AAP dan AAOS Imbau Anak Di Bawah 6 Tahun Tidak Main Trampolin
Anak di bawah 6 tahun lebih berisiko cedera saat bermain trampolin
12 November 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tidak bisa dipungkiri, trampolin menjadi salah satu alat permainan yang menyenangkan bagi anak-anak. Khususnya, bagi si Kecil yang suka bergerak aktif melompat ke sana kemarin.
Di balik keseruan bermain trampolin, American Academy of Pediatrics (AAP) dan Academy of Orthopaedic Surgeons (AAOS) menyatakan bahwa permainan ini tidak disarankan untuk anak di bawah enam tahun.
Melansir dari laman Mayo Clinic, sebuah studi menunjukkan ada sekitar 800.000 anak pada tahun 2009 dan 2018 di Amerika Serikat mengalami cedera saat bermain trampolin. Mirisnya, sebagian besar cedera terjadi pada trampolin anak yang disediakan di rumah.
Untuk pembahasan selengkapnya, berikut Popmama.com siap mengulas terkait AAP dan AAOS imbau anak di bawah 6 tahun tidak main trampolin.
Editors' Pick
1. Risiko anak di bawah enam tahun main trampolin
Anak-anak di bawah usia enam tahun menghadapi risiko yang lebih tinggi saat bermain trampolin karena beberapa faktor, termasuk keterbatasan koordinasi tubuh dan tulang yang masih dalam tahap perkembangan. Berikut beberapa risiko utama:
- Keseleo dan patah tulang akibat jatuh di matras trampolin.
- Bertabrakan atau menabrak orang lain yang juga tengah melompat di atas trampolin.
- Mendarat dengan posisi yang salah di permukaan trampolin.
- Terjatuh dari trampolin ke tanah secara tidak sengaja.
- Mencoba gerakan berisiko seperti jungkir balik atau salto.
- Jatuh dari trampolin ke rangka trampolin.
- Cedera dengan potensi kerusakan saraf hingga kelumpuhan.
Mirisnya, sebagian besar cedera terjadi di atas matras, dan sering kali melibatkan dua atau lebih anak yang bermain bersama.
2. Anak di bawah enam tahun sebaiknya tidak bermain trampolin
Melansir dari laman Parents, American Academy of Pediatrics (AAP) dan American Academy of Orthopedic Surgeons (AAOS) menyatakan bahwa permainan trampolin tidak dianjurkan untuk dimainkan anak di bawah usia enam tahun.
AAP dan AAOS merekomendasikan para orangtua untuk menunggu anak berusia lebih dari enam tahun untuk bermain trampolin. Jika usia anak di bawah usia enam tahun, penggunaan trampolin harus diawasi dengan pelatih profesional dan menggunakan peralatan khusus.