Angga Yunanda Bicara soal Bijak Memilih Tontonan Sesuai Usia
Orangtua harus pandai memilih tontonan untuk anak
10 Maret 2025

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyaknya aplikasi untuk menonton konten video saat ini membuat tontonan semakin sulit untuk filter. Padahal, menonton konten seharusnya sesuai dengan usia agar dapat dicerna dengan baik.
Film bioskop atau serial biasanya memang dirancang dengan batasan umur yang cukup ketat. Sayangnya tontonan yang tersebar di media sosial masih sulit untuk dipilih sehingga harus memilih tontonan sesuai usia secara mandiri.
Berkaitan dengan hal ini, Angga Yunanda dalam Popmama Talk juga menjelaskan pentingnya menonton sesuai dengan usia. Dirinya yang terlibat dalam pembuatan film animasi juga berharap proyeknya kali ini bisa jadi tontonan untuk anak-anak sesuai usianya.
Selengkapnya Popmama.com telah merangkum Angga Yunanda bicara soal bijak memilih tontonan sesuai usia.
Editors' Pick
Angga Yunanda: Kita Harus Pintar Memilih Tontonan
Saat ini batasan usia untuk menonton konten video maupun film rasanya sudah tidak terlalu diperhatikan oleh sebagian orang. Padahal, sudah seharusnya tontonan diberikan sesuai dengan usia agar pesan yang ada pada konten dapat tersampaikan sesuai dengan penonton berdasarkan target usia.
Anak-anak seharusnya menonton film atau produk visual yang isi kontennya sesuai, misalnya yang kaya akan imajinasi. Konten yang sesuai usia juga akan membantu anak belajar banyak hal baru yang penyampaiannya mudah dicerna.
Namun, aplikasi video sharing saat ini membuat konten visual secara acak dmudah diakses oleh siapapun, termasuk anak-anak. Dalam hal ini, orangtua perlu pintar memilih tontonan yang baik dan sesuai dengan usia si Kecil agar tidak terpapar oleh hal-hal berbahaya.
“Pastinya penting banget sih (menonton sesuai usia) karena kita harus bisa menyortir juga apa yang kita tonton,” kata Angga Yunanda dalam Popmama Talk.
Angga Yunanda ikut berkomentar mengenai peran orangtua dalam memilih tontonan untuk anak. Meski dirinya baru menikah dan belum memiliki anak, Angga memahami dengan baik konten apa yang boleh dan tidak ditonton oleh anak-anaknya kelak.
Anak-Anak Biasanya Asal Menonton Jika Tidak Diarahkan
Angga Yunanda berkomentar soal anak-anak yang menonton konten tidak sesuai dengan usianya. Ia mengatakan sudah seharusnya tugas orang dewasa menyortir atau memilih tontonan untuk anak, sebab si Kecil belum bisa memilih dan mengetahui secara mandiri apa konten yang berbahaya untuknha.
“Menurut aku sebagai, ya mungkin anak-anak kan pasti belum bisa menyortir sendiri gitu, ya, kira-kira apa tontonan yang bisa dan patut untuk ditonton gitu,” tambah Angga.
Bukan sepenuhnya salah anak jika terpapar konten yang belum boleh ia tonton, apalagi di tengah perkembangan zaman yang membuat akses konten apa saja sangat mudah.