10 Cara Meningkatkan Imunitas Anak di Masa Pandemi
Kasus positif corona melonjak, tingkatkan imunitas tubuh
21 Juli 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penambahan kasus positif virus corona kini sedang melonjak hebat. Hingga Juni 2021, jumlah anak yang telah terinfeksi sekitar 250 ribuan anak (12,6% dari total kasus). Di bulan Juli 2021, anak yang terkonfirmasi positif Covid-19 juga tetap banyak.
Hal tersebut sangat mengkhawatirkan dan membuat kita harus semakin berhati-hati.
Sampai akhirnya di minggu ketiga Juli 2021, Indonesia menjadi negara nomor 1 di dunia dengan orang positif Covid-19 tertinggi berdasarkan jumlah infeksi harian.
Salah satu hal yang dapat dilakukan agar terhindar dari paparan virus corona yakni dengan menerapkan protokol kesehatan dan berkegiatan di rumah saja untuk menghindari kerumunan. Selain itu, bisa juga memperkuat diri dengan meningkatkan imunitas tubuh.
Anak-anak merupakan kategori rentan pada Covid-19, khususnya setelah ada virus corona varian delta.
Berikut ini, Popmama.com telah merangkum 10 cara meningkatkan imunitas anak. Simak yuk, Ma!
1. Konsumsi makanan bergizi seimbang
Mama pasti sudah tidak asing lagi dengan pola makan "4 sehat 5 sempurna". Pola makan tersebut telah dikampanyekan oleh pemerintah sejak tahun 1955 untuk membuat masyarakat Indonesia memahami pola makan yang benar.
Jika melakukan pola makan yang benar, nantinya masyarakat akan mendapatkan gizi yang seimbang untuk tubuhnya.
4 sehat 5 sempurna sendiri terdiri dari karbohidrat, lauk pauk, sayur-sayuran, buah-buahan, dan susu.
Karbohidrat merupakan salah satu asupan makanan yang tidak mungkin terlewatkan. Karbohidrat yang paling sering dikonsumsi yakni nasi. Namun, jika merasa bosan dengan nasi, Mama dapat menggantinya dengan jagung, singkong, kentang atau umbi umbian dan gandum.
Selain itu, lengkapi asupan gizi anak dengan lauk pauk. Salah satu lauk yang dapat membantun menjaga imunitas tubuh yakkni daging sapi dan ikan tuna. Sebab, keduanya memiliki kandungan seng yang baik untuk membangkitkan tenaga dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.
Selanjutnya, Mama juga dapat menyajikan sayur untuk makan anak. Salah satu sayur yang dapat membantu menjaga dan meningkatkan imun tubuh yakni paprika.
Jangan lupa juga untuk memberi anak asupan buah-buahan. Anak mama dapat mengonsumsi jeruk yang kaya akan vitamin C sehingga mampu membantu membangun sistem kekebalan tubuh.
Nah asupan yang terakhir adalah susu. Selain itu, jangan lupa juga untukmengingatkan anak supaya banyak minum air mineral. Minimal sebanyak delapan gelas atau kurang lebih dua liter per hari.
2. Mengonsumsi formula herbal
Hal selanjutnya yang dapat dilakukan untuk memelihara dan meningkatkan imun tubuh yakni mengonsumsi formula herbal, seperti habatussaudah, meniran dan jahe.
Dalam webminar peluncuran Antangin Habbatussauda, Dr. (Cand.) dr. Inggrid Tania, M.Si (Herbal), Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) mengatakan, “Habbatussauda kaya akan karbohidrat, protein, lemak serta vitamin A, B1, B6, C dan E, serta termasuk dalam kelompok imunostimulan fitogenik dengan kandungan thymoquinone yang berfungsi membentuk dan memperkuat kekebalan tubuh."
"Meniran mengandung zat aktif phyllanthin dan flavonoid yang berfungsi sebagai imunostimulan atau mengoptimalkan fungsi pertahanan tubuh. Sementara itu, jahe mengandung magnesium, vitamin C dan B6, fosfor, tembaga, besi dan kalsium. Minyak atsiri dalam jahe memberikan sensasi hangat ke seluruh tubuh, serta efektif meredakan masuk angin,” lanjutnya.
3. Tidur yang cukup
Maksuda dari tidur yang cukup yakni tidur yang memenuhi waktu tidur ideal. Setiap jenjang usia memiliki waktu tidur ideal yang berbeda-beda. Anak-anak diusia 6-13 tahun memiliki waktu tidur ideal selama 9-11 jam per hari.
Dengan menerapkan tidur yang cukup dengan waktu yang ideal, maka akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memperbaiki suasana hati, menyehatkan tubuh, dan lain sebagainya.
4. Olahraga teratur
Seperti yang kita ketahui, olahraga teratur dapat menyehatkan tubuh. Hal tersebut pun dapat membantu meningkatkan imunitas tubuh. Namun, di masa pandemi saat ini, kita tidak diizinkan untuk berolah raga di luar rumah. Jadi, dianjurkan untuk melakukan olahraga di rumah.
Mama dan anak dapat melakukan olahraga seperti yoga atau senam lantai. Waktu yang yang direkomendasikan untuk berolahraga yakni 150 menit dalam satu minggu atau 30 menit setiap hari atau minimal 3-5 hari dalam seminggu.
Editors' Pick
5. Kelola stress
Masa anak-anak adalah masanya anak untuk bermain bersama dengan teman-teman. Namun, pandemi menghambat anak untuk melakukan hal tersebut. Sebab, semua anak harus berdiam diri di rumah untuk menghindari penyebaran virus corona.
