Tahukah Mama bahwa kekuatan warna, baik dari interpretasi spiritual atau psikologis, ada ilmu di baliknya. Baik di sadari atau tidak, warna dapat memengaruhi kehidupan manusia setiap hari. Psikologi warna bahkan sering digunakan oleh perusahaan untuk pemasaran.
Warna hijau tentu tak asing lagi dalam kehidupan Mama dan anak-anak. Apakah itu sayuran, rumput, mainan, pakaian, dan masih banyak lagi benda-benda di sekitar anak yang memiliki warna hijau.
Jika anak mama salah satu penyuka warna hijau, ada beberapa kepribadian anak yang bisa Mama pelajari dari warna favoritnya. Kira-kira seperti apa kepribadian anak yang menyukai warna hijau?
Yuk simak informasinya yang telah Popmama.com rangkum di bawah ini ya!
1. Membawa harmoni dan kedamaian di lingkungan sekitarnya
Freepik/Pressfoto
Memiliki warna kepribadian hijau menunjukkan bahwa anak adalah orang yang damai dan diplomatis. Artinya anak senang membawa harmoni atau kedamaian di lingkungan sekitarnya.
Uniknya, anak memiliki beberapa ciri dari perpaduan kepribadian warna kuning dan biru. Misalnya anak memiliki tingkat energi yang tinggi, mental yang jernih, dan ketenangan. Ini memberikan anak keseimbangan yang tepat untuk mengontrol tubuh tubuh dan pikirannya.
Namun ketika anak tidak menemukan keseimbangan pada tubuh dan pikirannya, terkadang ini bisa membuatnya jadi cemas dan gelisah.
2. Fokus pada masa depan
Freepik/Pressfoto
Anak yang menyukai warna hijau mampu memusatkan perhatiannya pada masa depan daripada masa lalu. Ini mendorongnya untuk berkembang dengan baik, tentang benar dan salah dan membuat keputusan yang bijaksana.
Kepribadian ini juga menolong anak untuk tidak berlarut-larut dalam kesalahan atau kegagalan di masa lalunya. Ia menganggap itu hanya sebagai pelajaran dan bisa ditingkatkan lagi di masa depan.
Inilah yang membuat Mama tak perlu terlalu khawatir ketika anak berada di saat-saat sulit dan krisis. Cukup berikan dukungan dan tawarkan bantuan jika diperlukan.
Editors' Pick
3. Penting baginya untuk menjadi bagian dari kelompok
Freepik/Pressfoto
Sebagai kepribadian warna hijau, anak sangat perlu menjadi bagian dari sebuah kelompok. Ini tak hanya berlaku di pertemanan, namun juga di keluarga inti, keluarga besar, kelompok pertemanan di rumah ataupun di sekolah.
Setelah anak merasa menjadi bagian dari sebuah kelompok, ia akan melakukan apa saja untuk keharmonisan di kelompok tersebut. Anak yang menyukai warna hijau perlu mencintai, dicintai, dan melihat bahwa orang lain mengakui usahanya.
Anak juga sangat peduli dan membantu orang lain, hingga lupa dengan kepentingannya sendiri. Selain itu, karena anak mama juga memiliki standar moral yang tinggi, ia adalah anak, keluarga, dan teman yang setia.
Namun ketika ia tidak mendapatkannya, atau tidak merasa bagian dari sebuah kelompok, ia akan merasa kesepian, iri, dan cemburu.
4. Memiliki kemampuan untuk melihat sesuatu dengan sudut pandang berbeda
Freepik/Gpointstudio
Saat Mama mengalami kesulitan dalam memutuskan sesuatu, cobalah bertanya dengan anak yang menyukai warna hijau. Anak dengan kepribadian warna hijau dikenal mampu membuat keputusan yang baik, karena ia dapat melihat gambaran yang lebih besar.
Meskipun demikian, anak juga tidak suka berurusan terlalu dalam dengan detail. Jika kepribadian ini terus dikembangan, maka bisa membuat anak menjadi pengusaha dan manajer bisnis yang efisien nantinya. Selain itu, anak juga dapat menjadi sosok inovator, karena suka memahami dan mempelajari konsep-konsep baru.
5. Mampu berpikir di luar kotak alias kreatif
Freepik/Pressfoto
Berkaitan dengan poin di atas, anak yang suka warna hijau mampu berpikir di luar kotak dan sangat kreatif. Hal-hal yang diabaikan atau dianggap membosankan oleh banyak orang dianggap berbeda oleh mereka yang menyukai warna hijau.
Kreativitas dan pemikiran analitisnya dapat dengan mudah dipicu oleh hampir semua hal, baik itu pensil warna atau sesuatu yang lebih kompleks. Bahkan mungkin anak memiliki hobi yang jarang dilakukan oleh anak-anak kebanyakan, namun merupakan sumber kreativitas terbesarnya.
Seperti membentuk tanah liat, memahat, membuat karya-karya DIY, dan lain-lain. Mama mungkin jarang menemukan anak hanya bersantai dan tidak melakukan apa pun secara khusus, karena ia terus-menerus mengejar ide-ide baru dan konsep-konsep menarik!
6. Mandiri dan kerja keras untuk mencapai keinginannya
Freepik
Karena pemecahan masalah dan berpikir out-of-the-box adalah hobinya, anak yang menyukai warna hijau adalah individu mandiri yang tidak ingin bergantung pada orang lain.
Ini juga yang membuat anak bisa menjadi pemimpin alami yang kuat, ia suka mengambil tindakan sendiri tetapi juga siap mencari bantuan saat dibutuhkan.
Ketika anak memiliki tujuan, ia memastikan untuk menyingsingkan lengan bajunya dan belajar lebih keras untuk mencapainya. Anak tidak hanya fokus pada tujuan akhir, tetapi juga menikmati prosesnya lebih dari apa pun di dunia.
7. Tidak ingin berurusan dengan tugas yang berulang
Freepik/Master1305
Jika ada satu hal yang sangat dibenci anak dengan kepribadian warna hijau, itu adalah pengulangan. Berurusan dengan tugas yang berulang adalah mimpi buruk terbesarnya, karena pikiran anak terus-menerus haus akan ide-ide baru.
Anak juga jengkel dengan mengulangi percakapan yang sama dengan orang lain. Dalam pikirannya, ini adalah buang-buang waktu dan tidak akan memperkaya pikirannya dengan cara apapun.
Percakapan yang menarik dan ide-ide baru adalah tujuan anak dalam hidup. Ini memberikannya kesempatan untuk meningkatkan pengetahuan dan mempelajari beberapa konsep baru.
Anak yang menyukai warna hijau lebih suka dikelilingi oleh orang-orang yang menginspirasi yang bisa mengajarinya banyak hal baru.
Nah itulah beberapa kepribadian anak yang menyukai warna hijau. Namun perlu diingat bahwa model kepribadian warna ini bukanlah ilmu pasti, sehingga penting untuk menjadikan ini hanya sebagai referensi tambahan untuk lebih mengenal anak lebih dalam.
Apakah anak mama yang menyukai warna hijau memiliki kepribadian seperti daftar di atas?
