9 Makanan Sehat yang Efektif Meningkatkan Mood Anak
Hati-hati dengan santapan anak ya, Ma. Salah-salah bisa membuat moodnya semakin buruk
23 Mei 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mood kita tidak selamanya baik. Anak pun begitu, Ma. Apalagi mood anak-anak mudah sekali naik-turun.
Makanan adalah salah satu obat bad mood. Setuju, Ma?
Apa yang biasanya mama dan anak konsumsi kalau mood sedang buruk? Crackers? Minuman boba?
Biasanya kalau mood buruk, kita akan mencari asupan gula. Ada juga yang lebih suka makan makanan asin, kecut, atau pedas saat moodnya buruk.
Apa pun makanannya yang penting rasanya sesuai dengan keinginan lidah kita saat itu.
Tapi hati-hati lho, Ma. Ada makanan yang justru bisa memberi kontribusi negatif pada suasana hati anak.
Lalu, apa yang sebaiknya disantap anak untuk meningkatkan mood? Tenang, Ma.
Berikut Popmama.com telah merangkum 9 makanan peningkat mood anak yang dilansir dari laman feedingmykid.com.
Selain dapat meningkatkan mood, 9 makanan di bawah ini juga mengandung banyak sekali nutrisi. Sangat sehat dikonsumsi anak. Mama pun bisa ikut menyantapnya.
1. Berry
Buah berry memiliki kandungan serat yang tinggi, Ma. Buah berserat tinggi merupakan makanan peningkat mood yang baik.
Kenapa begitu? Buah berserat tinggi penuh dengan quercetin atau antioksidan bermanfaat yang mampu membuat kinerja otak lebih baik.
Kalau anak mama sedang butuh asupan gula, berikan saja buah berserat tinggi karena mengandung banyak gula kompleks yang baik.
Tapi tenang saja, Ma. Indeks glikemik buah-buahan ini rendah, kok. Jadi, Mama tak perlu cemas gula darah anak mama akan melonjak.
Salah satu yang paling direkomendasikan dari antara buah-buahan berserat tinggi adalah buah berry. Buah ini dikenal sebagai sumber pembangkit tenaga yang bernutrisi, lho.
Yang termasuk dalam buah berry ada blueberry, cranberry, anggur, raspberry, goji berry, dan masih banyak lagi. Strawberry tidak termasuk dalam buah berry secara botani, tapi ia juga tinggi serat, Ma.
2. Greek yogurt
Kalsium dalam greek yogurt bisa membuat saraf berfungsi dengan lebih baik dan memerangi antibodi.
Banyaknya protein yang terkandung dalam greek yogurt juga akan membantu memulihkan energi dan fungsi otak.
Kalau mood anak mama sedang buruk, berikan saja semangkuk greek yogurt. Selain sehat, anak mama akan kenyang dan tersenyum lebar.
3. Cacao
Biasanya, orang makan cokelat kalau sedang bad mood. Tapi sebenarnya, lebih bagus mengonsumsi cacao atau cokelat paling mentahnya, Ma.
Mama tahu tidak, kalau susu menguras banyak manfaat nutrisi cacao dengan menghalangi penyerapan antioksidan ketika diolah menjadi produk cokelat yang dijual di pasaran?
Padahal cacao mentah mengandung resveratrol tinggi, sama seperti anggur. Kandungan ini berfungsi untuk mengatur aliran darah dan melindungi sel saraf dari kerusakan.
Cacao juga mengandung senyawa kimia anandamide yang juga dikenal sebagai “molekul kebahagiaan”.
Memang tidak manis, tapi kandungannya lebih efektif meningkatkan mood daripada cokelat.
Karena rasanya pahit, berikan saja cacao sebagai topping waffle, pancake, muffin, atau semangkuk smoothie, Ma.
Editors' Pick
4. Oat
Oat memiliki kandungan vitamin B, magnesium, serat, dan zinc. Mengonsumsi oat bisa mengurangi kecemasan, menekan gejala depresi, dan meningkatkan energi lho.
Oat pun tidak harus dikonsumsi sebagai oatmeal saja, Ma. Mama bisa menambahkannya ke dalam muffin atau menghaluskannya bersama buah lain menjadi smoothie.
Mama juga bisa menumbuknya menjadi tepung yang kemudian Mama olah menjadi makanan berbahan tepung.
Kalau anak mama sensitif terhadap gluten, ada oat yang bebas gluten kok, Ma. Jadi, aman dikonsumsi anak mama.
