Perkalian merupakan salah satu pelajaran matematika dasar. Selain itu masih ada penjumlahan, pengurangan dan pembagian.
Namun perkalian dan penjumlahan adalah pelajaran yang paling sering ditemukan di dunia nyata nantinya. Jadi anak-anak wajib menghafalnya.
Mungkin saja perkalian cukup sulit bagi anak. Seringkali, anak mengeluh pusing pada angka-angka ketika belajar perkalian.
Namun, sebagai orangtua sudah sebaiknya Mama membantu mereka memecahkan masalah ini.
Caranya, dengan mengajari anak menghafal perkalian. Mulai dari hal yang paling dasar dan mudah, misalnya menghafal perkalian 1–10 Ma.
Meskipun tidak mudah dilakukan dan bisa saja banyak tantangan, sebisa mungkin anak dilatih hingga "hafal diluar kepala."
Untuk membantu Mama, berikut Popmama.com berikan tips mengajarkan anak hafal perkalian 1-10 dengan cepat.
1. Perkenalkan dengan cara yang mudah
Pexels/Juhasz Imre
Sebelumnya, perkenalkan angka terlebih dahulu pada si Kecil. Namun, gunakan cara yang mudah agar dapat dimengerti.
Tidak semua anak mampu mencerna hal-hal abstrak seperti angka. Untuk itu, jangan menghabiskan energi dengan angka ketika anak tidak dapat memahami apa yang Mama maksudkan.
Sebelum menghabiskan energi dan waktu Mama dengan kata-kata, biarkan alat peraga dan alat praktis lainnya.
Misalnya, dengan bantuan jarin tangan atau gambar. Setelah anak menguasai konsepnya, Mama dapat mulai menggunakan angka-angka.
2. Kuasai konsep sebelum menghafal
Pexels/Gustavo Fring
Tak jarang, anak-anak dituntut untuk harus menguasai jumlah perkalian dengan cepat. Padahal, belajar matermatika juga butuh proses. Dimulai dari hal sederhana dan terus meningkat ke level selanjutnya.
Tuntutan ini pasti akan menjadi mimpi buruk ketika anak-anak yang lemah dalam matematika harus segera menguasai angka perkalian.
Untuk itu, cobalah membuat anak benar-benar mengerti dan menikmati konsep perkalian dengan baik.
Jadi, tidak langsung menghafal semuanya sekaligus.
Editors' Pick
3. Lakukan secara bertahap
Pexels/Gustavo Fring
Mama sebaiknya tidak terlalu memberi penekanan bahwa perkalian ini harus dapat dihafalkan dengan cepat. Bantulah mereka untuk menghafal perkalian secara bertahap dan perlahan.
Mulailah dari perkalian 0 dan 1.
Anak mungkin akan senang dan percaya diri untuk menguasai angka-angka tersebut.
Lalu, berikan anak beberapa waktu untuk latihan.
Setelah itu, Mama bisa meningkatkan level lainnya satu kali setiap kali secara bertahap.
Misalnya, melanjutkan perkalian 2–5 dan 6–10.
Intinya, selalu berikan anak waktu untuk berlatih, baik secara lisan maupun tertulis.
4. Ulangi dahulu dan koreksi
Pexels/Gustavo Fring
Cobalah untuk memberi anak-anak beberapa ulasan untuk perkalian sebelumnya secara berurutan atau acak sebelum Mama memperkenalkan mereka pada perkalian baru.
Misalnya, dengan memberikan kesempatan untuk anak melafalkan perkalian 1–10 yang telah dipelajari atau mengetes kemampuan menggunakan beberapa tes perkalian tertulis.
Koreksi sampai mana jawaban benar dan mana yang salah.
Mama juga bisa mengajukan pertanyaan perkalian secara lisan dan biarkan anak menjawab dengan cepat. Dengan demikian, Mama bisa tahu perkembangan anak dalam belajar perkalian.
5. Tempel poster perkalian di dinding
Instagram.com/mylivelyworld_etsy
Ada banyak macam poster angka pembelajaran matematika, seperti perkalian sebagai alat bantu anak dalam belajar. Pilihlah dengan desain menarik sehingga akan membuat tertarik dan nyaman saat belajar menghafal.
Poster perkalian ini akan membantu anak-anak dengan tipe pembelajar visual.
Mama dapat memasang poster perkalian tersebut dimana pun. Baik di kamar tidur, ruang tamu atau dimana pun anak inginkan.
6. Bantu latihan anak menggunakan permainan
Instagram.com/creavera
Anak dapat belajar kapan pun dan dimana pun. Dengan begitu, Mama juga bisa menyediakan permainan untuk belajar perkalian. Misalnya, dengan permainan papan atau kartu.
Jika pun memungkinkan, Mama juga bisa memanfaatkan teknologi.
Dengan cara mengunduh aplikasi perkalian di gadget.
Biasanya, aplikasi perkalian tersebut terdiri dari video pembelajaran dan soal-soal perkalian.
Cari pembelajaran dengan cara yang menarik nan menyenangkan.
Namun, tetap sesuaikan dengan kebutuhan, Ma. Pastikan juga metode belajar dengan mainan ini nyaman bagi anak.
7. Terus asah kemampuan anak secara rutin
Pexels/Gustavo Fring
Janganlah lelah maupun lengah mendampingi anak belajar, Ma. Pertahankan pembelajaran perkalian ini dengan terus mengasah secara rutin.
Misalnya, menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Ada banyak masalah praktis menggunakan perkalian yang dapat Mama gunakan untuk menunjukkan manfaat dari pembelajaran perkalian.
Dilansir dari laman Beneylu, berikut beberapa kesempatan yang dapat Mama gunakan untuk menekankan pembelajaran perkalian dengan anak-anak:
beli barang di supermarket atau toko kelontong,
kebutuhan distribusi,
memesan makanan, dan
menghitung harga.
Itulah beberapa cara yang dapat Mama terapkan dalam mengajarkan anak menghafal perkalian.
Jangan lupa untuk memberikan apresiasi agar anak merasa dihargai selama proses belajar.