Adaptasi Kebiasaan Baru, Ini 5 Tips Bantu Anak Belajar dari Rumah
Meski belajar online, tetap berikan dukungan untuknya ya, Ma!
20 Juli 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sejak mewabahnya virus corona di Indonesia beberapa bulan lalu, pemerintah meminta seluruh kegiatan dilakukan dari rumah guna menjaga jarak aman dan memutus mata rantai penyebaran virus tersebut.
Meski wabah virus corona terus meningkat dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) terus diperpanjang, hal ini tidak membuat tahun ajaran baru pendidikan di Indonesia terhenti.
Beberapa waktu lalu, seluruh kegiatan belajar mengajar untuk tahun ajaran baru 2020 resmi dimulai. Tentunya dengan memberlakukan belajar mengajar secara online dari rumah masing-masing.
Pembelajaran secara online mungkin akan terasa berbeda bagi anak-anak.
Sebab bukan hal mudah melakukan belajar mengajar dari rumah, terlebih bagi anak-anak yang baru saja memasuki dunia sekolah.
Akibat kegiatan belajar mengajar yang dilakukan di rumah, para orangtua pun mau tak mau mendadak berubah menjadi "guru" untuk menemani anak mereka selama belajar secara online di rumah.
Namun faktanya, menemani anak belajar dari rumah tidaklah mudah.
Untuk itu, berikut Popmama.com berikan cara adaptasi kebiasaan baru, cobalah untuk mengikuti tips membantu anak belajar online dari rumah. Disimak, yuk!
1. Mengatur jadwal bersama
Berbeda dari kegiatan belajar mengajar konvensional, saat semua dilakukan secara online Mama harus membuat jadwal kegiatan anak agar ia terbiasa dengan kegiatan selama di rumah saja.
Mama dan Papa bisa libatkan anak untuk mendisuksikan kapan mereka harus bangun tidur, berpakaian, bersiap sekolah dari rumah, serta kapan waktunya untuk istirahat dan melakukan pekerjaan sekolahnya.
Buatlah jadwal yang tidak memberatkan anak, sehingga anak akan menjalani jadwal baru selama di rumah saja dengan lebih berkomitmen. Dicoba yuk, Ma!
Editors' Pick
2. Mengerjakan tugas sekolah satu per satu
Sama seperti kegiatan belajar mengajar secara konvensional, anak sebaiknya mengerjakan tugas sekolahnya satu per satu. Hal ini agar ia lebih konsentrasi tanpa membuat pikirannya terbagi dalam beberapa tugas.
Mama dan Papa bisa bergantian untuk mendampingi anak selama belajar secara online tersebut. Ajak anak mengerjakan tugas yang diberikan oleh gurunya satu per satu sebelum melanjutkan ke tugas berikutnya.
Ajarkan juga padanya untuk mengerjakan tugas yang menurutnya mudah terlebih dahulu. Hal ini akan lebih baik daripada anak mengerjakan tugasnya dengan buru-buru.
3. Menjalankan peran tanggung jawab
Anak akan menjadikan orangtua sebagai panutannya. Untuk itu, meski seluruh kegiatan sekarang dibatasi karena di rumah saja, Mama dan Papa harus mengajarkan panutan yang baik pada anak.
Seperti menjalankan peran tanggung jawab untuk memberikan motivasi padanya. Dengan mengajarkan tanggung jawab sejak dini, anak akan menjadi pribadi yang bertanggung jawab untuk menyelesaikan seluruh kewajibannya.
Dengan menjalnkan peran tanggung jawab, Mama dan Papa dapat memotivasi anak untuk dapat menyelesaikan tugas-tugasnya meski kegiatan belajar mengajarnya harus dibatasi dari rumah.
4. Bantu anak berlatih mindfulness
Saat anak mulai terganggu dan kehilangan konsentrasi, Mama bisa membiarkan anak untuk istirahat sejenak dengan duduk tenang. Ajak anak untuk menggunakan waktu istirahatnya untuk memikirkan hal yang dapat mengalihkan perhatiannya dan bagaimana mengembalikan fokusnya.
Saat sedang istirahat, Mama bisa memberikan minuman yang membuatnya lebih bersemangat dan merasa segar kembali untuk mengerjakan tugas-tugasnya. Buat anak senyaman mungkin agar terhindari dari rasa stres berlebih ya, Ma!
5. Atur tempat belajar yang tenang
Sama seperti Mama dan Papa yang membutuhkan tempat tenang untuk bekerja dari rumah, anak pun demikian.
Berikan tempat belajar anak yang tenang dan menyenangkan. Hal ini guna melancarkan kegiatan belajar mengajar secara online agar tidak mudah stres.
Hindari belajar di tempat yang membuatnya hilang konsentrasi seperti ruangan dengan TV atau ruang makan. Mama bisa menyediakan meja belajar khusus yang di atasnya tersedia keperluannya untuk belajar. Dengan begitu anak akan jauh lebih konsentrasi dalam menjalankan tugas-tugasnya.
Nah, itu dia tips membantu anak dalam menjalankan kegiatan belajar mengajar secara online. Meski awalnya sulit dengan adaptasi kebiasaan baru, cobalah untuk mengikuti tips membantu anak belajar dari rumah di atas. Dengan begitu diharapkan anak akan lebih cepat terbiasa.
Semoga bermanfaat ya, Ma!
Baca juga:
- Anak Malas Belajar Online di Rumah? Temukan 6 Penyebab dan Solusinya
- 5 Tanda Anak Kelelahan karena Padatnya Jadwal Belajar Online
- Anak Mengalami Kesulitan Belajar Online? Ikuti 6 Tips Ini, Ma