Pandemi Covid-19, Nadia Mulya Jelaskan Cara Jaga Kesehatan pada Anak
Manfaatkan momen saat di rumah saja untuk semakin dekat dengan anak yuk, Ma
11 Mei 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjelaskan tentang pandemi pada anak mungkin terasa cukup sulit karena memiliki tantangan tersendiri ya, Ma. Mengingat anak-anak belum memiliki pola pikir yang sama seperti orang dewasa sehingga perlu menggunakan pendekatan berbeda.
Untuk itu, Mama pun sebaiknya menggunakan bahasa sederhana serta tetap sabar dalam memberi pemahaman pada anak. Mama juga bisa memanfaatkan ilustrasi, seperti dari buku atau film saat menjelaskan Covid-19.
Seperti yang dilakukan Nadia Mulya, seorang model, aktris, sekaligus presenter ternama Tanah Air. Sebagai Mama dari 4 orang anak, Nadia memiliki kewajiban untuk mendidik buah hatinya agar mengerti tentang apa yang sedang terjadi saat ini.
Melalui wawancara ekslusif dengan Popmama.com Mama Nadia memberikan 3 cara yang dapat diterapkan untuk menjelaskan pandemi pada anak. Yuk, simak, Ma.
1. Beri pendekatan dengan ilustrasi
Dalam menjelaskan pandemi kepada anak-anaknya di rumah, Nadia menggunakan ilustrasi sehingga anak lebih mudah paham mengenai situasi yang sedang terjadi saat ini.
"Ilustrasinya melalui film, jadi aku dengan anak pertama, kedua, dan ketiga nonton bareng Contagnion, salah satu film yang alur ceritanya tentang wabah," jelasnya.
Nadia menambahkan, kegiatan menonton film bersama ini cukup efektif dalam memberi pemahaman mengenai pandemi Covid-19.
Selain itu, Nadia juga berusaha menenangkan buah hatinya dengan mengatakan bahwa, "Meskipun situasi saat ini cukup menakutkan, tetapi pasti akan berlalu dan tidak menjadi berbahaya selama kita mengikuti aturan. Salah satunya dengan tidak keluar rumah dan menjaga kebersihan."
Editors' Pick
2. Jelaskan cara bersalaman pada anak
Selain menjelaskan mengenai Covid-19, Nadia juga memberikan pemahaman mengenai cara bersalaman yang kemungkinan mengalami perubahan jika pandemi ini telah berakhir.
Nadia mengungkapkan, "Sebenarnya, cara bersalaman ini kita ajarkan pada anak satu paket bersama dengan penjelasan tentang pandemi, ya. Tetapi pemahaman seperti ini juga perlu. Jelaskan saja bahwa bersalaman adalah salah satu cara penularan virus. Jadi, anak boleh bersalaman dengan orang lain saat pandemi benar-benar berakhir."
Ia menambahkan bahwa saat anak-anak diberikan pemahaman melalui cerita tentang wabah yang pernah terjadi di dunia akibat ulah manusia, orangtua juga perlu mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan.
"Misalnya, dengan mengajari anak peduli pada lingkungan, menggunakan masker saat keluar rumah, dan mandi dengan antiseptik," jelasnya.