Cek Disini! Bedanya Mimisan Normal dan Berbahaya pada Anak

Jangan khawatir dulu jika anak mimisan. Ini cara mengatasinya!

6 Juli 2019

Cek Disini Beda Mimisan Normal Berbahaya Anak
c1.staticflickr.com

Mimisan diartikan sebagai perdarahan pada hidung. Gangguan kesehatan ini dalam dunia medis dikenal dengan istilah epistaksis. Saat mimisan, darah akan keluar dari salah satu atau kedua hidung.

Umumnya, mimisan hanya terjadi beberapa detik atau dalam rentang 1-3 menit. Meski cenderung tidak berbahaya, tetapi jika anak mama mimisan, pasti panik dan khawatir, kan?

Penyebab Mimisan pada Anak

Penyebab Mimisan Anak
c1.staticflickr.com

Anak-anak di bawah usia 13 tahun, berisiko lebih sering mengalami mimisan dibanding orang dewasa. Ini beberapa masalah yang menyebabkan anak mengalami mimisan:

  1. Pembuluh darah hidung anak-anak lebih sensitif dan rentan.
  2. Beberapa ahli mengatakan bahwa faktor genetik juga merupakan salah satu penyebab mengapa anak mudah mimisan.
  3. Beberapa anak memiliki pembuluh darah hidung yang rapuh. Jadi, normal jika mereka kadang mimisan ketika kelelahan atau saat terserang alergi dan pilek.   
  4. Terbentur saat beraktivitas, bersin terlalu keras, merupakan pemicu mimisan pada anak paling umum.
  5. Udara yang kering, yang membuat selaput hidung menjadi kering dan gatal juga bisa menyebabkan mimisan. Saat gatal, hidung akan dikorek berlebihan, sehingga menyebabkan perdarahan atau iritasi. Kondisi lain yang umum menyebabkan mimisan pada anak adalah pilek yang membuat hidung iritasi.

Cara Mengatasi Mimisan

Cara Mengatasi Mimisan
pxhere

Jangan panik ya ketika anak mimisan. Sebagai pertolongan pertama, Mama bisa melakukan hal berikut ini:

  • Minta anak untuk duduk dengan posisi kepala normal, jangan mendongak! Salah satu kesalahan yang sering terjadi adalah, anak yang sedang mimisan diminta untuk mendongakan kepala untuk menghentikan mimisan. Ini bisa menyebabkan darah masuk ke dalam saluran pernapasan. Yang benar adalah, minta anak untuk sedikit membungkuk ke arah depan dan bernapas melalui mulut. 
  • Cubit perlahan bagian lunak hidungnya, yaitu di antara lubang hidung.
  • Mama juga bisa menempelkan ice pack atau es yang sudah dibalut handuk, di bagian batang hidung anak mama.
  • Minta ia untuk duduk tetap tegak, sehingga dapat mengurangi tekanan pada pembuluh darah di hidung.

Ciri Mimisan yang Berbahaya

Ciri Mimisan Berbahaya
Freepik/pressfoto

Meski tergolong kondisi yang normal dan umum terjadi, mimisan pada anak perlu diwaspadai jika ia mengalaminya lebih dari 1 kali dalam seminggu.

Mimisan juga bisa menjadi gejala penyakit berbahaya, meskipun jarang terjadi, seperti leukemia. Anak yang sering mimisan juga kemungkinan menderita gangguan pembekuan darah (hemophilia). Waspada ya Mama, terutama jika ia mengalami mimisan yang tak berhenti lebih dari 3 menit.

Mama perlu waspada dan segera bawa anak ke dokter jika ia sering mimisan dan:

  1. Berusia di bawah 2 tahun.
  2. Keluar darah lebih dari 10 menit.
  3. Jumlah darah yang keluar sangat banyak.
  4. Anak mengalami kesulitan bernapas.
  5. Mimisan disertai dengan pusing, mual, dan muntah.
  6. Tanpa sengaja terminum darah hingga muntah.
  7. Terlihat pucat dan lemas.
  8. Mimisan setelah cedera berat, seperti kecelakaan atau terbentur.

Mimisan karena pembuluh darah yang masih sensitif pada anak biasanya akan menghilang seiring anak bertambah besar, biasanya di usia 10 – 12 tahun.

The Latest

5 Tips agar Anak Tidak Mengemis THR, Ajari Sopan Santun
Cara Mengajarkan Anak Pengendalian Diri, Penting Diketahui
7 Tips agar Anak Tidak Julid ke Orang lain, Utamakan Adab
Kisah Rasulullah SAW Biodata, Keluarga, Nasihat Inspirasi
Cara Mengajarkan Anak Peduli Orang Sekitarnya
Cara Mengajarkan Anak Sopan Santun saat Bertamu
Cara Mengajarkan Anak Tidak Memotong Pembicaraan Orang Lain
Jangan Bikin Malu Ini Etika Makan saat Sedang Bertamu
30 Kosakata Bahasa Sunda Arti Si Kecil Belajar
Soal Etika, Cara Mengajarkan Anak agar Paham soal THR Hari Raya