9 Makanan Sehat untuk Anak yang Mengalami Radang Tenggorokan
Selain mudah ditelan, pilih juga makanan yang kaya nutrisi ya Ma!
2 Juni 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sakit tenggorokan menyebabkan ketidaknyamanan bagi orang-orang dari segala usia, termasuk anak-anak. Seringkali sakit tenggorokan merupakan tanda pertama dari infeksi saluran pernapasan atas atau pilek.
Hal ini dapat membuat anak merasa terganggu dan tidak ingin makan, tetapi perlu diingat bahwa makanan dapat memberikan anak energi saat ia sakit dan membantu mempercepat proses penyembuhannya.
Menyajikan makanan tertentu sebenarnya dapat meredakan rasa sakitnya, sekaligus menurunkan peradangan dan memperkuat sistem kekebalan tubuhnya juga.
Kali ini Popmama.com akan membahas beberapa makanan yang tepat ketika anak mengalami sakit tenggorokan, semua makanan di bawah ini menenangkan, mudah ditelan, dan kaya nutrisi, jadi yuk Ma segera simak informasinya di bawah ini!
1. Es loli buah-buahan
Ketika anak mengalami sakit tenggorokan, seringkali Mama melarang anak untuk makan e. Padahal, es yang berasal dari buah dan dibuat sendiri dapat membantu mengatasi sakit tenggorokan anak.
Namun, pastikan untuk menghindari es loli yang dijual di kemasan, karena mungkin telah ditambahkan sirup jagung fruktosa tinggi atau gula tambahan lainnya, serta aditif yang tidak diinginkan, seperti warna dan rasa buatan.
Mama bisa membuatnya sendiri dalam cetakan es loli bebas BPA, dengan buah-buahan kaya antioksidan seperti blueberry, jus delima, dan ceri. Tak hanya itu, Mama juga bisa memasukkan sayuran berdaun hijau seperti bayam dengan buah hijau, seperti kiwi.
2. Sup sayuran dengan bawang putih, kunyit, dan lada hitam
Sup sayuran yang hangat dapat terasa nyaman, dan uapnya dapat membantu melonggarkan hidung tersumbat jika anak mengalami gejala flu. Plus, sup sayur dapat memberikan nutrisi dan antioksidan, dan memiliki bahan bermanfaat lainnya, seperti bawang putih.
Senyawa belerang pada bawang putih dapat melawan peradangan, serta mengandung senyawa antibakteri, antivirus, dan antijamur, yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh.
Jangan lupa, menambahkan kunyit ke dalam sup. Kunyit adalah rempah-rempah telah lama digunakan dalam pengobatan Tiongkok dan Ayurveda karena sifat anti-inflamasinya.
Dilansir dari Health, penelitian telah menunjukkan bahwa komponen aktif dalam kunyit, yaitu kurkumin, membantu menurunkan tingkat enzim dalam tubuh yang memicu peradangan. Namun, kurkumin tak dapat efektif dengan baik tanpa penambahan piperine, zat yang ditemukan dalam lada hitam, jadi pastikan untuk menambahkan lada juga ya!
3. Ubi jalar tumbuk dengan kayu manis
Ubi jalar menyediakan dua nutrisi pendukung kekebalan utama, yaitu Vitamin A dan C. Mereka juga penuh dengan antioksidan dan senyawa anti-inflamasi, dan tekstur halus setelah ditumbuk dapat menenangkan anak yang mengalami sakit tenggorokan.
Tambahan kayu manis dapat memperkaya rasa, selain itu juga merupakan sumber antioksidan yang kuat dan mendukung kekebalan dengan membantu menangkis virus, bakteri, dan jamur.
Campur rempah-rempah dengan sedikit sirup maple atau madu, dan campurkan ke dalam ubi jalar yang sudah dihancurkan/ditumbuk, atau campurkan keduanya dengan beberapa kurma yang direndam air, tepung almond, dan sirup maple untuk membuat "puding" yang bergizi.
Editors' Pick
4. Teh kamomil dengan lemon
Selain menyediakan senyawa anti-inflamasi, kamomil telah terbukti membantu anak untuk istirahat lebih cepat, dan tidur sangat penting ketika anak sedang sakit. Jika anak juga mengalami batuk, manfaat kandungan antispasmodik dari kamomil dapat membantu.
Mama juga dapat menambahkan beberapa tetes air lemon segar untuk meningkatkan Vitamin C dan bonus antioksidan dalam teh kamomil yang hangat.
