Organ Gerak pada Kadal Beserta Fungsinya yang Perlu Diketahui Anak
Kadal merupakan kelompok hewan reptil berkaki empat yang dikenal berdarah dingin
12 Agustus 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Manusia dan hewan dapat bergerak karena memiliki organ gerak. Baik manusia ataupun hewan, sama-sama memiliki dua organ gerak, yakni alat gerak aktif dan alat gerak pasif.
Organ gerak aktif dan pasif pada manusia berupa tulang dan otot, sedangkan pada hewan dapat berbeda-beda, bergantung pada jenisnya.
Kadal termasuk dalam kelompok hewan reptilia berkaki empat, walaupun terdapat beberapa jenis kadal yang tidak memiliki kaki seperti ular. Kadal memiliki dua organ gerak aktif, yakni kaki dan ekor.
Untuk mengetahui lebih dalam organ gerak pada kadal, yuk simak ulasan Popmama.commengenai organ gerak kadalbeserta fungsinya, berikut ini.
Editors' Pick
1. Organ gerak utama kadal
Kadal memiliki dua organ gerak utama berupa kaki dan ekor, berikut penjelasannya:
1. Kaki
Pada kadal, kaki berfungsi untuk membantu kadal berjalan. Anatomi kaki kadal dapat berbeda-beda, tergantung pada jenisnya.
Walau alat gerak utama kadal adalah kaki, namun terdapat beberapa jenis kadal yang tidak memiliki kaki seperti ular.
Kadal yang tidak berkaki akan menggunakan rangka tubuh beserta perutnya untuk bergerak.
Rangka tubuh pada kadal dapat membantunya untuk meliuk ke kiri dan ke kanan, sedangkan otot perut kadal dapat berguna untuk kadal bergerak maju.
2. Ekor
Ekor pada kadal berfungsi untuk memudahkan kadal saat merangkak. Sama seperti cicak, kadal juga dapat memutuskan ekornya saat ia merasa terancam. Ekor kadal dapat tumbuh kembali selama kurang lebih satu bulan.
2. Organ gerak aktif
Sama seperti manusia dan hewan lainnya, kadal memiliki dua jenis organ gerak berupa organ gerak aktif dan organ gerak pasif. Organ gerak aktif pada kadal terdiri atas otot dan semua urat yang menempel pada rangka maupun tulang.
Otot dan urat pada kadal disebut sebagai organ gerak aktif, karena otot akan berkontraksi saat ada stimulasi. Hasil dari kontraksi otot tersebut mengakibatkan anggota tubuh dapat bergerak.
