Kapan Indonesia Masuk G20? Begini Sejarahnya
Indonesia menjadi bagian KTT G20 sejak forum ini pertama kali dibentuk
17 November 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Negara Indonesia tengah menjadi tuan rumah salah satu acara besar dunia. Indonesia menjadi tuan rumah perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali yang dilaksanakn selama dua hari yakni pada 15-16 November 2022.
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Bali resmi diselenggarakan sejak Selasa (15/11/2022) lalu.
Dilansir dari situs Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI), G20 adalah forum utama kerja sama ekonomi internasional yang beranggotakan 20 negara-negara dengan perekonomian besar di dunia. Salah satunya tentu saja ada Indonesia.
Lantas mengapa dan sejak kapan Indonesia tergabung dalam G20? BerikutPopmama.com berikan rangkuman penjelasan terkait kapan Indonesia masuk G20. Yuk disimak!
1. Sejarah awal pembentukan G20
Pada tahun 1999, G20 dibentuk dengan menitikberatkan pada upaya reformasi sistem keuangan global sebagai salah satu kunci dalam merespon krisis ekonomi global.
Untuk mencari solusi atas krisis ekonomi dan keuangan global ini, beberapa pihak mengajak negara-negara berkembang dan negara maju untuk berdiskusi.
Dilansir dari laman Sherpa G20 Indonesia, pada 14-15 November 2008, Presiden Amerika Serikat George W. Bush mengundang para pemimpin negara-negara G20 dalam KTT G20 untuk pertama kalinya.
Pertemuan tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk melakukan koordinasi perundingan dalam menghadapi dampak krisis keuangan yang saat itu tengah terjadi di Amerika Serikat.
Dalam pertemuan tersebut, para pemimpin negara G20 bersepakat untuk melakukan pertemuan lanjutan. Lantas pada 1 – 2 April 2009, Kota London dipilih menjadi tuan rumah (Presidensi) KTT G20 kedua di bawah koordinasi Perdana Menteri Inggris Gordon Brown.
Kemudian pertemuan KTT G20 ketiga kembali diselenggarakan di Pittsburgh pada 24 - 25 September 2009, di bawah koordinasi Presiden Amerika Serikat Barrack Obama.
Nah, sejak saat itu, G20 menjadi forum global yang semakin prestisius sehingga terus diadakan. KTT selanjutnya diadakan secara berurutan di Toronto, Canada (2010); Seoul, Korea Selatan (2010); Cannes, Prancis (2011); Los Cabos, Mexico (2012); St. Petersburg, Rusia (2013); Brisbane, Australia (2014); Antalya, Turki (2015); Hangzhou, RRT (2016); Hamburg, Jerman (2017); Buenos Aires, Argentina (2018); Osaka, Japan (2019); Jakarta, Indonesia (2022).
Editors' Pick
2. Alasan dan kapan Indonesia termasuk dalam bagian G20
Sejak tahun 1999, sewaktu forum G20 dibentuk, Indonesia telah tergabung menjadi bagian dari G20.
Saat itu, Indonesia dalam tahap pemulihan setelah krisis ekonomi tahun 1997-1998 dan dianggap sebagai emerging economy yang memiliki ukuran serta potensi ekonomi sangat besar di kawasan Asia.
Indonesia dipertimbangkan menjadi anggota G20 sebab berbagai alasan. Berikut adalah alasan yang menyebabkan Indonesia bisa tergabung dalam forum G20:
- Indonesia dinilai berpengalaman dalam mengatasi krisis ekonomi di Asia pada akhir 1990-an.
- Indonesia merupakan negara demokrasi terbesar ketiga di dunia.
- Indonesia menjadi negara dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di dunia.
Indonesia masuk ke dalam jajaran anggota G20 dan menjadi wakil dari Asia Tenggara.