5 Kebiasaan Sehari-hari yang Bantu Melindungi Kesehatan Usus Anak
Kebiasaan sehari-hari anak dapat menentukan kesehatan usus anak
16 Juli 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Agar anak dapat menjaga kesehatan tubuhnya, tentu perlu dibangun dari kebiasaan sehari-hari yang dilakukan sejak usia dini. Tentunya, Mama ingin memiliki anak yang sehat dan jarang terserang penyakit, bukan?
Diare dan sembelit merupakan penyakit umum yang terjadi pada anak-anak dan orang dewasa. Untuk itu, menjaga kesehatan usus anak sangatlah penting. Usus dan sistem pencernaan anak memainkan peran yang sangat penting dalam kesehatannya.
Usus adalah tempat makanan dicerna dan nutrisi diserap, sehingga sangat penting untuk memastikannya berfungsi secara optimal. Lantas, kebiasaan apa saja yang perlu anak lakukan untuk menjaga kesehatan ususnya?
Berikut ini Popmama.com berikan beberapa tipsnya yang bisa mulai diterapkan setiap hari. Baca terus yuk!
Mengapa Anak Harus Memulai Kebiasaan yang Melindungi Usus?
Dilansir dari My Positive Parentng, usus adalah rumah bagi berbagai jenis mikroorganisme yang secara kolektif dikenal sebagai mikrobiota usus.
Mereka terdiri dari berbagai bakteri yang dapat menguntungkan atau merugikan kesehatan anak, keseimbangan antara bakteri 'baik' dan 'jahat' harus dijaga untuk mencapai kesehatan usus yang baik.
Mikrobiota usus memainkan peran penting, seperti menjaga kekebalan tubuh, penyerapan nutrisi yang lebih baik, suasana hati yang lebih baik, dan bahkan peningkatan fungsi otak dan tingkat energi.
Selain itu, mikrobiota usus juga bertanggung jawab untuk membuat vitamin tertentu (misalnya Vitamin B12 dan Vitamin K), hormon (misalnya serotonin), dan metabolit yang penting untuk kesehatan yang baik.
Ketidakseimbangan mikrobiota usus dapat menyebabkan diare atau sembelit pada anak, memiliki keseimbangan yang sehat akan membantu memastikan bahwa kesehatan usus anak mama berada pada tingkat yang optimal, sehingga mengarah pada anak yang sehat.
Menariknya, susunan yang tepat dari mikrobiota usus benar-benar unik dari individu ke individu. Karena hal ini dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk kebiasaan sehar-hari. Lalu, apa saja kebiasaan yang menjaga kesehatan usus anak?
1. Pola makan yang sehat dan seimbang
Probiotik adalah bakteri hidup yang memberi anak manfaat kesehatan. Memastikan bahwa anak memiliki jumlah bakteri 'baik' yang cukup dalam tubuhnya membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus yang sehat, sehingga mencegah atau meminimalkan masalah apa pun.
Makanan yang kaya akan probiotik biasanya berasal dari produk susu fermentasi, misalnya yoghurt, kefir, keju, produk kedelai yang difermentasi misalnya tempe, dan sayuran yang difermentasi misalnya kimchi dan acar.
Selain itu, penting untuk memastikan anak melakukan diet seimbang dengan porsi sedang yang mengandung berbagai makanan setiap hari, mulai dari biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran yang cukup.
Karena ini akan memberinya makanan sehat yang kaya serat, yang merupakan karbohidrat yang tidak dapat dicerna.
Beberapa makanan dengan serat dapat berfungsi sebagai prebiotik yang membantu memberi makan bakteri 'baik' di ususnya. Ini termasuk pisang, bawang putih, bawang merah, bawang merah, daun bawang, dan asparagus.
Selain itu, ingatlah untuk membatasi asupan makanan/minuman yang digoreng dan bergula juga.