Doa Naik Kendaraan Laut beserta Latin dan Artinya, Yuk Amalkan!
Allah SWT selalu menganjurkan umat Islam untuk berdoa sebelum menempuh perjalanan
6 Juli 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Allah SWT selalu mengajarkan umatnya untuk membaca doa sebelum melakukan sesuatu, termasuk saat akan naik kendaraan laut. Doa merupakan permohonan yang ditunjukkan kepada Allah SWT agar kita selalu dilindungi dalam setiap urusan dan berkegiatan.
Doa termasuk dalam ibadah serta kerendahan hati untuk memperoleh kebaikan dari Allah SWT. Membaca doa sebelum melakukan perjalanan di laut diharapkan Mama dan si Kecil bisa mendapat perlindungan sampai ke tujuan dengan aman.
Patut diajarkan sejak dini, berikut Popmama.com telah siapkan doa naik kendaraan laut beserta latin dan artinya.
Editors' Pick
1. Doa naik kendaraan laut beserta artinya
Sebagai umat muslim yang beriman, kita perlu mengawali perjalanan dengan memohon doa kepada Allah SWT. Kendaraan laut, seperti kapal atau bahtera, sering dikaitkan dengan kisah Nabi Nuh.
Saat itu, Nabi Nuh berhasil terbebas dari bencana alam dengan menaiki sebuah bahtera besar. Terdapat doa naik kapal laut sesuai sunah yang dibacakan Nabi Nuh saat mengendarai bahteranya.
Doa tersebut tercantum dalam Alquran surah Hud ayat 41, berbunyi:
وَقَالَ ٱرْكَبُوا۟ فِيهَا بِسْمِ ٱللَّهِ مَجْر۪ىٰهَا وَمُرْسَىٰهَآ ۚ إِنَّ رَبِّى لَغَفُورٌ رَّحِيمٌ
Wa qālarkabụ fīhā bismillāhi majrahā wa mursāhā, inna rabbī lagafụrur raḥīm
Artinya:
“Dan Nuh berkata: "Naiklah kamu sekalian ke dalamnya dengan menyebut nama Allah di waktu berlayar dan berlabuhnya". Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Hud:41)
2. Doa naik kendaraan laut yang tercantum dalam hadits
Melansir dari Islam NU, doa naik kendaraan laut sesuai sunah juga diriwayat dari sebuah hadis. Hadis itu dikutip oleh Imam An-Nawawi dalam Kitab Al-Adzkar, berbunyi:
بِسْمِ اللهِ مَجْرَاهَا وَمُرْسَاهَا إِنَّ رَبِّيْ لَغَفُوْرٌ رَحِيْمٌ (هود 41) - وَمَا قَدَرُوا اللَّهَ حَقَّ قَدْرِهِ وَالْأَرْضُ جَمِيعًا قَبْضَتُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَالسَّمَاوَاتُ مَطْوِيَّاتٌ بِيَمِينِهِ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى عَمَّا يُشْرِكُونَ (الزمر 67)
Bismillâhi majrêha wa mursâhâ, inna rabbî la ghafûrur rahîm, (Hud ayat 41). Wa mâ qadarullâha haqqa qadrihî, wal ardhu jamî‘an qabdhatuhû yaumal qiyâmah, was samâwâtu mathwiyyâtum bi yamînihî, subhânahû wa ta‘âlâ ‘an mâ yusyrikûn, (Az-Zumar ayat 67).
Artinya:
“Nuh berkata, ‘Naiklah kamu sekalian ke dalamnya dengan menyebut nama Allah di waktu berlayar dan berlabuhnya.’ Sungguh Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang,’ (QS. Hud: 41). Mereka tidak mengagungkan Allah dengan pengagungan yang semestinya. Padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada hari kiamat dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya. Maha Suci Tuhan dan Maha Tinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan,” (QS. Az-Zumar:67).
Doa di atas bisa Mama dan si Kecil amalkan ketika hendak naik kapal laut, perahu, sampan, atau kendaraan laut lainnya.