5. Jahe
Akar jahe segar adalah anti-inflamasi yang efektif. Ini juga dapat melawan mual, mendukung kekebalan, dan memiliki sifat anti-virus dan anti-bakteri. Cara penggunaannya pun cukup mudah, yaitu kupas jahe, parut halus, dan tambahkan pada es loli buah buatan sendiri.
Atau Mama juga bisa menggabungkannya dengan teh dan madu, oatmeal, ubi tumbuk, atau smoothie.
6. Madu
Jika sakit tenggorokan anak disertai batuk, madu juga bisa membantu. Makanan manis tidak hanya memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri, tetapi juga terbukti sama efektifnya dengan obat batuk.
Carilah madu organik, atau madu Manuka dengan kualitas antibiotik yang sangat kuat. Dilansir dari Health, satu penelitian laboratorium menemukan bahwa madu Manuka dapat menghambat replikasi virus flu.
Mama dapat mencampurkan madu ke dalam teh atau oatmeal, tuangkan di atas ubi tumbuk, kocok ke dalam smoothie, atau anak umumnya suka menjilat madu langsung dari sendok.
7. Oatmeal dengan pisang tumbuk
Antioksidan dan magnesium dalam gandum membantu mengekang peradangan, sementara kandungan zinc mendukung kekebalan dan penyembuhan. Terlebih lagi, biji-bijian seperti oatmeal mudah dicerna anak ketika sakit tenggorokan.
Seperti sup, oat juga menawarkan bahan dasar yang dapat dicampur dengan bahan-bahan sehat lainnya. Dalam hal ini, pisang tumbuk adalah tambahan yang efektif, karena teksturnya yang lembut, dan memiliki kandungan Vitamin C dan antioksidan.
Mama juga bisa menambahkan sedikit madu, jahe, dan kayu manis. Sajikan oat hangat yang dicampur dengan air panas, atau yang telah direndam semalaman dalam susu almond dengan buah yang telah dihaluskan, serta rempah-rempah. Sajikan pada anak ketika oatmeal dalam keadaan hangat atau dingin.
8. Smoothie
Siapa yang tak suka smoothie? Hampir setiap anak menyukai minuman sehat yang satu ini. Smoothie dapat dengan mudah menjadi minuman lengkap, yang menyediakan protein sehat, lemak baik, dan karbohidrat kaya nutrisi, selain vitamin, mineral, dan antioksidan.
Jika nafsu makan anak menurun akibat sakit tenggorokan, satu atau dua gelas smoothie per hari dapat membantunya memenuhi kebutuhan nutrisi secara keseluruhan, dan sekaligus meredakan sakit tenggorokan,
Cara penyajiannya yaitu, campurkan segenggam sayuran dengan bubuk protein nabati, selai kacang atau alpukat, susu kacang atau air, buah beku, jahe segar, kunyit, dan sedikit lada hitam.
9. Yogurt
Dilansir dari Women’s Health, seorang dokter dan penulis, Cynthia Li, MD, mengatakan bahwa Yogurt dapat membantu fungsi kekebalan tubuh dan mencegah kuman masuk ke dalam tubuh.
“Yogurt adalah sumber protein, karbohidrat, dan lemak sehat yang baik, serta bakteri probiotik, kuman bermanfaat yang mendukung fungsi kekebalan tubuh dan mencegah kuman berbahaya masuk ke dalam tubuh kita,” kata Dr. Li.
Ia mengatakan mungkin ada hubungan antara konsumsi yogurt dan penurunan tingkat infeksi pernapasan dan sakit telinga. Selain itu, tekstur yogurt yang sejuk dan lembut membuatnya menjadi makanan yang mudah untuk ditelan anak ketika mengalami sakit tenggorokan.
Nah itulah sembilan makanan yang bisa diberikan pada anak ketika ia mengalami sakit tenggorokan. Meskipun nafsu makan anak mungkin tidak akan terlalu baik saat ia sakit, cobalah tetap memberikan anak nutrisi sebanyak mungkin dengan menyajikan makanan-makanan di atas.
Walaupun tak banyak yang dapat dilakukan untuk mengatasi infeksi virus, Mama dapat mengurangi rasa sakit tenggorokan anak dengan memastikannya terhidrasi dengan baik. Meskipun demikian, makanan sehat yang dikonsumsi pasti akan mempercepat penyembuhannya.
Baca juga:
- Demi Kesehatan dan Pertumbuhan, Kenali Kebutuhan Nutrisi Anak 1 Tahun
- 6 Fakta Kandungan Protein sebagai Nutrisi Penting dalam Susu Anak
- 7 Hal yang Harus Diperhatikan agar Nutrisi Anak Terjaga di Bulan Puasa