Peristiwa Kisah Isra Miraj serta Hikmah dan Amalan Memperingatinya
Menyambut Isra Miraj 2024, ketahui kisah di balik peringatan Isra Miraj
28 Januari 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Isra Miraj menjadi salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, yang mana diperingati setiap tahun pada tanggal 27 Rajab.
Peristiwa ini merupakan perjalan Nabi Muhammad SAW yang hijrah.
سُبۡحٰنَ الَّذِىۡۤ اَسۡرٰى بِعَبۡدِهٖ لَيۡلًا مِّنَ الۡمَسۡجِدِ الۡحَـرَامِ اِلَى الۡمَسۡجِدِ الۡاَقۡصَا الَّذِىۡ بٰرَكۡنَا حَوۡلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنۡ اٰيٰتِنَا ؕ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيۡعُ الۡبَصِيۡرُ
Subhaanal laziii asraa bi'abdihii lailam minal Masjidil Haraami ilal Masjidil Aqsal-lazii baaraknaa haw lahuu linuriyahuu min aayaatinaa;innahuu Huwas Samii'ul-Basiir
Artinya: "Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat."
Memperingati Isra Miraj setiap tahunnya menjadi pengingat bagi kita semua tentang bagaimana kekuasaan Allah SWT yang Maha Agung atas dunia ini dan bagaimana sejarah salat lima waktu pertama kali diperintahkan.
Untuk itu, kali ini Popmama.com akan membahas peristiwa kisah Isra Miraj yang perlu diketahui anak, beserta hikmah dan amalan memperingatinya.
1. Peristiwa Isra
Seperti sudah disebutkan sebelumnya, Isra Miraj merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW yang dimulai dari Masjidil Haram di Mekkah, ke Masjid Al Aqsa di Yerusalem hingga naik ke langit ke tujuh atau Sidratul Muntaha.
Peristiwa ini kemudian dinamai Isra Miraj dan terjadi setelah meninggalnya paman Nabi Muhammad, Abi Thalib dan Istrinya, Siti Khadijah. Terdapat dua arti yang berbeda dari Isra dan Miraj, berikut penjelasannya:
Jika diartikan ke dalam bahasa arab, Isra artinya perjalanan di malam hari, sementara itu Miraj artinya kenaikan.
Nah, selama menjalani hijrah tersebut, Rasulullah menggunakan kendaraan yang memiliki kecepatan secepat kilat, yaitu Buraq, yang mana digambarkan sebagai seekor kuda putih dengan sayap dan ekor seperti burung merak.
Adapun jarak dari Mekkah dan Yerusalem pada saat itu biasanya hanya bisa menggunakan kuda atau unta, dengan jarak tempuh setidaknya satu bulan. Namun, dalam perjalanannya tersebut, Nabi Muhammad hanya melakukannya dalam semalam.
Editors' Pick
2. Peristiwa Miraj
Kemudian peristiwa Miraj, di mana Nabi Muhammad melaksanakannya dari Masjid Al Aqsa naik ke langit ketujuh atau Sidratul Muntaha. Di masjid ini diceritakan bahwa Nabi Muhammad bertemu dengan para Nabi terdahulu dalam setiap tingkatannya, sekaligus memimpin para Nabi untuk salat bersama sebanyak dua rakaat.
Adapun para Nabi tersebut di antaranya adalah:
- Nabi Adam di langit pertama
- Nabi Isa dan Yahya di langit kedua
- Nabi Yusuf di langit ketiga Nabi Idris di langit keempat
- Nabi Harun di langit kelima
- Nabi Musa di langit keenam
- Nabi Ibrahim di langit ketujuh
Seperti diketahui bersama, pada masa itu, diriwayatkan bahwa Allah SWT sebelumnya memerintahkan umat Islam untuk mengerjakan salat 50 waktu dalam sehari.
Kemudian, Nabi Musa AS menyarankan kepada Nabi Muhammad untuk meminta keringanan karena jumlah tersebut terlalu besar. Sesampainya beliau di Sidratul Muntaha, Allah SWT kemudian memerintahkan Nabi Muhammad untuk mengerjakan salat sebanyak 5 waktu.
Peristiwa satu ini kemudian menjadi peristiwa penting bagi umat Islam. Sejak saat peristiwa Miraj inilah, umat Islam di seluruh dunia kemudian diwajibkan menjalankan ibadah salat wajib sebanyak 5 waktu dalam sehari.