Wajib Dicoba! 8 Pose Yoga yang Mudah dan Seru untuk Anak
Nomor 8 paling mudah tapi menantang
27 Mei 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yoga bukan cuma untuk orang dewasa, anak mama pun bisa mencobanya bersama Mama. Ada beberapa teknik yoga untuk pernapasan, meditasi, dan peregangan yang memberikan manfaat bagi anak.
Dilansir dari curejoy.com, manfaat yoga untuk anak antara lain:
- Meningkatkan kapasitas paru-paru dan pernapasan.
- Meningkatkan level energi.
- Membangun kekuatan dan fleksibilitas otot.
- Mengurangi kelelahan, baik fisik maupun mental.
- Meningkatkan fokus.
- Meredakan kecemasan dan memperbaiki kualitas tidur.
- Meningkatkan fungsi motorik halus.
Nah Mama, banyak manfaat positif yang diperoleh anak apabila melakukan yoga.
Yuk, ajak anak bersama-sama mencoba 8 pose yoga ini seperti rangkuman Popmama.com berikut ini.
1. Brigde pose
Manfaat dari pose ini adalah membantu memberi energi pada anak dan menenangkan pikiran mereka. Ini merangsang organ perut dan membantu pencernaan, meregangkan leher, tulang belakang, dada, dan bahkan meringankan depresi ringan dan stres.
Langkah-langkah:
- Berbaring telentang dengan lutut ditekuk sehingga telapak kaki benar-benar datar di lantai sekitar selebar pinggul.
- Posisi jari tangan ke arah tumit dan rentangkan tangan. Telapak tangan Anda harus menghadap ke bawah.
- Tarik napas saat mengangkat tubuh melalui tulang belakang dimulai dengan pinggul. Angkatlah setinggi mungkin.
- Tahan ini selama 3-5 menit sebelum membuang napas dan menurunkan tubuh secara perlahan.
2. Cat pose
Pose ini membantu memberikan pijatan lembut ke organ dalam serta tulang belakang anak. Selain itu juga membantu meregangkan leher dan torso.
Langkah-langkahnya:
- Posisi merangkak dengan punggung rata dan sejajar seperti meja. Pastikan lengan tegak lurus dan tangan sejajar dengan bahu. Lutut selebar pinggul.
- Tarik napas, angkat dagu dan miringkan kepala ke belakang. Angkat tulang ekor dan dorong pusar ke bawah, tekan bokong. Pandangan ke depan.
- Saat melakukan pose ini, tarik dan buang napas dalam-dalam.
- Jatuhkan dagu ke dada, lengkungkan punggung sebanyak mungkin, rilekskan bokong. Tahan posisi ini selama beberapa detik kemudian kembali lagi ke awal.
Tips: Mama bisa mengajak anak untuk meniru suara kucing. Ini salah satu cara untuk melatih napas sambil mengalihkan pikiran dari pose yang sulit baginya.
3. Upward facing dog pose
Pose ini sangat baik bagi anak yang memiliki asma, gejala stres, atau kelelahan. Selain itu juga baik bagi tulang belakang.
Langkah-langkah:
- Berbaring tengkurap menghadap ke matras yoga, ujung jari kaki menyentuh lantai. Letakkan telapak tangan sejajar dan di bawah bahu.
- Tarik napas, tekan telapak tangan ke lantai, biarkan lengan melebar, angkat badan dan paha pada saat yang sama.
- Kendurkan pinggul, tarik bahu dengan lembut menjauh dari telinga.
- Tarik napas, tahan, dan lepaskan. Lakukan beberapa kali.
Editors' Pick
4. Happy baby pose
Pose ini dapat membuat anak dan Mama menjadi santai dan bebas seperti bayi. Karena baik untuk relaksasi, pose ini disarankan juga untuk anak berkebutuhan khusus seperti anak autis.
Caranya:
- Berbaring telentang dengan lutut ditekuk.
- Rentangkan lutut lebar dan cengkeram pergelangan kaki Anda dengan tangan.
