Kembangkan Rasa Percaya Diri Anak dengan Mengikuti Kompetisi

Bantu anak berani tampil menunjukkan bakatnya dan bersosialisasi dengan orang baru

29 Agustus 2022

Kembangkan Rasa Percaya Diri Anak Mengikuti Kompetisi
Freepik/master1305

Rasa percaya diri pada anak sangatlah penting. Kemampuan ini mampu membantu anak dalam menjalankan kesehariannya mulai dari bermain, belajar, hingga mereka bekerja di masa dewasa nanti. 

Sebab, dengan memiliki rasa percaya diri, anak-anak jadi memiliki keberanian dalam bersosialisasi, mampu menyelesaikan masalah dengan potensinya sendiri, serta bertanggung jawab terhadap apa yang dilakukannya. 

Namun, rasa percaya diri ini tidak bisa datang tiba-tiba pada anak. Mama dan Papa, selaku orangtua harus membantu mengembangkan kepercayaan diri si Anak sejak usia dini. 

Salah satu cara yang dapat Mama dan Papa lakukan yakni dengan mengikutsertakan si Anak pada kompetisi-kompetisi yang sesuai dengan usianya. 

Nah kali ini, Popmama.com akan membagikan cara mengembangkan rasa percaya diri anak melalui kompetisi. Simak yuk! 

1. Mengikutsertakan anak pada kompetisi-kompetisi yang mereka sukai 

1. Mengikutsertakan anak kompetisi-kompetisi mereka sukai 
Popmama.com/Devi Ari Rahmadhani

Sebelum mendaftarkan anak-anak untuk ikut kompetisi, alangkah baiknya Mama dan Papa kenali terlebih dahulu minat dan potensi si Anak. 

Misalnya, anak mama gemar sekali bernyanyi, maka ikutkan mereka ke perlombaan nyanyi. Contoh lainnya, ketika anak mama gemar bergaya, maka daftarkan ia ke kompetisi model seperti Model Hunt 2022 yang diadakan oleh Gingersnaps. Acara ini merupakan kompetisi tahunan untuk mencari model-model cilik untuk produk tersebut.

Jika Mama mengikutsertakan si Anak pada kompetisi yang ia sukai, maka ia akan senang menjalankannya dan menunjukkan bakatnya secara maksimal. Tentunya mereka pun menjadi lebih percaya diri di hadapan orang lain dan di lingkungan yang baru. 

Editors' Pick

2. Ajak anak bersosialisasi di tempat kompetisi 

2. Ajak anak bersosialisasi tempat kompetisi 
Popmama.com/Devi Ari Rahmadhani

Walaupun pandemi Covid-19 belum hilang, namun kasusnya sudah mulai mereda. Banyak acara kompetisi yang sudah dilakukan secara offline. 

Ketika Mama mengikutsertakan si Anak dalam kompetisi offline, ajak mereka untuk bersosialisasi dengan para peserta lain yang ada di sana. 

"Kemarin kan kita pandemi dua setengah tahun lebih, sosial interaction anak pasti jadi sangat berkurang banget. Sekarang ada acara-acara (kompetisi) offline merupakan langkah-langkah yang bisa membantu meningkatkan sosialisasi anak-anak," tutur Tya Ariestya pada acara Model Hunt Gingersnap 2022 di OMDC Fatmawati Jakarta, Sabtu (27/08/2022). 

"Dari acara-acara ini mereka juga bisa berinteraksi dengan orang-orang di luar zona nyaman mereka, berkenalan dengan teman baru yang mungkin bukan teman sekolahnya dan bukan teman bermain di rumahnya. Mereka bertemu dengan orang luar dan mereka bisa menyesuaikan diri untuk bisa bersosialisasi," lanjutnya. 

Dengan demikian, setelah bersosialisasi dengan banyak orang, diharapkan anak mama menjadi pribadi yang lebih percaya diri. 

3. Biarkan pujian dan perhatian pada anak-anak setelah mereka menyelesaikan kompetisi

3. Biarkan pujian perhatian anak-anak setelah mereka menyelesaikan kompetisi
freepik/tirachardz

Setelah menunjukkan bakat dan kemampuannya dalam sebuah kompetisi, beri pujian dan perhatian pada anak. Contohnya, "Anak mama hebat sudah berani tampil", "Penampilan kamu keren banget!", dan lain sebagainya. 

Pujian dan perhatian yang Mama berikan pada si Anak dapat membuat hatinya gembira sehingga akan semakin percaya diri menunjukkan bakatnya. 

4. Membantu anak menjadikan sebuah kesalahan atau kekalahan sebagai pembelajaran 

4. Membantu anak menjadikan sebuah kesalahan atau kekalahan sebagai pembelajaran 
Freepik

Pujian dan perhatian pun tetap harus Mama berikan pada si Anak apabila mereka melakukan kesalahan saat tampil ataupun kalah dalam kompetisi. 

Tentunya, pujian dan perhatian tersebut dibarengi dengan sebuah nasihat agar si Anak memperbaiki kekurangan dan kesalahannya. 

Misalnya, ketika ikut lomba menyanyi anak mama salah lirik, maka ia harus berlatih menyanyi kembali. Kemudian, ikut lomba mewarnai masih banyak warna yang keluar garis, maka harus berlatih fokus agar mewarnai lebih rapi. 

Ketika kesalahan dan kekalahan tersebut disadari dan diperbaiki, maka kedepannya anak mama akan menunjukkan penampilannya yang lebih baik dengan penuh percaya diri hingga menjadi sang juara. 

5. Selain membangun rasa percaya diri, kompetisi membantu anak memiliki prestasi lho, Ma!

5. Selain membangun rasa percaya diri, kompetisi membantu anak memiliki prestasi, Ma
Freepik/master1305

Ketika anak mama terus berlatih untuk menunjukkan potensi terbaiknya dengan percaya diri, maka di masa depan ia bisa menjadi seorang pemenang. Sebab, ia tahu cara menampilkan bakat dan kemampuan yang ada dalam dirinya dengan maksimal. 

Hal tersebut pun ditunjukkan oleh 12 pemenang Model Hunt 2022 yang diadakan oleh Gigersnap berikut ini:

Kategori kids:

  1. Niloufer
  2. Naura
  3. Zhishi
  4. Raynelle
  5. Matthew
  6. Michael
  7. Alcander
  8. Deodelano

Kategori Infant:

  1. Chelsea
  2. Athena
  3. Zachary
  4. Rauf

Jadi, selain melatih kepercayaan diri anak, kompetisi ini pun membantu anak meraih prestasi sedari kecil. Semoga, Mama juga bisa membantu anak-anak untuk melatih rasa percaya dirinya dalam sebuah kompetisi yang sesuai dengan minat dan bakat si Anak. 

Semangat terus dalam mendampingi pertumbuhan si Anak ya, Ma!

Baca juga:

The Latest