Hati-Hati Ma! Ada Adegan Seks di Game Roblox yang Dimainkan Anak
Penting bagi orangtua untuk segera mengatur Parental Controls di game Roblox!
14 Januari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Game Roblox tentu sudah tak asing lagi di telinga Mama yang memiliki anak-anak yang suka bermain game. Menariknya dengan fitur Roblox Studio, memungkinkan setiap orang membuat game sendiri untuk platform game online populer seperti Roblox.
Tak seperti video game lain yang dikembangkan oleh studio pengembangan profesional, game Roblox ini dikembangkan sepenuhnya oleh pengguna.
Namun sayangnya kebebasan untuk menujukkan kreativitas ini disalahgunakan oleh beberapa pengguna.
Beberapa game-nya, yaitu Game Roblox dan Sakura School Simulator diketahui menyelipkan adegan seksual di dalamnya.
Meskipun Roblox merekomendasikan pemain usia 7 tahun ke atas, dan 18 tahun ke atas untuk permainan Sakura School Simulator, tak menutup kemungkinan bagi anak untuk mengaksesnya.
Sebagai orangtua, Mama tentu perlu lebih berhati-hati nih!
Berikut Popmama.com telah merangkum informasi selengkapnya tentang adegan seks di game Roblox, di bawah ini!
1. Game Roblox banyak diminati karena menyajikan beragam pilihan permainan di dalamnya
Game Roblox pertama kali diluncurkan oleh perusahaan Roblox Corporation pada bulan September 2006. Permainan ini diminati oleh banyak anak-anak karena menyajikan beragam pilihan permainan di dalamnya.
Hal yang paling menarik adalah, setiap kategori merupakan hasil kreativitas gamer melalui fitur developer. Yang di mana para pengguna bisa membuat pengalaman bermainnya sendiri.
Fitur inilah yang juga membuat orang dewasa ikut minat bermain Roblox.
Editors' Pick
2. Seorang Youtuber melihat ada tindakan tak senonoh di Brookhaven Roblox
Sayangnya, beberapa pengguna tak bertanggung jawab membuat konten yang tidak layak bagi anak-anak. Salah satunya ada Brookhaven Roblox. Di dalamnya, para pemain dapat melakukan sebuah tindakan tidak senonoh untuk ditampilkan.
Tindakan tidak senonoh tersebut ditemukan oleh Youtuber bernama Olympus Stuff. Ia memergoki dua pemain dengan karakter berbeda, yakni perempuan dan laki-laki, yang akan melakukan perbuatan intim.
Selain itu juga ditemukan oleh Dopestudioz, yang membagikan pengalamannya menjelajahi tempat yang cabul di Roblox, di mana penuh adegan menyimpang dan pelecehan seksual di dalamnya.
3. Banyak kasus di mana para pelaku mengincar pemain yang masih berusia anak-anak
Menurut para pengguna lainnya, mode ini disebut sebagai 'condo games'. Jika ingin bergabung, pemain harus menemukan grup kumpulan para pemain lainnya yang dibagikan melalui Discord.
Sebelumnya juga telah terungkap kasus di mana seorang anak berusia 11 tahun di Somerset, Inggris, yang menjadi sasaran predator seks di Roblox.
Pelaku tersebut melancarkan aksinya dengan menghubungi sang anak melalui fitur percakapan online di dalam game.
Kasus lain juga dialami oleh seorang Mama asal Australia, Peggy, yang mengungkapkan putrinya yang berusia enam tahun diundang ke sebuah sex room ketika bermain. Menampilkan sekelompok avatar atau pemain terlibat dalam tindakan seks eksplisit.
4. Beredar juga video adegan seksual di game Sakura School Simulator
Mama juga perlu mengawasi game Sakura School Simulator ini. Karena beredar sebuah tayangan video pendek berdurasi 56 detik di channel Youtube Sakura, yang menampilkan adegan seksual laki-laki dan perempuan, di sebuah kamar tidur.
Bahkan ada seorang Youtuber yang memberikan tutorial bagaimana cara mencium atau berhubungan badan di dalam game Sakura School Simulator.
Game Sakura School Simulator sendiri diluncurkan oleh Garusoft Development Inc. Di mana para Pemain bisa menikmatinya di Android maupun iOS.
Game yang menceritakan mengenai kehidupan anak sekolah Jepang ini, meminta pemainnya untuk memerankan seorang siswa di Sakura High School. Visual dan pemilihan warnanya yang ceria, memiliki nilai lebih tersendiri di mata anak-anak.
Meskipun ditujukan untuk pemain dengan usia 18 tahun ke atas. Tapi tak menutup kemungkinan anak dapat mengunduh game yang satu ini dan menemukan beragam hal tidak layak bagi anak di usianya.
Cara Mengatur Parental Control di Roblox agar Waktu Bermain Anak Semakin Aman
Meskipun bermain Roblox dapat menghibur dan mengasah kreativitas anak dalam membuat game sendiri, ada beberapa hal yang perlu Mama lakukan, termasuk mengatur setting Parental Control di game ini.
Parental Control merupakan pengaturan yang lebih ketat untuk pengguna di bawah 13 tahun. Untuk mengaturnya Mama dapat mengikuti langkah di bawah ini:
- buka Setting/Pengaturan (ikon roda gigi)
- Pilih Parental Controls.
- Kemudian Mama dapat menonaktifkan obrolan atau perpesanan, membatasi akses ke daftar permainan sesuai usia, dan menetapkan batas bulanan tentang berapa banyak uang (jika ada) dalam game Roblox.
- Mama juga dapat mengaktifkan PIN akun yang memerlukan kode 4 digit untuk membuat perubahan apa pun pada pengaturan.
Nah itulah informasi seputar ada adegan seks di Game Roblox yang anak mainkan. Dengan mengatur Parental Controls, diharapkan dapat mengurangi rasa kekhawatiran Mama terhadap kejahatan atau tindakan senonoh yang terdapat dalam game ini.
Namun penting juga untuk tetap mengawasi anak saat bermain game ya, Ma!
Baca juga:
- 6 Cara Menggunakan Roblox Studio, Yuk Simak!
- 20 Template Baju Roblox yang Keren, Yuk Lihat Daftarnya!
- 10 Tempat Kursus Coding Anak, Bisa Buat Game Roblox!