7 Amalan Sunah Bulan Rajab yang Datangkan Keberkahan
Tingkatkan ketakwaan dan keimananmu di bulan yang dimuliakan Allah SWT
26 Januari 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bulan Rajab merupakan salah satu nama bulan dalam kalender Hijriah atau Islam. Tepatnya, ada dalam urutan bulan ketujuh, sebelum bulan Sya’ban dan setelah bulan Jumadil Akhir.
Dari 12 bulan yang ada, Rajab menjadi salah satu bulan yang istimewa. Bulan ini sangat dimuliakan oleh Allah SWT. Untuk itu, umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan beberapa amalan sunah selama bulan Rajab.
Berikut ini Popmama.com telah menyajikan 7 amalan bulan Rajab untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaanmu pada Allah SWT.
Kita lakukan bersama, yuk!
1. Puasa sunnah
Amalan sunnah pertama yang dapat dilaksanakan saat bulan Rajab adalah puasa. Hal ini dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Diriwayatkan dalam hadis sahih imam Muslim berpuasa di bulan Rajab disebut Rasulullah SAW sebagai puasa yang paling utama setelah puasa Ramadan.
Nabi bersabda, “Seutama-utama puasa setelah Ramadan adalah puasa di bulan-bulan al-muharram (Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab)."
Adapun hadis lainnya yang bercerita tentang 'Uthman bin Hakim dalam kitab Fasting atau Al-Siyam menjelaskan seputar puasa Rajab. Derajat hadits ini adalah sahih yang tidak diragukan lagi kebenarannya.
حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُوسَى، حَدَّثَنَا عِيسَى، حَدَّثَنَا عُثْمَانُ، - يَعْنِي ابْنَ حَكِيمٍ - قَالَ سَأَلْتُ سَعِيدَ بْنَ جُبَيْرٍ عَنْ صِيَامِ رَجَبَ، فَقَالَ أَخْبَرَنِي ابْنُ عَبَّاسٍ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم كَانَ يَصُومُ حَتَّى نَقُولَ لاَ يُفْطِرُ وَيُفْطِرُ حَتَّى نَقُولَ لاَ يَصُومُ
Artinya: Dinarasikan 'Uthman bin Hakim, "Saya bertanya apda Sa'id bin Jubair tentang puasa selama Rajab. Dia mengatakan: 'Ibnu 'Abbas berkata Rasulullah SAW biasa berpuasa selama beberapa hari hingga kami berpikir dia tidak akan berhenti, dan dia tidak berpuasa selama beberapa hari hingga kami berpikir dia tidak akan berpuasa." (HR Abu Daud).
Walaupun puasa Rajab diutamakan, namun tetap saja sifatnya sunah sehingga makruh hukumnya jika dilaksanakan selama satu bulan penuh.
Maka, Anak-anak mama dapat dianjurkan untuk puasa Rajab saat bertepatan dengan hari-hari utama di bulan ini, seperti:
- Pada waktu ayyâmul bîdh (tanggal 13, 14, dan 15),
- Hari Senin, Kamis, dan Jumat,
- Satu hari berpuasa dan satu hari tidak.
Jika kamu masih memiliki hutang puasa Ramadan tahun lalu pun tetap boleh melaksanakan puasa sunah Rajab sekaligus dengan puasa qadha Ramadan.
Adapun niat puasa Rajab yang dapat kamu baca yakni seperti berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِى شَهْرِ رَجَبِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma ghadin fi syahri rojabi sunatan lillahi ta'alaa.
2. Melaksanakan shalat
Rajab disebut sebagai salah satu bulan mulia karena pada bulan ini perintah salat pertama kali diturunkan. Tepatnya pada 27 Rajab.
Kala itu, Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan Isra Miraj dalam semalam, dari Masjidil Haram di Madinah ke Masjidil Aqsa di Palestina. Saat itu, Beliau juga melakukan perjalanan ke langit ketujuh untuk menerima wahyu perintah shalat.
Mulai saat itu, perintah salat lima waktu adalah wajib.
Untuk itu, ingatkan anak-anak untuk tidak meninggalkan salat wajib sekali pun.
Editors' Pick
3. Salat sunah Rajab
Selain melaksanakan salat wajib, kamu juga bisa mengerjakan salat sunah untuk menambah amalanmu. Misalnya dengan melaksanakan salat sunah Rajab.
Salat ini dilaksanakan saat hari Jumat pertama bulan Rajab. Tepatnya antara shalat Maghrib dan Isya.
Salat sunah ini dikerjakan sebanyak 12 rakaat dengan 6 kali salam (dikerjakan dua rakaat-dua rakaat dengan satu salam).
Ketika sudah membaca Al-Fatihah pada setiap rakaat, maka lanjutkan dengan membaca surat al-Qadr 3 kali dan surah Al-Ikhlas 12 kali.
Lakukan amalan sunah bulan Rajab ini bersama anak agar seluruh anggota keluarga terbiasa melakukan ini, Ma.
4. Bersedekah
Bersedekah setiap hari merupakan perbuatan yang sangat baik. Namun, jika belum terbiasa untuk bersedekah di hari-hari lain, cobalah untuk membiasakan bersedekah dari bulan Rajab ini.
