6 Manfaat Mengenalkan Kegiatan Dapur bagi Perkembangan Anak
Yuk ajak anak mulai membantumu di dapur!
24 April 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Masa kecil merupakan masa emas bagi anak-anak belajar dan menambah ilmu mereka dalam banyak hal melalui berbagai macam cara. Entah itu dengan cara yang umum seperti membaca buku, juga melalui kegiatan yang menyenangkan seperti memasak di dapur.
Dapur yang biasanya menjadi tempat menyiapkan makanan sehar-hari, ternyata merupakan ruang yang kaya akan pembelajaran bagi anak-anak. Ini berlaku baik bagi anak laki-laki maupun anak perempuan lho, Ma.
Melalui kegiatan mereka di dapur ada banyak keterampilan yang dapat diambil, bahkan itu akan dibutuhkan nantinya ketika mereka dewasa dan memiliki rumah tangga sendiri.
Tidak ada salahnya kok jika Mama mulai mengajak si Anak mengenal kesibukan di dapur sejak dini.
Apalagi mengingat kebutuhan makan adalah salah satu kebutuhan utama manusia. Jadi sudah sepantasnya anak-anak juga mengetahui dengan pasti bagaimana proses pembuatan makanan yang mereka konsumsi setiap harinya bukan?
Popmama.com telah merangkum 7 manfaat mengenalkan kegiatan dapur bagi perkembangan anak. Yuk coba ajak anak mama berkreasi dan belajar bersamamu di dapur sejak dini!
1. Anak tidak akan mudah menyebut suatu makanan tidak enak
Salah satu kebiasaan anak yang membuatmu geram ialah ketika mereka memilih-milih makanan (picky eater). Anak-anak sering sekali menolak makanan yang asing atau tidak mereka sukai, meskipun sebenarnya itu baik untuk tubuh mereka.
Masalah ini sebenarnya dapat diatasi ketika Mama mulai mengajak si Anak berkenalan dengan kesibukan dapur.
Melalui aktivitas memasak, anak mama akan belajar dan paham bahwa mengolah makanan menjadi hidangan dengan rasa yang pas tidaklah mudah.
Lama-kelamaan ini akan membuat anak lebih dapat menghargai makanan, apapun itu.
Anak akan belajar untuk tidak mengatakan hal buruk dan melukai hati orang yang membuat makanan tersebut.
2. Menambah pengetahuan mereka tentang memasak
Selagi anak kecil, ada baiknya kamu membekali mereka dengan banyak pengetahuan. Sebab kita tidak tahu mana yang menjadi talentanya atau mungkin jalan menuju keberhasilannya kelak.
Memasak menjadi salah satu hal yang dapat kamu ajarkan kepada anak-anakmu. Sebelum mengetahuinya mungkin mereka menganggapnya sebagai sesuatu yang sederhana sehingga seringkali dengan mudahnya mereka meminta suatu makanan tanpa mempertimbangkan bagaimanan lelahnya proses pembuatan makanan tersebut.
Mama dapat mengajari si Anak tiga tahapan utama dalam memasak, mulai dari persiapan bahan-bahan, memasak itu sendiri, sampai menyajikannya untuk disantap. Lalu jangan lupa mintalah mereka untuk membersihkan kembali semua peralatan setelah digunakan.
Editors' Pick
3. Mempererat hubungan anak dan orangtua
Mempererat hubungan ornagtua dengan anak tidak saja dapat dibangun melalui kegiatan kebersama, seperti bermain atau rekreasi saja. Mama dan Papa juga dapat mempererat hubungan dengan anak melalui kegiatan memasak bersama.
Ketika kalian memiliki aktu bersama, cobalah berkreasi membuat makanan bersama anak di dapur. Selama proses memasak, berikan mereka pekerjaan sederhana dan ajak mereka ikut mencicipi apakah rasa masakan yang kalian buat cukup atau tidak.
Percaya saja, ini akan menjadi salah satu momen kebersamaan yang seru. Apalagi ketika waktu makan tiba, makanan yang kalian buat bersama akan terasa lebih nikmat sesuai dengan kerja keras yang dikeluarkan.
