Yoldi Wakil YKAI Soroti Pentingnya Dukungan Keluarga untuk Anak Kanker

Pentingnya dukungan orangtua bagi anak yang melawan kanker

5 Maret 2025

Yoldi Wakil YKAI Soroti Penting Dukungan Keluarga Anak Kanker
Popmama.com/Richard Mich Stevan

Kanker pada anak merupakan penyakit yang dapat menyerang tanpa tanda-tanda yang jelas di tahap awal. Berbeda dengan kanker pada orang dewasa, penyebabnya sering kali tidak berkaitan dengan gaya hidup atau faktor lingkungan. Anak-anak yang dapat terserang kanker adalah mulai sekitar usia 0 hingga 18 tahun yang dapat dideteksi gejalanya.

Dalam sebuah wawancara di ASTHA District 8, pada Senin (10/2/2025), Yoldi Tuju selaku Wakil Ketua dari Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI) mengungkapkan pentingnya memahami gejala kanker pada anak hingga dukungan orangtua dalam menemani perjuangan anak melawan kanker.

Kesulitan dalam mendeteksi kanker sejak dini membuat banyak kasus baru diketahui saat sudah berkembang. Kondisi ini menjadikan perhatian orangtua terhadap perubahan kesehatan anak sebagai faktor penting dalam upaya pencegahan dan penanganan. Selain itu, dukungan orangtua juga sangat penting untuk menemani anak.

Nah, kali ini Popmama.com telah merangkum terkait Yoldi wakil YKAI soroti pentingnya dukungan keluarga untuk anak kanker secara lebih detail.

Yuk, disimak informasinya!

Kenali Jenis dan Gejala Kanker Pada Anak Sedini Mungkin

Kenali Jenis Gejala Kanker Anak Sedini Mungkin
Freepik/Pressfoto

"Kalau kanker pada anak itu ada macem-macem kankernya. Biasanya kanker pada anak agak sulit ya untuk dideteksi sampai dia memunculkan symptom. Jadi dalam keadaan sehat akan sulit kita bisa mendeteksi anak kanker atau tidak," ucap Yoldi.

Dilansir dari laman halodoc, terdapat enam jenis kanker yang umum terjadi pada anak, yaitu leukemia, retinoblastoma, osteosarkoma, neuroblastoma, limfoma maligna, dan karsinoma nasofaring. Penyebab kanker anak lebih sering terkait dengan faktor genetik dibandingkan gaya hidup atau lingkungan.

Leukemia adalah kanker darah yang paling sering menyerang anak-anak dengan gejala seperti pucat, lemah, dan demam tanpa sebab. Tanda lainnya meliputi perdarahan kulit, pembesaran organ tubuh, serta nyeri tulang yang membuat anak enggan berjalan.

Retinoblastoma merupakan tumor ganas pada mata yang sering menyerang anak di bawah lima tahun dengan gejala seperti manik mata berwarna putih dan juling. Osteosarkoma atau kanker tulang biasanya ditandai dengan nyeri di malam hari, pembengkakan, serta patah tulang setelah beraktivitas.

Neuroblastoma berkembang dari sel saraf dan dapat menyebabkan perut bengkak, benjolan di leher, serta kelemahan kaki.

Limfoma maligna menyerang sistem limfatik dengan gejala seperti pembengkakan kelenjar getah bening, sesak napas, dan keringat malam, sedangkan karsinoma nasofaring ditandai dengan pilek bercampur darah, mimisan, dan telinga berdengung.

Selain Fasilitas Medis, Dukungan Secara Mental dari Orangtua Juga Sangat Dibutuhkan Anak

Selain Fasilitas Medis, Dukungan Secara Mental dari Orangtua Juga Sangat Dibutuhkan Anak
Freepik/DC Studio

Dukungan mental bagi anak yang mengidap kanker sangat berpengaruh terhadap semangat mereka dalam menjalani pengobatan. Yoldi Tuju menekankan bahwa peran orangtua sangat penting dalam memberikan dukungan emosional.

"Salah satu hal yang paling penting adalah support untuk anak. Jadi tidak hanya secara medis, tetapi juga secara mental. Orangtua juga perlu diedukasi, bagaimana mereka dapat memberikan support kepada anak-anak mereka untuk tetap berjuang,” jelas Yoldi.

Orangtua juga perlu memahami cara memberikan dukungan yang tepat agar anak merasa nyaman. Edukasi tentang cara mendampingi anak selama masa sulit ini menjadi hal yang sangat penting.

Konsultasi dengan Ahlinya untuk Dapat Pemahaman Lebih Baik dalam Mendampingi Anak

Konsultasi Ahli Dapat Pemahaman Lebih Baik dalam Mendampingi Anak
Freepik

YKAI bekerja sama dengan psikolog untuk membantu anak-anak dan keluarga menghadapi tantangan emosional. Yoldi Tuju menjelaskan bahwa sesi pendampingan ini juga menjadi wadah bagi orangtua untuk berbagi pengalaman.

Selain dukungan emosional, pendampingan ini juga mengajarkan cara mengelola stres selama pengobatan. Dengan bimbingan psikolog, keluarga dapat lebih siap menghadapi proses penyembuhan anak mereka.

"YKAI juga dalam hal ini bekerja sama dengan para psikolog untuk pendampingan, tempat curhat, dan edukasi kepada orangtua bagaimana menangani anak-anak yang mereka tangani yang sedang berjuang melawan kanker," ucap Yoldi.

Itulah rangkuman terkait Yoldi wakil YKAI soroti pentingnya dukungan keluarga untuk anak kanker. Semoga informasi di atas dapat membantu ya, Ma.

Dukungan orangtua berperan besar dalam perjalanan anak melawan kanker. Dengan pendampingan yang tepat, anak dapat merasa lebih kuat dan bersemangat menjalani pengobatan.

Baca juga: