Apakah Film Captain Marvel Boleh Ditonton Anak-anak?
Amankah adegan di film untuk anak-anak?
8 Maret 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Captain Marvel menjadi salah satu film yang paling ditunggu, sudah bisa dinikmati di bioskop mulai 8 Maret 2019. Di dalam film kali ini, si Superhero, Captain Marvel berjuang membela kebenaran di antara perang besar antara dua kekuatan alien.
Captain Marvel adalah cerita tentang seorang pilot Air Force One, Carol Danvers (diperankan Brie Larson) yang bertransformasi menjadi seorang superhero bernama Captain Marvel.
Di catatan badan sensor film, karya sutradara Anna Boden dan Ryan Fleck ini dilabeli R 13+. Artinya, film ini dianggap cocok untuk penonton usia 13 tahun ke atas.
Namun, akhir pekan ini, mungkin Mama dan Papa ingin mengajak anak-anak ke bioskop, lalu apakah film ini bisa tetap ditonton anak mama yang berusia di bawah 13 tahun?
Cek ulasan Popmama.com mengenai film ini yuk sebelum benar-benar membeli tiketnya.
1. Film menggambarkan kekerasan tetapi masih dalam batas aman untuk anak
Namanya film superhero sudah pasti ada adegan kekerasan. Namun, kekerasan di dalam film ini masih dalam batas wajar. Hanya pertempuran, adu kekuatan fisik, dan kejar-kejaran. Tidak ada adegan kekerasan penuh darah atau sadistis. Jadi, film ini cukup aman untuk anak-anak.
Menurut Common Sense Media yang mengulas film ini, anak-anak usia 5-7 tahun yang diajak menonton film ini tidak akan merasa ketakutan karena adegan di dalam film tidak menimbulkan trauma kekerasan.
2. Film ini bebas dari adegan romantis untuk dewasa
Satu hal yang ditakutkan para Mama saat mengajak anaknya menonton film adalah adegan romantis ala orang dewasa di dalamnya. Namun Common Sense Media menulis bahwa film Captain Marvel ini aman dari adegan dewasa. Film tidak melibatkan adegan romantis sama sekali.
Di mata anak-anak berusia 8 tahun ke atas, romantisme yang terbangun justru gambaran tentang sosok perempuan yang kuat, tegar, dan sabar. Mungkin sosok Captain Marvel malah bisa menjadi idola anak-anak mama.
Justru film ini menampilkan cukup banyak adegan yang penuh humor, mengundang tawa sekaligus kekaguman.
Editors' Pick
3. Audio film lumayan berisik tetapi tidak mengganggu pendengaran
Adegan pertempuran di film lumayan keras dan berisik. Untuk anak-anak yang memiliki pendengaran peka, mungkin suara di film akan menganggunya. Namun, secara keseluruhan, suara di film cukup bisa ditoleransi pendengaran.
Ditambah lagu-lagu soundtrack di film yang banyak tentang kekuatan perempuan bisa memanjakan telinga keluarga mama.
4. Adegan menampilkan cahaya dan kecepatan gambar yang mungkin bikin kepala pusing
Seperti khas film superhero, adegan kebut-kebutan, jatuh dari ketinggian, kejar-kejaran, dan bela diri dengan kecepatan tinggi banyak ditampilkan. Adegan gerak cepat ini mungkin akan membuat sebagian penonton cilik merasa pusing. Namun, menurut Common Sense Media, kecepatan serta kilatan cahaya masih terbilang aman untuk anak-anak.
“Adegan yang menunjukan gerak cepat dan cahaya yang flashing mungkin mengganggu untuk beberapa orang tetapi tidak berpotensi bahaya untuk kesehatan anak-anak,” tulis artikel itu.
Pelajaran yang Bisa Diambil dari Film Captain MarvelĀ
Secara keseluruhan, menurut Moms.com, film Captain Marvel bisa ditonton keluarga. Anak-anak bisa mengambil cukup banyak pelajaran dari film ini.
Diskusikan pelajaran yang bisa diambil anak-anak mama setelah menonton film ini:
- Carol Danvers tidak seperti pahlawan perempuan dalam film yang sudah terkenal. Ia tidak seksi seperti Wonder Woman, tidak punya masalah moral seperti Black Widow, tidak peragu seperti Katniss Everdeen. Ia tegar, berani, dan tegas. Tokoh Carol Danvers bisa dianggap netral gender karena anak laki-laki dan perempuan akan sama-sama mengaguminya. Ia akan tampil sebagai sosok perempuan hebat di mata anak perempuan dan sebagai superhero keren di mata anak laki-laki.
- Film ini, menjadi satu-satunya film dari deretan serial Avengers yang sebagian besar pembuatnya adalah perempuan. Sutradara, penulis cerita, produser, editornya adalah perempuan. Mama bisa mendorong anak perempuan untuk percaya diri mereka bisa menjadi hebat dan anak laki-laki mama untuk menghargai kesetaraan dan mampu bekerjasama dengan perempuan.
- Tokoh Captain Marvel menjunjung tinggi keberanian, kegigihan, dan kesetiaan. Captain Marvel juga menunjukan kekuatan kerja tim. Meskipun cukup jagoan untuk melawan musuh sendirian, ia mementingkan timnya.
Siapkan Hal Ini Sebelum Membawa Anak Menonton Captain Marvel
Meskipun menonton film akan menjadi ajang keseruan keluarga, ceritanya pun terbilang aman, Mama perlu menyiapkan hal-hal berikut untuk disampaikan kepada anak mama.
- Pastikan anak memiliki perspektif bahwa di dunia nyata dan dunia film itu berbeda. Kekerasan yang akan mereka tonton adalah cerita yang muncul dari imajinasi saja. Di dunia nyata ada juga kekerasan, tetapi tidak sama seperti di dalam film.
- Superhero adalah tokoh rekaan saja. Di dunia nyata, ada orang baik dan orang jahat juga. Orang baik di dunia nyata tidaklah seperti superhero yang memiliki kekuatan super, namun kegigihan dan keberanian yang mungkin sama.
Nah, sekarang sudah siap menonton Captain Marvel ya? Yuk, Ma!
Baca juga:
- 5 Film Marvel yang Bisa Ditonton Anak-anak dan Memberi Pelajaran Baik
- Kebaikan Tokoh Superhero Avengers yang Bisa Ditiru Anak Mama
- 21 Film Keluarga yang Seru Ditonton dan Memberi Pelajaran Baik
- 10 Film Pendek yang Bisa Mendorong Anak Mama Menjadi Pemberani