Sebab, Allah SWT akan membantu umatnya terbebas dari api neraka jika bersedekah di bulan Rajab.
Hal itu berdasarkan hadis yang dikutip dari laman resmi Nahdlatul Ulama atau NU Online.
Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa bersedekah pada Rajab, maka Allah SWT akan menjauhkannya dari api neraka, sejauh jarak tempuh burung gagak yang terbang bebas dari sarangnya hingga mati karena tua.”
Ada pun hadis lainnya yang menjelaskan bersedekah akan dijauhkan dari api neraka.
“Jauhilah neraka walaupun hanya dengan (sedekah) sebiji kurma, kalau kamu tidak menemukan sesuatu, maka dengan omongan yang baik.” (HR.Ahmad, Bukhari dan Muslim.)
5. Zikir
Seperti yang telah diketahui, Rajab merupakan bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT.
Untuk itu, sebagai umat-Nya, kita harus menghormati dan mengagungkan bulan Rajab dengan melakukan zikir.
Berikut ini bacaan zikir yang bisa kamu baca selama bulan Rajab.
Membaca kalimat istighfar seperti berikut ini sebanyak 70 kaloi setiap pagi (setelah salat Subuh) dan sore hari (setelah salat Ashat dan salat Maghrib.
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍﻏْﻔِﺮْ ﻟِﻲ ﻭَﺍﺭْﺣَﻤْﻨِﻲ ﻭَﺗُﺐْ ﻋَﻠَﻲَّ
Allahummaghfirlii warhamni watub 'alayya’Artinya: "Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku dan terimalah taubatku."
Membaca istighfar berikut ini di antara waktu Zuhur dan Ashar sebanyak 70 kali.
استغفر اللهَ الْعَظِيْمَ الَّذِيْ لَا إِلٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ وَاتُوْبُ إِلَيْهِ، تَوْبَةَ عَبْدٍ ظَالِمٍ لَا يَمْلِكُ لِنَفْسِهِ نَفْعًا وَلَا ضَرًّا وَلَا قُوَّةً وَلَا حَيَاةً وَلَا نُشُوْرًا
Astaghfirullaahal 'adziimal ladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyumu wa atuubu ilaihi taubata ‘abdin dzoolimin laa yamliku linafsihii naf’an walaa dhorron walaa quwaatan walaa hayaatan walaa nusyuuron.
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah, yang tiada Tuhan selain Dia, yang Maha Hidup, yang Maha Berdiri Sendiri, dan saya bertaubat kepada-Nya dengan taubat hamba yang zalim yang tidak memiliki pada dirinya sendiri manfaat, mudarat, kekuatan, kehidupan dan kematian."
Membaca tasbih Rajab pada sepuluh hari pertama (tanggal 1-10) bulan Rajab. Dianjurkan membaca tasbih ini sebanyak 100 kali:
ﺳُﺒْﺤَﺎﻥَ ﺍﻟْﺤَﻲِّ ﺍﻟْﻘَﻴُّﻮﻡ
Subhaanal hayyil Qoyyum
Pada sepuluh hari kedua Rajab (tanggal 11-20) dianjurkan untuk membaca tasbih berikut 100 kali:
ﺳُﺒْﺤَﺎﻥَ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟْﺄَﺣَﺪِ ﺍﻟﺼَّﻤَﺪ
Subhaanallahil Ahadish Shomad
Sepuluh hari ketiga Rajab (tanggal 21-30) dianjurkan untuk membaca tasbih berikut 100 kali:
ﺳُﺒْﺤَﺎﻥَ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟﺮَّﺅُﻭﻑْ
Subhaanallahir Rouuf
6. Memanjatkan doa pada Allah SWT dengan sangat sungguh-sungguh
Selain berzikir, sebagai umat Muslim kita juga dianjurkan untuk membaca doa bulan Rajab seperti berikut ini:
اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَـعْبَانَ وَبَلِّـغْنَا رَمَضَانَ
Allahumma Baariklanaa Fii Rojaba wa Sya'baana wa Ballighnaa Romadhon.Artinya: "Ya Allah berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya'ban dan sampaikanlah kami hingga bulan suci Ramadan." (HR Ahmad I/259, Al-Baihaqi, Al-Bazzar dan Ath-Thabrani)
7. Doa pada Jumat terakhir Rajab
Umat Muslim juga dianjurkan untuk membaca doa terakhir bulan Rajab. Doa ini dipanjatkan ketika salat Jumat, tepatnya saat khotib salat jumat duduk di antara dua khutbah.
Berikut ini doa terakhir bulan Rajab yang dianjurkan untuk umat Muslim. Doa ini dibaca sebanyak 35 kali:
اَحْمَدُ رَسُوْلُ اللّٰهِ ، مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللّٰهِ × ٣٥
Itulah 7 amalan bulan Rajab. Semoga dengan datangnya bulan Rajab bisa menambah keimanan dan amal ibadah kita.
Baca juga:
- Mengajarkan Anak 5 Amalan Sunah di Hari Jumat
- Bolehkah Puasa Sunah di Hari Jumat? Ketahui Hukum dan Dalilnya