Tubuh manusia membutuhkan air. Seperti yang kita tahu, sekitar 60-70% dari tubuh manusia membutuhkan air.
Cairan di dalam tubuh inilah yang membantu melindungi organ dalam manusia, sendi, dan jaringan. Selain itu air juga berfungsi membantu proses pencernaan, penyerapan nutrisi, dan transportasi nutrisi. Itulah mengapa kita perly menjaga kebutuhan cairan dalam tubuh agar tidak mengalami dehidrasi.
Meski begitu, tubuh manusia sendiri memiliki batasan dalam menyerap cairan. Ketika terlalu banyak mendapatkan asupan tubuh akan mengalami overhidrasi. Kondisi ini dinilai berbahaya karana dapat menganggu kerja jantung juga menurunkan tekanan darah secara drastis.
Overhidrasi menyebabkan tubuh membengkak, menimbulkan sel-sel tubuh rusak (meledak), dan menyebabkan kerusakan pada otak.
Faktanya kelebihan penyerapan cairan dalam tubuh dapat terjadi bukan karena konsumsi air yang berlebih, tetapi karena pengaruh makanan sehari-hari.
Berikut ini Popmama.comtelah merangkum 7 makanan yang menyebabkan kelebihan cairan dalam tubuh. Batasi konsumsi makanan-makanan berikut ini ya.
1. Makanan yang mengandung karbohidrat olahan
Freepik/lifeforstock
Makanan pertama yang dapat meningkatkan carian di dalam tubuh adalah makanan yang mengandung karbohidrat olahan.
Dalam prosesnya, karbohdrat olahan menghilangkan serat dan nutrisi yang lain. Namun di sisi lain mengalami peningkatan kandungan gula darah dan insulin di dalam tubuh.
Tingginya kadar insulin ini menyebabkan tubuh menyerap mereka dengan mudah. Di sisi lain, ginjal akan menyerap kembali kadan garam (sodium) dan cairan tersisa hasil pengolahan dari karbohidrat olahan.
Mengutip dari betterme.world, karbohidrat olahan ini juga akan disimpan sebagai glikogen. Sayangnya glikogen juga mengandung sejumlah air di dalamnya.
Beberapa contoh makanan yang mengandung karbohidrat olahan ialah; roti putih, pasta, sereal, nasi putih, dan crackers.
2. Makanan tinggi garam
Freepik/topntp26
Garam memiliki manfaat yang bagi tubuh tetapi konsumsi garam berlebih dapat menyebabkan efek buruk, seperti menyebabkan air terperangkap dalam pembuluh darah.
Mengkonsumsi makanan tinggi garam akan mengakibatkan tubuh mengalami gangguan penyimpanan cairan. Dalam waktu yang lama kondisi ini dapat menyebabkan tangan dan kaki dan membengkak atau edema.
Selain itu konsumsi garam berlebih juga dapat menyebabka gangguan ginjal. Akibat kandungan sodium yang tinggi akan terdapat banyak protein di dalam ginjal sehingga risiko gangguan ginjal juga timbulnya batu ginjal kian meningkat.
Editors' Pick
3. Makanan yang mengandung banyak gula
Freepik/wire stock
Tidak jauh berbeda dari garam, konsumsi kandungan gula berlebih pun kurang baik bagi tubuh.
Gula membantu tubuh menyimpan air lebih lama. Hal ini terjadi karena gula membantu menjaga air di dalam tubuh. Dengan kata lain mengkonsumsi makanan manis menyebabkan kandungan cairan di dalam tubuh meningkat.
Contoh makanan dengan kandungan gula yang tinggi adalah; permen, cokelat, kue, bolu, pie, es krim. jus buah kemasan, dan yang lainnya.
4. Makanan cepat saji
Freepik/Topntp26
Ternyata makanan cepat saji juga menyebabkan tubuh menyimpan air dalam jumlah yang banyak.
Makanan cepat saji sendiri diolah dengan mengubah beberapa struktur dan kandungan nurtisi di dalam makanan. Proses pembuatannya juga sering kali mengandung zat aditif juga pengawet seperti sodium.
Seperti yang kita tahu sebelumnya, konsumsi sodium berlebih mengakibatkan retensi cairan atau penumpukan cairan pada tubuh kita.
Beberapa contoh makanan cepat saji yang pelu dihindari adalah seperti berikut; makanan kaleng, makanan beku, mie kemasan, keju olahan, sosis, hot dog, saus, keripik kentang, dan es krim.
5. Sayuran silangan
Freepik
Sayur silangan atau yang dikenal juga dengan cruciferous vegetables merupakan beragam jenis sayur yang termasuk dalam keluarga brassicaceae. Sayuran-sayuran ini dikenal karena mengandung antioksidan yang tinggi, beberapa contohnya adalah kubis, kol, sawi hijau, brokoli, dan lainnya
Sayur silangan diangap baik untuk membantu menurunkan berat badan. Namun sayangnya sayur silangan berdampak menyebabkan retensi air di dalam tubuh.
Hal tersebut terjadi karena sayur silangan mengandung raffinose, yaitu salah satu jenis gula yang tidak akan dicerna hingga ia difermentasikan oleh bakteri di usus. Menyebabkan timbulnya gas dan kembung.
6. Apel
Pexels/Suzy Hazelwood
Apel merupakan buah yang memiliki banyak kahsiat untuk tubuh. Seperti kandungan serat tinggi yang terdapat di dalam buah apel.
Namun bersamaan dengan itu, apel juga mengandung fruktosa dan sorbitol yang cukup sulit untuk dicerna oleh beberapa orang. Alhasil, akan menimbulkan perasaan tubuh lebih berisi dan kembung.
7. Kacang-kacangan
Freepik/Freepik
Terakhir ada kacang-kacangan. Kamu mungkin sudah tahu kalau makanan seperti kacang polong, kedelai, pea, dan sebagainya dikenal sebagai makanan yang menimbulkan gas.
Selain itu, kacang-kacangan juga memiliki kandungan serat juga gula yang tinggi dan tidak dapat diserap oleh tubuh.
Seperti yang kita ketahui gula membantu mengikat air di dalam tubuh sehingga konsumsi kacang secara berlebih menyebabkan tingginya kandungan cairan di dalam tubuh.
Memang tidak ada salahnya mengkonsumsi 7 makanan yang mengakibatkan kelebihan cairan seperti di atas. Namun pastikan Mama atau si Kecil mengkonsumsinya dalam jumlah yang sewajarnya ya.