Hal tesebut dapat mendatangkan rasa bosan hingga stress pada anak. Nah, Mama memiliki peran penting untuk mengelola stress pada anak di kala pandemi ini.
Untuk itu, Mama bisa mengajak anak untuk melakukan aktivitas menyenangkan, seperti bermain permainan papan, memasak, menari, dan lainnya.
Mama juga bisa menanyakan apa yang sedang disukai oleh anak mama dan lakukan hal terebut bersama. Misalnya, setelah ditanya, ternyata anak tertarik dengan mewarnai, Mama dapat menyiapkan peralatan mewarnai dan melakukan aktivitas itu bersama.
6. Ciptakan lingkungan rumah yang bersih
Lingkungan yang bersih dapat membuat tubuh menjadi sehat. Untuk itu, yuk ajak anak mama untuk selalu menjaga kebersihan rumah.
Dalam hal ini, Mama dapat meminta mereka untuk selalu membereskan tempat tidurnya dan merapikan mainannya setelah dimainkan.
Dengan mengajak anak ikut membersihkan rumah berarti Mama membantu membangun kesadarannya untuk hidup besih dan sehat.
Adapun hal terpenting terpenting lain yang harus mama lakukan selain membersihkan rumah yakni membuka jendela-jendela rumah agar terjadi sirkulasi udara. Sehingga semua yang berada di dalam rumah tetap terjaga kesehatannya.
7. Meditasi
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa meditasi bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, termasuk peningkatan fungsi kekebalan tubuh.
Mama dan anak dapat melakukan meditasi secara bersama-sama di rumah. Waktu yang direkomendasikan untuk melakukan aktivitas ini yaitu 10 menit per hari.
8. Menjaga kebersihan alat makan
Menjaga kebersihan alat makan menjadi salah satu cara meningkatkan imunitas tubuh anak. Sebab, benda-benda ini digunakan untuk membantu makanan masuk ke dalam tubuh.
Jika peralataan makan kotor, akan ada bakteri dan kuman yang nantinya masuk ke dalam tubuh anak. Hal tersebut dapat menurunkan imun tubuh anak dan membuatnya sakit.
Untuk itu, penting sekali menjaga dan memastikan peralatan makan selalu bersih.
Berikut ini beberapa cara yang dapat Mama lakukan agar alat makan bersih tanpa noda dan kuman.
- Segera cuci mengggunakan sabun pencuci piling setelah peralatan digunakan. Hal ini untuk menghindari berkembang biaknya bakteri dan kuman.
- Kering kan. Langsung keringkan peralatan makan setelah dicuci. Jangan biarkan basah. Ada baiknya mengelapnya dengan kain kering dan bersih sebelum disimpan.
- Simpan peralatan makan pada wadah tertutup. Hal ini supaya peralatan makan terhindar dari kontaminasi dari luar, seperti dari debu atau bahkan dari serangga.
- Bilas menggunakan air hangat sebelum digunakan. Hal ini akan membantu membersihkan kotoran-kotoran yang menempel.
9. Tetap bersosialisasi
Bersosialisasi dapat membantu meningkatkan imunitas tubuh anak. Sebab, dengan bersosialisasi anak menjadi merasa tidak sendirian, memiliki teman ngobrol untuk berbagi kisahnya, bahkan bisa membuat ia bahagia hingga tertawa.
Jika bisa bersosialisasi dan tertawa setiap hari maka akan muncul hormon endofin secara alami pada tubuh. Perasaan bahagia tersebut tentunya akan meningkatkan imun tubuh secaara otomatis.
Bersosialisasi dapat Mama lakukan mulai dari lingkungan keluarga. Salah satu caranya dengan mengajak anak-anak berkumpul bersama dan mengadakan sesi sharing. Atau bisa juga mengajak anak mama mengobrol di sela-sela waktu senggang.
Selain itu, izinkan anak untuk bersosialisasi dengan teman sebayanya. Di situasi seperti ini, anak dapat bersosialisasi secara virtual dengan menggunakan fitur video call dari aplikasi massanger seperti WhatsApp dan Line. Namun, bisa juga melakukan video call menggunakan aplikasi seperti Zoom dan Google Meet.
10. Mengonsumsi vitamin
Cara lain untuk meningkatkan imunitas tubuh pada anak yakni dengan memberinya vitamin atau suplemen.
Salah satu vitamin yang dapat meningkatkan imunitas tubuh yaitu produk vitamin dengan kandungan vitamin C seperti yang terdapat pada Curcuma Plus, Holisticare Super Ester-C Kids dan Scott’s Emulsion.
Selain itu, ada pula vitamin B6 yang berguna untuk meningkatkan imun tubuh. Untuk memenuhi vitamin yang satu ini Mama dapat memberi anak suplemen tablet Fitkom.
Jika Mama merasa khawatir atau takut salah memberi vitamin, Mama dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter anak. Hal tersebut guna menentukan vitamin yang cocok untuk anak sekaligus dosis yang sesuai.
Nah itulah 10 hal yang dapat membantu meningkatkan imunitas tubuh anak-anak di masa pandemi seperti ini. Mama bisa langsung menerapkan hal tersebut pada anak. Semoga keluarga Mama selalu dalam keadaan sehat, ya!
Baca juga:
- Penting! Panduan Mengasuh Anak Ketika Orangtua Positif Covid-19
- Tetap Waspada, Ini Gejala Baru Virus Corona pada Anak-Anak
- Hati-Hati Kasih Makan Anak, Virus Corona Tahan 21 Hari di Frozen Food