10 Fakta Menarik Kuda Nil, Lebih Berbahaya dari Buaya!
Jika wilayahnya terganggu, kuda nil tak segan untuk menyerang manusia dan hewan lainnya
5 Mei 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kuda nil menjadi salah satu hewan cukup familier di telinga anak-anak, bukan? Jika berwisata ke kebun binatang, kuda nil menjadi hewan yang patut ditemui.
Ketika melihat kuda nil di kebun binatang, anak mungkin kita bisa menemukan puluhan kuda nil berendam di air seharian. Meski memang dikenal sebagai hewan darat, tapi bagi mereka, air adalah rumah yang sesungguhnya.
Menarik sekali, bukan?
Tak hanya itu saja, ada beberapa fakta menarik kuda nil lainnya yang perlu anak mama ketahui. Bahkan salah satunya yang mengatakan bahwa kuda nil lebih berbahaya dari buaya.
Untuk menambah pengetahuan anak, kali ini Popmama.com telah merangkum 10 fakta menarik kuda nil. Yuk simak apa saja faktanya!
1. Kuda nil merupakan saudara jauh paus dan lumba-lumba
Dalam bahasa Yunani, hippopotamus berarti "kuda sungai". Namun kenyataannya, hewan ini tidak ada mirip-miripnya dengan kuda, kan?
Dilansir Mental Floss, alih-alih bersaudara dengan kuda, kawanan kuda nil sebenarnya merupakan saudara jauh paus dan lumba-lumba.
Sekitar 55 juta tahun yang lalu, ada hewan purba yang bernama cetacea. Seiring waktu, hewan purba ini kemudian berevolusi menjadi hewan lain.
Uniknya, cetacea berevolusi menjadi beberapa hewan yang berbeda. Sebagian menjadi lumba-lumba dan ikan paus raksasa yang hidup di kedalaman samudra, sebagian lagi berubah menjadi kuda nil yang anak kenali.
2. Mereka memiliki tempramen yang sangat buruk
Kuda nil memang bukan hewan pemakan daging, tapi mereka tetap berbahaya bagi hewan lain atau manusia. Hewan raksasa ini memiliki tempramen yang sangat buruk.
Dilansir dari Tree Hugger, baik kuda nil jantan maupun betina, keduanya sama-sama ganas, terutama jika mereka berada di air. Namun jika harus memilih mana yang paling ganas, maka kuda nil jantan adalah jawabannya.
Kuda nil betina akan berubah jadi ganas jika itu menyangkut anak-anaknya, sedangkan kuda nil jantan lebih ke persoalan wilayah. Di daratan, mereka akan melempar kotorannya sendiri untuk menandai wilayah.
Tak jarang hewan ini membuka mulutnya lebar-lebar untuk menakuti pendatang asing, mengejar kuda nil lain, manusia, dan hewan mana pun yang masuk ke wilayahnya.
Di danau atau sungai, mereka bahkan bisa menarik pendatang asing ke bawah air dan menenggelamkannya.
3. Meski menghabiskan waktunya di air, kuda nil bukan perenang yang baik
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bagi kuda nil, danau atau sungai adalah habitatnya. Kawanan kuda nil akan menghabiskan seharian dari waktu mereka di air, namun anehnya mereka bukan perenang yang baik lho!
Dilansir dari Mental Floss, mereka memiliki tulang yang padat dan terlalu berat untuk berenang. Sebagai gantinya, mereka hanya bisa berjalan di dasar permukaan air seperti saat mereka berjalan di daratan.
Selain punya tulang yang terlalu berat, kuda nil juga tidak bisa menahan nafas terlalu lama di air. Mereka hanya mampu menahan nafas maksimal lima menit di air.
Ini juga menjadi alasan mengapa kuda nil selalu membiarkan kepalanya muncul di permukaan air.
4. Kuda nil bukanlah hewan yang setia dengan pasangannya
Kuda nil merupakan salah satu contoh hewan yang tidak setia dnegan pasangannya. Dilansir dari Tree Hugger, selama hidupnya, para kuda nil betina akan berganti pasangan berkali-kali.
Tak hanya kuda nil betina, seekor kuda nil jantan bisa kawin dengan beberapa betina di kawanannya hanya dalam satu musim kawin saja.
Meskipun tidak setia, mereka melakukan ini untuk memastikan keturunannya tetap aman.
Editors' Pick
5. Walaupun tubuhnya besar, kuda nil hanya menyantap sedikit porsi dedaunan
Bagi anak yang telah melihat kuda nil, ia mungkin sudah tahu bahwa hewan yang satu ini memiliki ukuran tubuh yang sangat besar!
Dilansir dari Asilia Afrika, kuda nil jantan rata-rata memiliki berat 3.200 kilogram dan betinanya memiliki berat sekitar 2.300 kilogram lho!
