6 Langkah Menangani Disleksia, Gangguan Belajar yang Terjadi pada Anak
Yuk, bantu anak temukan bakat dan kemampuannya
12 September 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Disleksia adalah gangguan kesulitan belajar pada anak yang ditandai dengan kesulitan membaca, menulis, atau mengeja. Jika seorang anak mengalami ini, maka akan membuat mereka frustasi belajar meski sesungguhnya mereka punya otak yang cerdas.
Meski sering dibuat kesal karena kesulitan menerima pelajaran, Mama tetap perlu sabar menghadapinya. Alih-alih memarahi mereka, lebih baik cari tau cara menangani anak dengan gangguan disleksia.
Berikut Popmama.com telah merangkum dari berbagai sumber mengenai bagaimana cara mengenali anak dengan disleksia dan apa yang perlu kita lakukan untuk membantu proses belajar anak. Disimak ya, Ma!
1. Ketahui tanda disleksia pada anak
Anak dengan gangguan kesulitan belajar atau disleksia biasanya ditandai dengan kesulitan membaca, menulis, dan mengeja. Hal ini dapat terlihat dari 3 hal berikut:
- Kesulitan membedakan huruf yang mirip seperti b/d atau p/q
- Kesulitan mengurutkan huruf menjadi rangkaian kata, misalnya menafsirkan "pesawat" sebagai "sepawat" atau pengurangan huruf dalam kata-kata, seperti membaca "terbang" sebagai "terang"
- Beberapa tanda lain termasuk tulisan tangan yang berantakan dan pengurangan huruf atau kalimat ketika membaca naskah
2. Selalu libatkan anak dalam proses belajarnya
Tak melulu pasif, Mama perlu melibatkan anak menjadi peserta yang aktif sehingga mereka merasa diberi kesempatan untuk bertanggung jawab atas proses belajarnya.
Sama seperti anak pada umumnya, anak dengan disleksia juga memiliki potensi dalam bidang tertentu. Mama bisa menantang anak untuk mengasah potensinya agar dapat menemukan dan mengembangkan kemampuannya.