Tingkatan IQ pada Anak dan Cara Meningkatkannya

Kecerdasan anak dapat diukur dengan tes IQ dan ada banyak cara untuk meningkatkannya

11 Februari 2025

Tingkatan IQ Anak Cara Meningkatkannya
Pexels/Artem Podrez

Setiap orangtua ingin mempunyai anak yang pintar dan cerdas. Segala upaya akan dilakukan agar si Kecil mendapatkan pendidikan yang layak dan sekolah setinggi-tingginya. Salah satu cara untuk mengetahui tingkat kecerdasan anak adalah dengan melakukan tes IQ. 

Hasil tes IQ akan berupa skor yang dikelompokkan ke dalam beberapa kategori. Mulai dari kategori sangat rendah hingga di tingkat jenius. Hasil tes IQ dapat membuat Mama lebih memahami kemampuan anak dan apa yang harus dikembangkan.

Berikut ini Popmama.com akan memberi ulasan tentang tingkatan IQ pada anak dan bagaimana cara meningkatkannya. Disimak ya!

1. Tingkatan IQ pada anak

1. Tingkatan IQ anak
Pexels/Mikhail Nilov

Ada beberapa golongan tingkatan IQ pada anak, yaitu:

  1. <70: sangat rendah atau kecenderungan disabilitas intelektual
  2. 70–79: borderline (garis batas)  
  3. 80–90: low average (rendah dalam kategori normal) 
  4. 91–110: normal atau rata-rata
  5. 111–120: high average (tinggi dalam kategori normal) 
  6. 120–130: superior
  7. >131: sangat superior atau jenius

Mama tidak perlu khawatir jika hasil tes IQ si Kecil termasuk dalam kategori rendah, karena IQ bisa mengalami peningkatan seiring dengan kematangan fungsi otak, perkembangan organ tubuh dan ilmu pengetahuan. Berikut ini adalah beberapa cara meningkatkan IQ anak.

2. Melatih kemampuan membaca dan menulis

2. Melatih kemampuan membaca menulis
Pexels/CDC

Membaca dan menulis adalah kemampuan dasar yang harus dimiliki sejak dini. Jika kemampuan membaca dan menulisnya optimal, kecerdasannya juga akan ikut meningkat. Mama bisa melatih si Kecil dengan mengajarkan huruf dan angka, membacakan buku cerita, dan belajar mencoret-coret. 

Editors' Pick

3. Melakukan permainan sederhana

3. Melakukan permainan sederhana
Pexels/Artem Podrez

Untuk mengasah logika dan kecerdasan, Mama bisa mengajak si Kecil melakukan permainan sederhana, seperti mencocokkan warna dan bentuk, menebak nama benda, atau bermain peran. Pilih permainan yang menarik dan menyenangkan supaya anak mama tidak bosan dan ingin terus belajar.

4. Sering mengobrol dengan anak

4. Sering mengobrol anak
Pexels/Mikhail Nilov

Anak-anak memang sering mengeluarkan celotehan apa pun sesuai keinginannya. Sebagai orangtua, sebaiknya Mama tidak mengabaikan celotehan si Kecil dan ajak dia untuk sering-sering mengobrol. Berinteraksi dengan orang lain merupakan cara anak untuk membangun koneksi dan melatih kecerdasan.

5. Memberikan asupan yang bernutrisi

5. Memberikan asupan bernutrisi
Pexels/Elina Fairytale

Tidak hanya aktif melakukan kegiatan tertentu saja untuk meningkatkan IQ, asupan makanan dan minuman juga sangat diperlukan oleh si Kecil. Selama masa pertumbuhannya, jangan lupa untuk selalu memberikan makanan dan minuman yang bergizi tinggi untuk perkembangan otak anak.

6. Istirahat yang teratur

6. Istirahat teratur
Pexels/Mikhail Nilov

Walaupun si Kecil senang bermain dan belajar, dia tetap membutuhkan istirahat yang teratur. Otak anak akan berkembang secara alami ketika sedang beristirahat. Mama perlu membagi waktu antara belajar, bermain dan istirahat secara seimbang agar energi dan kesehatannya juga tetap terjaga.

Itu dia tingkatan IQ pada anak dan cara meningkatkannya. Perlu diingat bahwa kecerdasan anak tidak sepenuhnya diukur dengan angka. Sebagai orangtua, yang terpenting adalah Mama harus selalu memberikan kasih sayang dan mendukung anak mama secara penuh agar dia merasa aman dan bersemangat untuk terus berkembang.

Baca juga:

The Latest