5 Penyebab Anak Ragu Mencoba Hal Baru Selain karena Takut Gagal
Bukan hanya takut gagal saja, rasa pesimis yang mendominasi pikiran anak juga bisa menjadi masalah
6 Agustus 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Anak-anak di atas usia 5 tahun tentu terus mengalami proses tumbuh kembang yang jauh lebih energik dan berani dari anak-anak usia balita.
Namun di usianya yang semakin tumbuh dewasa, anak biasanya memerlukan berbagai pertimbangan dalam melakukan hal-hal baru. Hal ini agar ia tidak merasa gagal dalam melakukan hal yang akan dicobanya.
Ada banyak faktor yang membuat anak mempertimbangkan atau sering merasa ragu untuk melakukan hal baru. Selain takut gagal, 5 alasan lain ini mungkin penyebab anak Mama ragu mencoba hal yang belum pernah ia coba sebelumnya.
Apa saja kira-kira penyebabnya? Yuk, simak penjelasan Popmama.com berikut ini ya, Ma!
1. Selalu berpikiran pesimis
Alasan pertama selain takut gagal, anak terus memiliki pikiran pesimis. Biasanya anak berpikir bahwa ia tidak akan bisa melakukan hal tersebut atau merasa akan gagal, hal ini lah yang membuat anak kehilangan semangat sebelum mencoba.
Jika anak mengalami seperti ini, Mama dan Papa sebagai orangtua tentu harus memberikan dukungan serta semangat agar anak mau mencoba hal baru yang baik untuk dirinya.
Editors' Pick
2. Meragukan kemampuan sendiri
Sejalan dengan pernyataan sebelumnya, alasan satu ini juga berawal ketika anak merasa pesimis dan membuat ia ragu akan kemampuannya sendiri.
Saat anak mulai ragu mencoba karena tidak yakin dengan kemampuannya untuk melakukan hal baru, Mama dan Papa perlu memberikan motivasi dan semangat agar ia menjadi anak yang pemberani dan mau mencoba berjuang.
3. Terjebak dalam zona nyaman
Tak hanya orang dewasa saja, Ma yang akan merasa ragu ketika sudah berada di zona nyamannya. Anak-anak pun akan mengalami hal serupa.
Saat anak mulai terjebak dalam zona nyamannya, ia merasa tidak perlu berusaha keras untuk mencoba dan mendapatkan sesuatu karena semuanya sudah tersedia dengan sendirinya tanpa perlu mencoba hal baru.
4. Tidak didukung oleh keluarga
Jika Mama dan Papa terlalu mengekang dan tak mendukung semua yang dilakukannya, ini bisa menjadi pemicu anak sering merasa ragu dalam mencoba hal baru.
Mengapa demikian? Sebab anak yang sejak kecil tidak mendapat dukungan dari keluarga akan terpengaruh dalam membentuk mentalnya, Ma. Ini membuat anak akan menjadi gampang takut dalam mengambil suatu tindakan yang baru ia coba.
5. Sering mendapat kegagalan
Terakhir, anak mungkin sudah berkali-kali alami kegagalan sehingga membuatnya ragu untuk mencoba hal baru lainnya.
Perlu diketahui bahwa kekuatan mental anak tidak sekuat dengan orang dewasa dalam menyikapi kegagalan. Jika ia mengalami satu atau dua kali gagal, mungkin ia masih bisa mengatasinya.
Namun jika ia berkali-kali gagal, anak akan menjadi takut untuk melangkah dan mencoba.
Itulah penyebab mengapa anak sering ragu dalam mencoba hal baru. Keraguan dan ketakutan anak akan kegagalan tentu menjadi tugas orangtua untuk selalu mendukung dan meyakinkannya bahwa mereka bisa.
Baca juga:
- 5 Cara Mendidik Anak agar Berani Berpendapat dan Berkreasi
- Cara Mendidik Anak Perempuan agar Tidak Terpengaruh oleh Pergaulan
- 3 Metode Cara Mendidik Anak agar Mudah Dimengerti