Setiap negara memiliki bahasa yang berbeda. Tentunya hal itu membuat penyebutan di setiap anggota keluarga pun berbeda.
Contohnya, di Indonesia kita bisa menyebut anggota keluarga dengan Mama, Papa, Adik, Kakak, Paman, Bibi, dan lainnya.
Lalu, kira-kira seperti apa ya cara memanggil anggota keluarga di Korea?
Nah, berikut in Popmama.com telah menyajikan 10 penyebutan anggota keluarga dalam bahasa Korea. Belajar bersama yuk!
1. 아버지 (abeoji) atau 아빠 (appa)
Freepik/Jcomp
Dalam bahasa Korea, untuk menyebut papa dibagi menjadi dua, 아버지 (abeoji) atau 아빠 (appa).
Biasanya, seseorang menggunakan sebutan 아버지 (abeoji) ketika berbicara menggunakan bahasa formal. Sedangkan penyebutan 아빠 (appa) digunakan saat berbicara santai sehingga memberikan kesan lebih akrab.
2. 어머니 (eomeoni) atau 옴마 (omma)
Freepik/yanalya
어머니 (eomeoni) atau 옴마 (eomma) merupakan sebutan mama dalam bahasa Korea. 어머니 (eomeoni) biasanya akan digunakan ketika berbicara formal sehingga terlihat sangat sopan. Sedangkan 옴마 (eomma) digunakan saat sedang berbicara santai.
Penyebutan 어머니 (eomeoni) biasanya dipasangkan dengan 아버지 (abeoji). Sedangkan 옴마 (eomma) dipasangkan dengan 아빠 (appa).
Jadi ketika ingin menyebut Mama dan Papa bisa gunakan 어머니 (eomeoni) dan 아버지 (abeoji) atau 옴마 (eomma) dan 아빠 (appa).
3. 아들 (adeul) dan 딸 (ttal)
Freepik/drobotdean
Penyebutan anak dalam bahasa Korea pun dibagi menjadi dua. Sebutan tersebut dibedakan antara anak lelaki dan perempuan. Orangtua bisanya akan menyebut anak lelaki dengan 아들 (adeul) dan anak perempuan dengan 딸 (ttal).
4. 형 (hyeong) dan 오빠 (oppa)
Freepik/Karlyukav
Dalam bahasa Korea, adik perempuan dan adik laki-laki memiliki penyebutan 'kakak laki-laki' yang berbeda.
Adik laki-laki biasa menyebut kakak laki-laki dengan 형 (hyeong) . Sedangkan adik perempuan menyebut kakak laki-laki dengan 오빠 (oppa).
Di samping itu, penyebutan 오빠 (oppa) juga sering digunakan untuk panggilan sayang perempuan kepada pacarnya yang lebih tua.
Editors' Pick
5. 누나 (nuna) dan 언니 (eonni)
Freepik
Sama seperti kakak laki-laki, penyebutan untuk kakak perempuan pun dibedakan antara perempuan dan laki-laki.
Adik laki-laki menyebut kakak perempuan dengan 누나 (nuna) sedangkan adik perempuan menyebut kakak perempuan dengan 언니 (eonni).
6. 동생 (dongsaeng)
Freepik/rawpixel.com
Baik kakak laki-laki maupun perempuan, bisa menyebut adik dengan sebutan 동생 (dongsaeng).
Namun, untuk lebih spesifik, seorang kakak dapat memanggil adik laki-laki dengan sebutan 남 동생 (namdongsaeng) dan adik perempuan disebut 여 동생 (yeodongsaeng).
7. 할아버지 (harabeoji) dan 외할아버지 (weharabeoji)
Freepik/pch.vector
Dalam bahasa Korea penyebutan kakek dibagi menjadi dua berdasarkan pihak mama dan papa.
Jika dari pihak papa, kakek biasa disebut dengan 할아버지 (harabeoji). Sedangkan dari pihak pama, kakek biasanya disebut 외할아버지 (weharabeoji).
Namun, ketika kamu ingin menyapa seorang kakek di jalan yang tak memiliki hubungan keluarga, maka kamu dapat memanggil 할아버지 (harabeoji).
8. 할머니 (halmeoni) dan 외할머니 (wehalmeoni)
commons.wikimedia.org
Sama seperti penyebutan kakek, penyebutan nenek dalam bahasa Korea juga dibedakan menjadi dua, ada dari pihak mama dan papa.
Nenek dari pihak papa disebut 할머니 (halmeoni). Sedangkan penyebutan nenek dari pihak mama disebut 외할머니 (wehalmeoni).
Namun jika ingin menyapa seorang nenek yang tak punya hubungan keluar, kamu dapat memanggilnya 할머니 (halmeoni).
9. 삼촌 (samchon) dan 외삼촌 (wesamchon)
Freepik/cookie_studio
Sama halnya penyebutan kakek dan nenek, panggilan paman atau om dalam bahasa korea pun dibedkan menjadi dua, ada dari pihak mama dan pihak mama.
Jika ingin memanggil paman dari pihak papa, maka gunakan sebutan 삼촌 (Samchon). Sedangkan jika ingin memanggil paman dari pihak mama, maka gunakanlah sebutan 외삼촌 (wesamchon).
Di samping itu, jika kamu ingin memanggil seorang lelaki paruh baya di jalan, kamu dapat menyebutnya 삼촌 (Samchon).
10. 이모 (imo) dan 고모 (gomo)
Freepik/cookie_studio
Penyebutan bibi atau tante pun dibagi menjadi dua. Jika ingin memanggil bibi dari pihak mama, maka kamu dapat menggunakan 이모 (imo). Sedangkan untuk penyebutan bibi dari pihak papa adalah 고모 (gomo).
Nah itulah beberapa penyebutan atau panggilan untuk para anggota keluarga. Kini, coba praktikkan yuk di rumah!