Keren Banget! Para Astronot ini Mendongeng dari Luar Angkasa
Ini cara unik untuk bikin anak-anak suka membaca dan punya cita-cita tinggi. Yuk, lihat!
6 Januari 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Anak-anak dan dunia dongeng selalu berdekatan. Mendongeng adalah salah satu cara orangtua membuka wawasan anak-anaknya. Nah, proyek yang dikerjakan para astronot ini sangat unik dan keren.
“Jika orangtua kesulitan mencari cara untuk menarik perhatian anak-anaknya, bagaimana jika itu diserahkan kepada astronot?,” begitu usul Story Time from Space, penggagas dongeng para astronot.
Patricia Tribe, Direktur Pendidikan Space Center Houston, adalah pelopor program ini. Kepada HuffPost, Tribe mengatakan bahwa ide astronot mendongeng ini muncul ketika ia mengerjakan penelitian mengenai kemampuan sains dan literasi di United States. Tribe memutuskan untuk memadukan literasi dengan sains melalui cara yang menarik untuk anak-anak.
“Anak-anak tidak hanya mendengar dongeng, mereka melihat-lihat stasiun luar angkasa internasional dan kehidupan para astronot,” kata Tribe.
Buku-buku yang dibacakan oleh para astronot dipilih melalui sebuah pemilihan ketat. Astronot yang dipilih untuk membacakan cerita juga melalui pemilihan ketat. Cerita dan pendongeng harus disesuaikan.
“Yang paling seru juga, pengiriman buku itu tidak bisa sembarangan. Setelah buku dipilih, harus dicek kebersihan dan keamanannya, kemudian dipaketkan ke stasiun luar angkasa,” kata Tribe.
Beginilah uniknya dongeng para astronot.
1. Max Goes to The Moon
Pilot pesawat luar angkasa, Mike Kopkins membacakan Max Goes to the Moon. Buku karya ahli fisika astrologi Jeffrey Bennett ini menceritakan kisah Max, seekor anjing yang pergi ke Bulan. Buku ini banyak memberikan informasi mengenai Bulan. Bagaimana di ruang tanpa gravitasi, bulu burung pun bisa jatuh langsung ke permukaan Bulan seperti batu jatuh di Bumi.
Cerita yang dibawakan Kopkins menjadi sangat menarik karena pemandangan luar angkasa yang terlihat dari jendela pesawat.
Editors' Pick
2. The Wizard Who Saved The World
Buku cerita ini dibacakan oleh astronot asal Jepang, Koichi Wakata. Buku berkisah tentang seorang penyihir cilik bernama Diego, yang sedang mendengar cerita neneknya. Neneknya berkisah tentang kehidupan masa mudanya yang tanpa televisi, komputer, alat-alat elektronik, dan mengalami perang.
Diego ingin menyelamatkan Bumi dari pemanasan global. Ia berdiskusi dengan Sang Nenek, benda apa yang bisa menyelamatkan manusia. Apakah selimut antipanas atau benda ajaib lainnya.
Yang menarik adalah melihat Wakata yang harus berpegangan pada besi supaya ia tidak “terbang” saat membaca buku.