5. Kacang mete
Kacang mete mengandung tembaga dan zat besi yang sangat tinggi. Kandungan inilah yang membantu menghilangkan rasa lelah alias menambah energi ketika kita mengonsumsi kacang mete, Ma.
Kacang mete juga penuh lemak sehat yang bermanfaat untuk menjaga jantung tetap kuat dan fungsi tubuh secara keseluruhan.
Kalau anak mama bad mood, coba berikan kacang mete sebagai camilan. Atau Mama bisa menambahkannya dalam salad.
Rasanya yang gurih akan mudah diterima anak-anak.
6. Kacang arab
Kacang arab disebut juga dengan chickpeas atau garbanzo beans. Polong kecil berwarna kekuningan ini kaya akan nutrisi lho, Ma.
Vitamin B6 di dalamnya berlimpah. Kandungan ini membantu otak untuk menghasilkan zat kimia yang membuat kita merasa bahagia.
Sama seperti kacang mete, kacang arab juga bisa melawan rasa lelah.
Selain itu, kacang arab juga kaya akan protein dan serat, Ma.
Mama bisa menyajikannya sebagai camilan renyah dengan memanggangnya. Kacang arab juga cocok ditambahkan ke dalam salad.
Anak yang tidak terlalu suka makanan manis, mungkin akan menyukainya karena rasanya gurih.
7. Biji labu
Kalau Mama membeli buah labu untuk dijadikan kue atau dimakan langsung, jangan buang bijinya ya, Ma. Biji labu memiliki nutrisi yang mampu meningkatkan mood, lho.
Biji labu bisa membantu menghasilkan dopamin, Ma. Dopamin adalah zat kimia dalam otak yang bertanggung jawab untuk tawa dan perasaan bahagia.
Selain membuat kita merasa senang, biji labu juga bisa membantu melawan rasa lelah.
Biji labu cocok ditambahkan ke dalam hidangan salad, yogurt, atau disajikan sebagai camilan, Ma.
Walaupun masih berupa biji, biji labu memiliki rasa pedas yang lembut di mulut dan mudah dicerna. Jadi, aman dikonsumsi anak.
8. Salmon
Pada masa pandemi seperti ini, sebagian besar waktu kita dihabiskan di dalam rumah. Kita jadi mudah suntuk dan bad mood.
Namun ketika kita keluar rumah dan merasakan sinar matahari, kita bisa merasa senang. Kenapa bisa begitu, ya?
Ternyata, vitamin D dari sinar matahari dapat meningkatkan kebahagiaan, Ma.
Salmon pun memiliki kandungan vitamin D lho, Ma. Bahkan, satu porsi salmon memiliki lebih dari 200% kebutuhan vitamin D harian kita.
Selain vitamin D, salmon juga tinggi akan kandungan omega-3, vitamin B, protein, yodium, dan selenium.
Berbagai penelitian mengatakan bahwa salmon pun dapat membantu mencegah ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) pada anak dan meningkatkan performa akademis.
Jadi kalau anak lagi bad mood tapi tidak bisa mendapatkan sinar matahari, gantikan saja dengan santapan salmon, Ma.
9. Biji chia
Dilansir dari laman culinarynutrition.com, biji chia merupakan sumber asam lemak omega-3 nabati dan magnesium. Biji chia juga mengandung protein, serat, kalsium, dan zat besi.
Walaupun bentuknya sangat kecil, tapi kandungan nutrisi dalam biji chia dapat membantu meningkatkan suasana hati serta mengurangi stres dan cemas, Ma.
Biji chia cocok ditambahkan dalam puding, dipanggang dalam adonan roti, serta menjadi topping semangkuk smoothie dan berbagai sajian tanpa susu.
Anak-anak akan mudah menelannya karena bentuknya sangat kecil. Anak yang penasaran bahkan akan mencoba menggigitnya. Seru sekali lho ketika mendengar bunyi kress waktu berhasil menggigit biji chia.
Itulah 9 makanan peningkat mood anak yang menyehatkan, Ma. Beberapa di antaranya mudah didapat dan ketersediaannya tidak musiman.
Semoga artikel ini bisa membantu Mama untuk mengetahui santapan yang tepat ketika mood anak sedang kurang baik. Selamat mencoba, Ma!
Baca juga:
- Resep Roti Gulung Buah, Cocok untuk Bekal Sekolah Anak
- Segar dan Enak, Ini 6 Resep Smoothie yang Baik untuk Ibu Hamil
- Agar Lebih Sehat, Inilah 5 Tips untuk Menghindari Makan Junk Food