Ajari Anak, 5 Jenis Tanaman Berdasarkan Kebiasaan Tumbuhnya
Meskipun berbeda, setiap jenis tanaman memiliki bagian dan fungsi yang sama
30 Agustus 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Anak tentu sudah banyak melihat tumbuhan yang ia jumpai di sekitar kita, seperti bunga mawar hingga pohon pisang.
Terlepas dari bentuknya yang berbeda, setiap tanaman dan pepohonan memiliki bagian yang sama dan fungsi yang sama. Mereka secara unik memiliki akar, batang, daun, bunga, buah, biji, dan lain-lain.
Pada artikel ini, Popmama.com akan membahas secara detail tentang lima jenis tumbuhan berdasarkan kebiasaan tumbuhnya. Namun sebelum itu, mari kita definisikan istilah “Kebiasaan Tumbuh”.
Apa itu Growth Habit?
Dalam hortikultura, istilah "growth habit" atau kebiasaan tumbuh mengacu pada pertumbuhan tanaman dan perkembangannya, atau perubahan tinggi tanaman, bentuk, dan jenis pertumbuhan yang dialaminya.
Ada faktor genetik serta faktor lingkungan yang memainkan peran penting dalam kebiasaan pertumbuhan mereka. Misalnya, interaksi dengan berbagai hewan mempengaruhi cara tumbuhan beradaptasi dengan lingkungannya.
Dari sudut pandang evolusioner, kebiasaan tumbuh memiliki fungsi untuk memastikan kelangsungan hidup dan adaptasi tanaman di berbagai habitat, sehingga meningkatkan kemungkinan berhasil mewariskan gen ke generasi berikutnya.
Jika anak melihat berbagai macam tanaman, ia mungkin melihat ada yang terlalu pendek dan ada yang terlalu tinggi. Selain tinggi, ketebalan batang, kekuatannya pun juga bervariasi.
Misalnya, tumbuhan pendek memiliki batang kehijauan, yang lunak, sedangkan tumbuhan atau pohon besar dan tinggi memiliki batang yang tebal, kuat, dan berkayu, sulit dipatahkan.
Sekarang, mari kita cari tahu beragam jenis-jenis tanaman berdasarkan kebiasaan tumbuhnya!
1. Rempah atau Herba
Herba adalah tanaman berukuran pendek dengan batang lunak, hijau, halus tanpa jaringan kayu. Mereka menyelesaikan siklus hidup mereka dalam satu atau dua musim.
Umumnya, mereka memiliki sedikit cabang atau tidak bercabang dan dapat dengan mudah dicabut dari tanah. Herbal mudah ditanam di pot, kebun atau bahkan di dalam ruangan dan ini adalah praktik umum.
Tanaman herba dikenal dengan banyak manfaat nutrisi untuk kesehatan karena mengandung vitamin dan mineral yang cukup untuk menjadikannya bagian dari diet seimbang yang sehat.
Selain itu, beberapa tumbuhan herba memiliki sifat obat, yang membantu mengatasi berbagai penyakit. Mereka juga dikenal untuk meningkatkan kekebalan, menghilangkan rasa sakit, meningkatkan sistem pencernaan dan bahkan membantu dalam kecemasan.
Beberapa contoh tanaman herba adalah gandum, padi (beras), jahe, mint, oregano, parsley, dan lain-lain.
Editors' Pick
2. Semak
Semak adalah tanaman yang berukuran sedang, berkayu lebih tinggi dari herba, namun lebih pendek dari pohon. Tinggi mereka biasanya berkisar 1,5 meter. Ciri-cirinya termasuk tidak memiliki banyak cabang, dan bagian yang berkayu hanya ada di batang utamanya saja.
Semak banyak digunakan untuk dekorasi, untuk menghias taman dan pagar agar menghasilkan pemandangan yang indah. Masa hidup tanaman ini biasanya tergantung pada spesiesnya.
Contoh dari tanaman semak adalah, pacar air, widelia, soka, puring, samblung, dan lain-lain.
3. Pohon
Anak tentu sudah mengenal pohon yang merupakan tanaman yang besar dan tinggi. Selain itu pohon juga memiliki batang yang sangat tebal, berkayu dan keras.
Batang utama di pohon menimbulkan banyak cabang yang menghasilkan daun, bunga dan buah. Beberapa pohon tidak bercabang seperti pohon kelapa, yaitu, mereka hanya memiliki satu batang utama yang menghasilkan daun, bunga, dan buah dengan sendirinya.
Masa hidup pohon sangat besar yaitu, selama beberapa tahun. Beberapa contoh pohon adalah beringin, mangga, jambu mete, jati, oak, dan lain-lain.
4. Tanaman menjalar
Seperti namanya, tanaman merambat adalah tanaman yang merambat di tanah. Mereka memiliki batang yang sangat rapuh, panjang, tipis yang tidak dapat berdiri tegak atau menopang semua beratnya. Tanaman merambat juga cenderung tumbuh dengan cepat.
Tanaman menjalar seringkali dijadikan pilihan untuk membuat nuansa rumah yang teduh. Selain itu tanaman ini juga sering dimanfaatkan sebagai pembatas, menambah warna dan tekstur pada furnitur serta sisi ruangan yang kosong, dan dijadikan tanaman gantung penghias pilar rumah.
Adapun contoh tumbuhan menjalar ini seperti dischidia geri, sedum morganianum, million hearts, tanaman jenggot putih, dan lain-lain.
5. Tanaman merambat
Tanaman merambat dan tanaman menjalar seringkali diartikan sama. Hal ini karena tanaman merambat juga memiliki batang yang sangat tipis, panjang dan lemah yang tidak dapat berdiri tegak.
Namun perbedaannya dengan tanaman menjalar adalah, mereka dapat menggunakan dukungan struktur agar sulurnya dapat tumbuh secara vertikal dan membawa berat badannya.
Beberapa nama tanaman merambat termasuk tanaman dolar, morning glory, mandevilla, sirih merah, dan lain-lain.
Nah itulah beberapa jenis tanaman yang dikelompokan berdasarkan kebiasaan tumbuhnya. Setiap tumbuhan memiliki keunikannya dan manfaatnya masing-masing. Mengenal jenis-jenis tumbuhan dan manfaatnya juga mengajarkan anak untuk menjaga tanaman di sekitarnya.
Dengan tidak menginjak-injak tanaman atau memetiknya. Berkebun atau merawat tumbuhan juga bisa menjadi cara yang tepat bagi Mama untuk mengajarkan anak kesabaran dan konsisten.
Baca juga:
- 9 Kesalahan Umum Orangtua Saat Mengajarkan Anak Tentang Uang
- Yuk Ajarkan Anak Nama Hari dalam Bahasa Inggris dan Percakapannya
- Cara Mengajarkan Anak Menghafal Perkalian 1 Sampai 10