Mengajarkan anak etika makan yang baik saat bertamu ke rumah orang lain adalah bagian penting dari pembelajaran sopan santun. Bukan hanya soal tata krama di meja makan, tetapi juga bagaimana anak menghormati tuan rumah dan lingkungan sekitarnya.
Sebagai orangtua, menanamkan kebiasaan baik ini sejak dini akan membantu anak tumbuh menjadi individu yang beradab dan dihargai dalam pergaulan.
Namun, mengajarkan anak untuk bersikap sopan di meja makan rumah orang tentu memiliki tantangan tersendiri. Setiap keluarga mungkin memiliki kebiasaan yang berbeda, dan anak perlu belajar untuk menyesuaikan diri tanpa merasa canggung.
Berikut Popmama.com telah merangkum informasi tentang etika makan saat sedang bertamu. Simak informasinya di bawah ini.
1. Beritahu sebelum bertamu
Freepik
Sebelum pergi bertamu, pastikan anak memahami pentingnya bersikap sopan selama di rumah orang lain, termasuk di meja makan.
Berikan gambaran singkat tentang bagaimana sebaiknya mereka bersikap, seperti menunggu dipersilakan sebelum makan, tidak berbicara saat mulut penuh, dan menggunakan peralatan makan dengan benar. Dengan memberikan penjelasan sebelum kunjungan, anak akan lebih siap dan tahu apa yang diharapkan darinya.
2. Ajarkan untuk menunggu dipersilakan
Freepik/benzoix
Anak-anak sering kali terbiasa langsung mengambil makanan tanpa menunggu izin. Ajarkan mereka bahwa saat bertamu, mereka harus menunggu tuan rumah mempersilakan sebelum mulai makan.
Jika tuan rumah tidak secara langsung memberi aba-aba, biasakan anak untuk melihat isyarat orang dewasa sebelum mengambil makanan. Ini menunjukkan rasa hormat dan kesopanan kepada tuan rumah.
3. Biasakan mengucapkan terima kasih
Freepik/bearfotos
Salah satu bentuk sopan santun yang penting adalah mengucapkan terima kasih. Anak perlu diajarkan untuk berterima kasih setelah disajikan makanan, baik kepada tuan rumah maupun kepada siapa pun yang telah menyiapkan makanan tersebut. Dengan membiasakan hal ini, anak akan memahami bahwa menghargai usaha orang lain adalah bagian dari etika yang baik.
4. Gunakan peralatan makan dengan benar
Unsplash/Anna Kumpan
Setiap keluarga memiliki kebiasaan makan yang berbeda. Ada yang menggunakan sendok dan garpu, ada pula yang makan dengan tangan. Ajarkan anak untuk memperhatikan cara makan yang digunakan di rumah tuan rumah dan menyesuaikan diri dengan sopan.
Jika merasa ragu, anak bisa bertanya dengan lembut apakah boleh makan dengan tangan atau harus menggunakan peralatan makan tertentu.
5. Jangan berkomentar negatif tentang makanan yang disajikan
Freepik
Anak-anak terkadang jujur dalam menyampaikan pendapatnya, termasuk soal makanan. Namun, ajarkan mereka untuk tidak mengomentari makanan secara negatif, seperti mengatakan “Ini tidak enak” atau “Aku tidak suka ini.”
Jika anak tidak menyukai makanan yang disajikan, latih mereka untuk tetap menghargainya dengan cara menolak secara sopan atau mengambil porsi kecil tanpa harus memberikan komentar yang bisa menyakiti hati tuan rumah.
6. Hindari berisik saat sedang makan
Freepik
Saat bertamu, anak mungkin merasa senang dan cenderung berbicara keras atau bermain di meja makan. Jelaskan bahwa makan bersama adalah momen untuk menikmati hidangan dengan tenang.
Ajarkan anak untuk tidak berbicara terlalu keras, tidak bermain dengan makanan, serta menghindari membuat suara yang mengganggu, seperti mengetukkan sendok ke piring atau mengunyah dengan bersuara.
7. Ajarkan untuk selalu menghabiskan makanan di piringnya
Freepik
Mengambil makanan dalam jumlah sesuai kemampuan adalah bagian dari etika makan yang baik. Anak-anak sering kali tergoda untuk mengambil banyak makanan tetapi tidak menghabiskannya.
Jelaskan bahwa membuang makanan adalah tindakan yang tidak sopan dan bisa dianggap tidak menghargai usaha orang yang telah memasaknya. Jika anak masih ragu dengan rasa makanan tertentu, biasakan mereka mengambil sedikit terlebih dahulu.
8. Bersihkan area makan setelah selesai
Freepik
Mengajarkan anak untuk membersihkan area makan setelah selesai makan adalah bagian dari tanggung jawab sosial. Jika memungkinkan, ajarkan anak untuk membawa piring kotor ke dapur atau setidaknya merapikan tempat makannya sendiri. Hal ini menunjukkan bahwa anak peduli terhadap kebersihan dan menghargai rumah tuan rumah.
9. Pamit dengan sopan
Freepik/prostooleh
Setelah selesai makan, ajarkan anak untuk mengucapkan terima kasih kepada tuan rumah dan berpamitan dengan sopan. Anak bisa mengatakan, “Terima kasih atas makanannya, enak sekali,” atau “Terima kasih sudah mengundang kami.” Kata-kata sederhana ini dapat meninggalkan kesan baik bagi tuan rumah dan menunjukkan bahwa anak memiliki sikap yang santun.
10. Beri contoh yang baik
Freepik/wayhomestudio
Setelah selesai makan, ajarkan anak untuk mengucapkan terima kasih kepada tuan rumah dan berpamitan dengan sopan. Anak bisa mengatakan, “Terima kasih atas makanannya, enak sekali,” atau “Terima kasih sudah mengundang kami.” Kata-kata sederhana ini dapat meninggalkan kesan baik bagi tuan rumah dan menunjukkan bahwa anak memiliki sikap yang santun.
Itulah informasi mengenai etika makan saat sedang bertamu. Dengan memahami dan menerapkan tata krama yang baik di meja makan, anak akan tumbuh menjadi individu yang sopan dan dihargai di berbagai lingkungan.