- Pastikan kepala rata di atas matras yoga. Tarik napas
- Hembuskan napas sambilbergoyang ke kanan, pergelangan kaki masih dicengkeram.
- Tarik napas saat kembali ke posisi tengah.
- Hembuskan napas saat bergoyang ke kiri.
5. Bow pose
Manfaat: membantu meredakan kecemasan dan stres yang umum pada remaja. Selain itu, memperkuat lengan dan kaki serta punggung, meningkatkan fleksibilitas.
Caranya:
- Berbaring tengkurap, tekuk lutut, dan tarik tumit sampai melengkung ke belakang bokong.
- Tahan kemudian hembuskan napas dan kembali ke posisi tengkurap.
6. Warrior pose
Manfaatnya antara lain menguatkan kaki dan lengan, selain itu juga dapat meningkatkan stamina dan keseimbangan tubuh.
Caranya:
- Berdiri dengan kaki terbuka seperti V terbalik
- Gerakkan kaki kanan keluar pada sudut 90 derajat dan kaki kiri sebesar 15 derajat sehingga tumit kaki kanan Anda sejajar dengan kaki kiri.
- Angkat kedua lengan ke bahu, biarkan mereka sejajar dengan tanah, telapak tangan menghadap ke atas.
- Buang napas saat membengkokkan lutut kanan sehingga pergelangan kaki kanan dan lutut kanan sejajar. Lutut jangan menjulur keluar lebih dari kaki.
- Balikkan kepala ke kanan dan pandangan tertuju pada ujung jari-jari tangan. Tetap bernafas.
- Tarik napas saat bangkit. Buang napas dan bawa lengan ke sisi tubuh.
- Ulangi ke sisi yang lain.
7. Tree pose
Walaupun sederhana, pose ini memberikan banyak manfaat seperti membentuk otot lengan dan kaki, memperkuat punggung, memperbaiki postur tubuh, serta meningkatkan konsentrasi dan fokus anak.
Caranya:
- Berdirilah dengan kaki satu bertumpu di kaki lainnya. Lipatkan tangan di dada, atau dapat juga mengangkat tangan lurus ke atas seperti ranting pohon, ambil beberapa nafas, kemudian beralih ke kaki yang satunya.
- Tahan pose selama 3-5 siklus napas sebelum membawa kaki kiri ke bawah ke matras. Ulangi di sisi yang lain.
8. Corpse pose
Pose ini dikenal dengan kemampuannya untuk menenangkan pikiran dan membantu meningkatkan konsentrasi. Walau tidak ada gerakan rumit, juga dapat membantu menstimulasi sirkulasi darah dan memberi energi pada tubuh, menghilangkan kelelahan atau stres.
Caranya:
- Berbaringlah telentang di atas matras atau tanah, tutup mata.
- Kaki Anda harus sedikit terpisah sehingga benar-benar nyaman dan jari-jari kaki menghadap ke luar sedikit. Biarkan lutut dan kaki rileks sepenuhnya.
- Lengan Anda harus berada di samping, tidak menempel dengan badan dengan telapak tangan terbuka menghadap ke atas.
- Fokuskan perhatian pada satu bagian tubuh pada satu waktu dan gunakan ini untuk merilekskan tubuh Anda dari ujung kepala sampai ujung kaki.
- Tarik napas perlahan, dalam dan lembut. Rasakan napas yang memberi energi pada tubuh.
- Saat menghembuskan napas, rasakan diri rileks. Lakukan ini selama 10-20 menit sampai anak Mama benar-benar santai
Pose ini memang sangat sederhana tapi menantang karena anak Mama harus berdiam diri tanpa tertidur selama 10-20 menit.
Nah Mama sudah mengetahui teknik-teknik yoga, yuk dicoba bersama dengan anak!
Baca juga:
- Apakah Anak Mama Perlu Melakukan Meditasi? Ini Manfaatnya!
- 10 Jenis Olahraga yang Baik untuk Tumbuh Kembang Anak
- Sering Merasa Cemas, Ini Manfaat Yoga untuk Anak