Namun anehnya, meski ukuran dan berat tubuhnya luar biasa besar, kuda nil hanya menyantap sedikit makanan. Sekedar informasi, kuda nil hanya makan sekali dalam sehari. Mereka akan naik ke daratan di malam hari untuk makan, dan kembali ke danau saat matahari terbit.
Untuk sekali makan, mereka hanya menyantap sekitar dua sampai tiga kilogram dedaunan saja. Jumlah yang sedikit jika dibandingkan dengan ukuran tubuh mereka yang besar.
6. Bisa mengeluarkan "keringat darah"
Ada banyak alasan kenapa kuda nil lebih suka menghabiskan sebagian besar waktunya berendam di air, salah satunya adalah karena kulit mereka yang sensitif dan mudah terbakar matahari.
Dilansir dari Mental Floss, untuk mengatasi sengatan matahari, pori-pori di kulit kuda nil akan mengeluarkan "keringat darah".
Sebenarnya kuda nil tidak berkeringat, namun pori-pori mereka akan mengeluarkan cairan berminyak berwarna merah. Cairan ini pada akhirnya berfungsi sebagai tabir surya yang melindungi kulit kuda nil dari panasnya sinar matahari.
Selain itu, "keringat darah" ini juga efektif untuk membunuh kuman yang menempel di kulit mereka.
7. Di Afrika, kuda nil jauh lebih berbahaya dari buaya
Seperti yang disebutkan sebelumnya, kuda nil memang bukan hewan yang mengonsumsi daging, tapi kenyataan itu tidak membuat mereka mendadak berubah jadi hewan jinak yang menggemaskan.
Dilansir dari Mental Floss, nyatanya mereka membunuh lebih banyak manusia di Afrika ketimbang buaya atau singa! Biasanya ini terjadi ketika manusia memasuki danau atau sungai yang menjadi wilayah kuda nil.
Ketika itu terjadi, kuda nil tidak segan untuk membalikkan perahu dan menenggelamkan pendatang asing yang berani memasuki wilayahnya. Mereka juga akan menggigit atau menginjak-injak korbannya hingga mengalami luka parah atau meninggal.
8. Kuda nil menikah, melahirkan, dan menyusui anaknya di dalam air
Kuda nil hanya kawin setiap dua tahun sekali, dan memiliki seekor anak setiap tiga tahun sekali.
Dilansir dari Tree Hugger, uniknya kuda nil jantan dan betina ini kawin di dalam air. Setelah musim kawin lewat, kuda nil betina akan mengandung selama delapan bulan sebelum akhirnya melahirkan seekor bayi.
Persalinan ini bahkan dilakukan di dalam air.
Tak sampai itu saja, induk kuda nil kemudian akan menyusui bayinya di air selama satu tahun, sebelum akhirnya bayi kuda nil mulai belajar mencari makan sendiri.
9. Kuda nil adalah hewan yang berisik
Kuda nil tak hanya hewan yang agresif, namun mereka juga ternyata sangat berisik. Kembali dilansir dari Mental Floss, mereka sangat aktif berbicara dengan kawanannya.
Bahkan mereka mengeluarkan banyak suara keras yang bisa terdengar sejauh 1,6 kilometer jauhnya. Mulai dari menggeram, mengeluarkan suara seperti rengekan, bahkan suara menyerupai suara tawa manusia.
Selain berkomunikasi di daratan, mereka juga berkomunikasi di dalam air. Biasanya suara-suara itu adalah bentuk peringatan kepada kawanannya akan adanya bahaya, atau bisa juga memanggil anak-anak untuk segera berkumpul.
10. Nenek moyang manusia yang mengonsumsi daging kuda nil
Daging kuda nil jelas bukan bahan makanan yang umum dikonsumsi saat ini. Namun anak mungkin belum tahu bahwa daging kuda nil adalah salah satu makanan favorit banyak orang.
Para arkeolog menemukan sebuah bekas tempat tinggal manusia yang hidup sekitar 700 ribu tahun yang lalu. Di tempat tersebut, mereka menemukan banyak tulang kuda nil.
Ternyata Homo erectus dan sapiens sangat menyukai daging kuda nil yang tebal dan berlimpah. Begitu juga dengan orang Mesir Kuno yang memburu kuda nil untuk diambil daging, tulang, bahkan giginya dijadikan sebagai jimat.
Nah itulah 10 fakta menarik kuda nil, yang perlu anak ketahui. Dalam banyak kartun, anak mungkin melihat kuda nil sebagai hewan yang lucu dan menggemaskan. Sayangnya di dunia nyata, kuda nil justru adalah hewan yang sangat ganas.
Jika anak bepergian ke kebun binatang, pastikan untuk berhati-hati, tidak melempar barang-barang, dan tidak mengganggu wilayah kuda nil ya!
Baca juga:
- Lempar Sampah ke Mulut Kuda Nil, Ini Dampak Plastik pada Hewan
- 7 Fakta Menarik Tentang Kelelawar, Mamalia yang Bisa Terbang
- Cerita ke Anak, Ini Cara Komunikasi Jerapah si Hewan yang Pendiam