Di Rumah Saja, Ini Ide Topik Menulis Jurnal untuk Anak SD

Manfaat Menulis Jurnal

Pexels/Bich Tran

Jika anak menggunakan jurnal sebagai buku harian, penting bagi mereka untuk memiliki privasi. Tetapi jika anak senang jika Mama membaca jurnal mereka, ini dapat menjadi cara yang bagus untuk mendukung keterampilan bahasa mereka yang sedang berkembang dan mendorong mereka untuk menjadi reflektif dalam penemuan jati diri mereka sendiri.

Yanique Chambers, LCSW, adalah pekerja sosial klinis berlisensi di Negara Bagian New York dan memiliki lebih dari 10 tahun pengalaman bekerja dengan anak-anak di sekolah. Di blog-nya, Kiddie Matters, ia mengatakan bahwa penulisan jurnal "memberi anak-anak ruang bebas untuk mengeksplorasi diri dan menemukan suara kreatif mereka. Mereka dapat menggunakan jurnal mereka sebagai tempat untuk bermimpi dan menetapkan tujuan. Mereka juga dapat menggunakan penulisan jurnal untuk menemukan solusi untuk konflik internal dan menyelesaikan masalah. "

Jurnal juga dapat digunakan dalam mata pelajaran tertentu untuk memperdalam pemahaman anak dalam konsep matematika, sejarah, atau ilmiah.

Editors' Pick

Waktu Terbaik untuk Mulai Menulis Jurnal

Pexels/Cottonbro

Begitu anak dapat menulis dengan bebas tanpa harus berhenti dan mengeja setiap kata, mereka siap untuk menulis jurnal. Bahkan pada usia yang sangat muda, anak dapat menulis jurnal sederhana dengan orangtua untuk mengidentifikasi emosi dan berpikir kreatif.

Berikut adalah beberapa tips untuk memulai:

Dorong anak untuk menulis dengan lancar, ingatkan anak bahwa ejaan yang benar tidak penting ketika membuat jurnal.
Fokus pada satu bidang yang perlu diperluas dalam tulisan mereka.
Biarkan anak memilih buku jurnal mereka sendiri; ini adalah buku pribadi milik anak dan mereka harus merasa memilikinya.
Banyak jurnal yang dibuat khusus untuk anak memiliki pertanyaan, petunjuk, dan diagram sendiri yang dicetak di dalam untuk membantu mengembangkan sisi kreatif mereka.
Jadikan kegiatan menulis jurnal sebagai latihan untuk ‘me time’ dari tugas rumah dan sekolah. Biarkan anak untuk menentukan batas waktu kapan, berapa lama, dan apa saja yang mau ditulis.

Meskipun jurnal memiliki begitu banyak manfaat yang mendidik, beberapa anak merasa sulit untuk memulai. Mereka mungkin menatap halaman kosong,merasa kewalahan, dan tidak yakin bagaimana memulainya.

Ada beberapa topik yang disarankan untuk anak dalam menulis jurnal. Topik jurnal untuk anak dapat menjadi petunjuk bagi anak. Tanyakan kepada anak, "Apa yang ingin kamu tulis di jurnal baru ini?"

Mulailah dengan minat anak dan minta anak untuk mengembangkan dari minat tersebut. Misalnya menuliskan kegiatan harian dari kehidupan salah satu karakter buku atau film kesukaannya.

Berikut beberapa ide topik jurnal untuk anak:

1. Jurnal tentang sains

Freepik/Pressfoto

Buat jurnal sains untuk anak dengan mengajak mereka mulai membahas beberapa pertanyaan besar di dunia alami:

Mengapa langit berwarna biru?
Mengapa dinosaurus punah?
Jika saya menjadi penemu, apa yang saya ciptakan?
Tuliskan bagaimana internet telah mengubah dunianya.
Apa yang dapat dilakukan untuk memerangi perubahan iklim?
Apa kekuatan alami yang paling merusak dan mengapa?

2. Jurnal tentang bersyukur

Pexels/Bich Tran

Bantu anak-anak untuk memulai jurnal untuk mengungkapkan rasa syukur dengan menanyakan kepada mereka apa yang membuat mereka senang dengan petunjuk berikut:

Jelaskan hari paling bahagia dalam hidup.
Jika kamu bisa melakukan apa saja sepanjang hari besok, apa yang akan kamu lakukan?
Tuliskan tentang liburan yang sempurna.
Tulis tentang apa yang kamu sukai tentang keluargamu.
Apa yang kamu sukai dari kamarmu? Dan mengapa?
Apa pelajaran sekolah favorit? Mengapa?

3. Jurnal segala hal yang dipertanyakan

Pixabay.com/raphaeljeanneret

Mengajukan pertanyaan untuk anak adalah cara yang bagus untuk membuat mereka berpikir dan menulis lebih banyak. Coba pertanyaan jurnal pertanyaan ini: