi ini adalah salah satu solusi untuk mengantisipasi kerugian yang ditimbulkan oleh faktor iklim dan cuaca.

5. Siapa yang bisa melakukan teknologi modifikasi cuaca?

5. Siapa bisa melakukan teknologi modifikasi cuaca
Pexels/daniel-kist

Di Indonesia, teknologi modifikasi cuaca dilakukan oleh lembaga resmi yaitu Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). 

BPPT adalah lembaga pemerintah non kementrian yang berada di bawah koordinasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). BRIN membawahi Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca (BBTMC).

Menarik bukan, ternyata hujan pun bisa dikendalikan dengan ilmu pengetahuan untuk tujuan kebaikan bersama berkat teknologi modifikasi cuaca. Semoga informasi ini bermanfaat ya!

Baca juga:

The Latest