4 Cara Warren Buffett untuk Mengajarkan Uang pada Anak
Pelajaran ini yang diajarkan Warren Buffett kepada anak-anaknya sendiri lho!
25 Agustus 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mungkin nama Warren Buffet masih cukup asing di telinga Mama. Warren Edward Buffett, atau yang umumnya dikenal sebagai Warren Buffett adalah seorang pengusaha dan dermawan Amerika.
Secara luas, ia dianggap sebagai investor paling sukses abad ke-20, setelah menentang tren investasi yang berlaku dan mengumpulkan kekayaan pribadi lebih dari $60 miliar.
Pada tahun 2011, Buffett meluncurkan serial animasi anak-anak yang menampilkan dirinya sebagai mentor bagi sekelompok siswa, dan membahas pelajaran keuangan, seperti cara kerja kartu kredit atau mengapa penting untuk melacak di mana menyimpan uang.
“Saya mengajari semua [tiga] anak-anak saya pelajaran yang diajarkan di serial ini; Itu adalah pelajaran sederhana yang dimaksudkan untuk bisnis dan kehidupan.” ujar Buffett yang dilansir dari CNBC.
Popmama.com telah merangkum beberapa pelajaran dari pertunjukan tersebut, bersama dengan ide kegiatan dari Buffett tentang cara mengajarkannya kepada anak mama. Yuk simak!
1. Cara mengajarkan anak menjadi pemikir yang fleksibel
Mengajarkan anak untuk menjadi pemikir yang fleksibel bertujuan untuk mendorong anak agar tidak menyerah, hanya karena sesuatu tidak berhasil pertama kali. Kemampuan untuk berpikir kreatif dan di luar kebiasaan ini akan berguna ketika anak menghadapi tantangan keuangan di masa depan.
Ide kegiatan:
- Pergi ke museum seni bersama anak dan diskusikan pendapat yang berbeda dari setiap lukisan. Kemudian, undang anak untuk melukis sesuatu karyanya sendiri. Setelah itu, mintalah anak untuk mencoba alat lain untuk melukis selain kuas, misalnya spons, kapas, jari, dan tanyakan apa pendapatnya.
- Menantang anak untuk menemukan kegunaan baru dari barang-barang lama atau sampah di sekitar rumah menjadi harta karun, misalnya, kaleng dapat berfungsi sebagai tempat pensil, kotak sereal kosong dapat diubah menjadi tempat majalah. Ini akan membantu mengajari anak cara berpikir kritis, menghemat uang, dan membantu lingkungan pada saat yang bersamaan.
Editors' Pick
2. Cara mengajarkan anak untuk mulai menabung
Seperti yang pernah dikatakan Ben Franklin, “Satu sen yang ditabung adalah, satu sen yang akan diperoleh.”. Ini dapat membantu anak mama belajar mengelola uangnya, dan penting bagi anak untuk memahami perbedaan antara keinginan dan kebutuhan.
Ide kegiatan:
- Berikan masing anak dua toples uang: Satu untuk tabungan dan satu untuk belanja. Setiap kali anak menerima uang, misalnya, sebagai hadiah atau uang saku, Mama dapat membicarakan dengan anak tentang bagaimana ia ingin membagi uang antara tabungan dan pengeluaran.
- Minta anak membuat daftar atau membuat kolase dari foto majalah berisi lima hingga 10 barang yang ingin ia beli. Kemudian bersama-sama, periksa setiap barang dan tandai apakah itu keinginan atau kebutuhan. Misalnya, mainan baru adalah keinginan, sementara ransel baru adalah kebutuhan.