Cara Mengenalkan Organ Intim Pada Anak untuk Cegah Pedofilia
Meski masih kecil, anak perlu tahu sejak dini, Ma
9 Mei 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Maraknya kasus pedofilia yang terjadi pada anak-anak tentu membuat banyak orangtua merasa cemas akan keselamatan anaknya. Itulah mengapa penting untuk mengenalkan dan mengajari anak mengenai anggota tubuh mereka sejak dini.
Selain menambah pengetahuan anak, mengenalkan anggota tubuh juga melatih koordinasi dan mengembangkan kemampuan motortiknyanya. Sebab, anak laki-laki dan perempuan di segala usia mempunyai hak atas tubuh mereka sendiri dan tidak boleh malu untuk berpikir bahwa itu “kotor” atau “salah”.
Tubuh anak merupakan tubuh mereka sendiri, maka mereka harus berani mengatakan TIDAK jika disentuh oleh orang lain kapan saja, terlepas siapa orang itu dan apa hubungannya dengan anak.
Itulah yang perlu anak pikirkan dan perlu ketahui tentang pentingnya menjelaskan apa saja bagian tubuhnya yang boleh dan tidak boleh disentuh oleh dirinya sendiri ataupun orang lain. Jangan sampai edukasi yang penting ini justru dimanfaatkan niat buruk oleh para pedofilia ya, Ma!
Untuk itu, Mama bisa mengenalkan dan mengajarkan anggota tubuh anak dengan cara berikut ini:
1. Menjelaskan fungsi setiap anggota tubuh
Anggota tubuh merupakan bagian dari diri anak seperti kepala, badan, mata, hidung, mulut, telinga, tangan, dan kaki. Media mengenal anggota tubuh pada anak dapat melalui lagu, gambar, dan lainnya.
Mungkin di usianya yang sudah memasuki jenjang pendidikan dini, anak sudah mengetahui beberapa bagian tubuhnya, selanjutnya Mama perlu mengimbanginya dengan kemampuan memahami fungsi dari setiap bagian tersebut. Ini berfungsi agar anak bisa memanfaatkan tubuhnya untuk hal positif pada sikap serta kelakuannya sehari-hari.
Editors' Pick
2. Menjelaskan perbedaan berdasarkan ukuran
Anak mungkin sudah mengetahui apa saja bagian anggota tubuhnya. Setelahnya, Mama bisa melakukan pengenalan bagian-bagian tubuh anak berdasarkan ukuran. Jangan malu mengatakan hal ini pada anak, meski usianya masih kecil, ini penting sebagai langkah awal mengedukasi anak dari niat jahat para pedofilia.