4. Mengasah kreativitas anak
Percaya atau tidak, membiasakan anak pada pekerjaan dapur ternyata tidak hanya mengasah kemampuannya dalam membuat masakan yang lezat. Memasak juga sebenarnya dapat mengasah kreativitas anak lho.
Memasak merupakan salah satu kegiatan yang membutuhkan keterampilan dan kreativitas. Anak-anak yang terbiasa melakukan kegiatan ini perlu mencampurkan berbagai bahan makanan agar meciptakan perpaduan rasa, proses pemahatan, dan warna baru yang menarik juga enak.
Belum lagi mereka yang suka memasang sering mencoba varian baru masakan mereka dengan menambahkan bumbu yang berbeda, atau topping yang baru.
5. Menambah wawasan mereka dengan profesi di bidang kuliner
Meskipun masih kecil, anak-anak perlu diperkenalkan pada beberapa jenis pekerjaan yang akan memotivasi dan menjadi cita-cita mereka di masa depan.
Melalui kegiatan memasak, anak-anak dapat mengetahui lebih jauh seputar profesi di bidang kuliner. Ini menjadi penting lho Ma, mengingat pekerjaan saat ini sudah sangat beragam. Dan lagi pekerjaan yang berhubungan dengan dunia kuliner sangatlah dibutuhkan.
Entah sebagai pemasok bahan makanan, pemilik usaha di bidang kuliner, ataupun sebagai juru masak atau koki.
Jika mereka menyukai kegiatan mereka selama berada di dapur, Mama dapat membantu anakmu mengembangkan kemampuan memasak ini. Siapa tahu itu menjadi profesinya di masa depan, dan membantu mereka untuk mandiri secara finansial kelak.
6. Anak akan belajar memanfaatkan kondisi yang ada
Memasak selain mengajarkan anak menghargai makanan juga mengajarkan mereka melihat dan memanfaatkan situasi yang ada sesuai dengan kebutuhan mereka.
Ketika memasak, anak-anak dapat berkreasi membuat hidangannya sendiri tanpa melihat menu. Itu akan memudahkan mereka, namun di sisi lain membuat mereka perlu berkreasi mencari bahan-bahan pengganti yang dapat digunakan untuk membuat masakan yang anak mama inginkan.
Ini secara tidak langsung akan melatih kemampuan anak dalam memanfaatkan kondisi sesuai kebutuhan mereka. Membuat anak-anak memiliki kemampuan untuk mengambil dan mempertimbangkan keputusan di dalam hidup dengan lebih matang.
7. Menjadi bekal kemandirian anak
Kegiatan memasak sebenarnya baik untuk anak laki-laki dan perempuan, sebab melalui kegiatan ini mereka dapat menjadi lebih mandiri dan hemat.
Maksudnya bagaimana? Ketika dewasa kelak dan anak-anakmu hidup sendiri, kemampuan memasak akan menjadi bekal yang sangat dibutuhkan. Bagaimana tidak, dengan kemampuan ini anak mama dapat membuat makanannya sendiri secara mandiri.
Dari sudut pandang biaya, membuat makanan sendiri juga tentunya lebih murah dan terhjangkau daripada harus membeli di tempat lain. Ini menyebabkan anak mama dapat memanfaatkan selisih uang makan untuk keperluan mereka yang lebih penting.
Melalui 7 hal tersebut ternyata banyak sekali ya manfaat dari kegiatan dapur bagi perkembangan anak-anak. Maka tidak ada salahnya jika Mama mulai mengajak anak-anak untuk ikut membantumu memasak.
Namun tetap bimbing dan perhatikan mereka dengan baik ya. Mengingat ada beberapa peralatan dapur yang berbahaya jika anak-anak gunakan tanpa perhatian dari orangtua.
Baca juga:
- 7 Kalimat Positif yang Bisa Mendukung Perkembangan Anak Sejak Dini
- 7 Aktivitas untuk Meningkatkan Perkembangan Anak
- Rekomendasi Minyak Ikan Untuk Kesehatan dan Perkembangan Anak