Fakta dan Manfaat Jeruk Nipis untuk Diet bagi Anak Obesitas
Jeruk nipis rendah lemak dan dapat mengontrol kalori, Ma
15 Agustus 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pola makan dan gaya hidup tidak sehat merupakan kebiasaan yang bisa memicu obesitas pada anak-anak. Tak hanya menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, berat badan yang berlebihan dan tidak sesuai dengan usia maupun tinggi badannya ini dapat menghilangkan kepercayaan diri.
Selain itu, dikutip dari MayoClinic, anak-anak dengan obesitas cenderung akan mengalami hal yang sama hingga mereka tumbuh dewasa. Masalah kesehatan yang dialami pun akan semakin rumit. Mulai dari diabetes, tekanan darah tinggi, dan kolesterol.
Biasanya, obesitas pada anak ditangani dengan cara memerhatikan pola makan atau diet. Ada beragam diet yang bisa orangtua rekomendasikan pada anak. Salah satunya memanfaatkan jeruk nipis.
Lalu, apakah jeruk nipis bisa digunakan untuk diet pada anak yang mengalami obesitas ya, Ma? Secara lebih lanjut, berikut Popmama.com jelaskan mengenai manfaat jeruk nipis sebagai pilihan diet anak yang obesitas.
1. Rendah lemak dan dapat mengontrol kalori
Jeruk nipis adalah asupan nutrisi baik untuk diet seimbang karena dapat mengontrol kalori dan memiliki kandungan lemak yang rendah. Hal ini karena jeruk nipis diperkaya oleh vitamin C untuk menurunkan berat badan.
Mengutip SFGATE, sebuah studi yang diterbitkan pada Juni 2005 dalam "Journal of American College of Nutrition" melaporkan bahwa semakin banyak vitamin C yang dikonsumsi, semakin besar pula kalori yang dibakar ketika olahraga.
Dengan demikian, jeruk nipis cocok digunakan untuk diet pada orang yang mengalami obesitas. Namun, harus diimbangi dengan pola hidup sehat dan olahraga, Ma.
3. Bantu tingkatkan sistem kekebalan tubuh
Jeruk nipis mengandung vitamin C yang tinggi. Melansir Healthline, vitamin C pada jeruk nipis merupakan sumber antioksidan yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh. Dengan cara mempertahankan sel terhadap kerusakan yang diakibatkan oleh radikal bebas.
Jeruk nipis yang diperkaya vitamin C ini juga dapat membantu mempersingkat durasi dan tingkat keparahan pilek. Selain itu, vitamin C dapat membantu pemulihan luka lebih cepat dengan mengurangi peradangan dan merangsang produksi kolagen.
Editors' Pick
3. Baik untuk kesehatan sistem pencernaan
Mengonsumsi air jeruk nipis dapat meningkatkan kesehatan sistem pencernaan. Hal ini karena jeruk nipis bersifat asam sehingga dapat membantu air liur memecah makanan untuk pencernaan yang lebih baik.
Selain itu, flavonoid dalam jeruk nipis dapat merangsang sekresi jus pencernaan. Misalnya mengonsumsi limau ketika sembelit, sistem pembuangan akan dibersihkan dan aktivitas usus dapat dirangsang oleh keasaman jeruk nipis.
Jeruk nipis juga dapat mengatasi rasa mulas atau refluks asam. Biasanya, jeruk nipis ini akan dikonsumsi dengan cara diperas, lalu dicampur dengan air hangat dan madu.
4. Jeruk nipis berperan dalam kesehatan jantung
Antioksidan yang terkandung dalam jeruk nipis baik untuk kesehatan jantung. Antioksidan ini dapat membantu meningkatkan kesehatan arteri dan sistem peredaran darah.
Hal ini karena arteri bertanggung jawab untuk membawa darah ke dan dari jantung pada organ lain sehingga menjaga kesehatan arteri memainkan peran penting dalam kesehatan jantung.
Jeruk nipis juga merupakan sumber magnesium dan potasium, 2 jenis nutrisi yang dapat mendukung kesehatan jantung. Selain itu, juga diperkaya kalium yang mendukung kesehatan dan sirkulasi darah.
Serta magnesium yang penting agar otot dapat bekerja dengan baik dan kandungan limonoidnya mampu meningkatkan kadar lemak darah sehat.
5. Bisa mencegah penyakit batu ginjal
Dikutip dari laman Dr.Axe, jeruk nipis mengandung asam sitrat dalam jumlah yang baik, sejenis asam yang dapat membantu mencegah batu ginjal. Hal ini karena jeruk nipis dapat meningkatkan sitrat dan volume urine.
Batu ginjal dapat terbentuk di dalam ginjal ketika urine sangat pekat atau ketika tubuh memiliki mineral pembentuk batu dengan kadar sangat tinggi, seperti kalsium, dalam urine.
Ada banyak penelitian yang menunjukkan bahwa meningkatkan asupan asam sitrat dapat bermanfaat dalam pencegahan batu ginjal.
Misalnya, pada salah satu studi yang menunjukkan bahwa merawat pasien dengan terapi jeruk nipis selama hampir 4 tahun dapat menurunkan pembentukan batu ginjal dari rata-rata 1 batu per tahun menjadi hanya 0,13 per tahunnya.
6. Tingkatkan penyerapan zat besi pada tubuh
Zat besi adalah nutrisi penting yang dibutuhkan untuk membuat sel darah merah dan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Kadar zat besi dalam darah yang rendah dapat menyebabkan anemia defisiensi besi.
Tanda-tanda anemia defisiensi besi meliputi kelelahan, kesulitan bernapas selama berolahraga, pucat, serta kulit dan rambut kering.
Biasanya orang yang menjalankan pola makan vegan atau vegetarian berisiko lebih besar mengalami anemia karena produk nabati mengandung bentuk zat besi yang tidak diserap dengan baik.
Mengonsumsi makanan tinggi vitamin C, seperti jeruk nipis, dapat membantu mencegah anemia karena meningkatkan penyerapan zat besi dari makanan nabati.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa orang vegetarian yang minum segelas jeruk nipis (sebanyak 8,5 ons atau 250 ml) bersamaan dengan makanan nabati dapat meningkatkan penyerapan zat besi pada tubuh hingga 70%.
7. Bantu merawat kesehatan kulit secara alami
Jeruk nipis memiliki beberapa khasiat yang dapat meningkatkan kesehatan kulit. Hal ini karena jeruk nipis kaya akan vitamin C, yang diperlukan untuk membuat kolagen, sebuah protein yang membuat kulit menjadi kencang dan kuat.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada lebih dari 4.000 perempuan, diitemukan bahwa mereka yang mengonsumsi lebih banyak vitamin C memiliki risiko keriput dan kulit kering lebih rendah saat mereka menua.
Selain itu, jeruk nipis juga mengandung antioksidan tinggi yang dapat membantu memerangi perubahan kulit yang berkaitan dengan usia. Misalnya, tanda-tanda penuaan dini yang muncul akibat serangan radikal bebas.
Itulah beberapa fakta dan manfaat jeruk nipis untuk diet secara alami. Mama bisa membuat air jeruk nipis peras atau mencampurkannya dengan salad untuk disiapkan sebagai sarapan anak. Jangan lupa untuk menerapkan pola hidup sehat dan olahraga, ya.
Baca juga:
- Tips Mengatur Menu Makan Diet untuk Anak Jelang Remaja
- 7 Tips Diet untuk Anak Obesitas
- Remaja Mau Diet? Ikuti 7 Tips Sukses dan Aman Berikut Ini