20 Contoh Majas Hiperbola untuk Membuat Puisi Bahasa Indonesia

Ada banyak contoh majas hiperbola yang kreatif

13 Juni 2024

20 Contoh Majas Hiperbola Membuat Puisi Bahasa Indonesia
Freepik/azerbaijan_stockers

Majas hiperbola adalah jenis gaya tulisan yang terkesan melebih-lebihkan. Majas ini berguna untuk menggambarkan ide atau konsep dengan cara yang berlebihan.

Alasan utama penyair menggunakan majas hiperbola ini adalah memberikan kesan dramatis kepada pembaca, sehingga mereka merasa penasaran dan tertarik untuk terus membacanya.

Tak heran, jika banyak penyair sering menggunakan majas hiperbola untuk membuat puisi ataupun karya sastra lainnya menjadi lebih indah dan kreatif.

Berikut Popmama.com sudah merangkum beberapa contoh majas hiperbola yang akan membuat kamu lebih memahaminya.Yuk, simak!

1. Dunia anak itu berhenti berputar sejak ayahnya meninggal

1. Dunia anak itu berhenti berputar sejak ayah meninggal
Unsplash/🇸🇮 Janko Ferlič

Penggunaan majas hiperbola di atas menggambarkan kesedihan yang mendalam sang anak, ia merasa kehilangan arah, semangat, dan kebahagiaan sejak ayahnya meninggal.

2. Suara teriakannya sangat keras hingga gendang telinga ini mau pecah

2. Suara teriakan sangat keras hingga gendang telinga ini mau pecah
Unsplash/Xia Yang

Penggunaan majas hiperbola di atas menggambarkan betapa kerasnya teriakan tersebut, seolah telinganya akan pecah.

3. Usahanya dalam mencapai cita-cita seperti berlari dengan kecepatan cahaya

3. Usaha dalam mencapai cita-cita seperti berlari kecepatan cahaya
Unsplash/Mufid Majnun

Penggunaan majas hiperbola di atas menggunakan kata "kecepatan cahaya", menggambarkan usaha yang tiada henti seperti berlari.

4. Tulang-tulang ini seperti mau lepas setelah seharian bekerja.

4. Tulang-tulang ini seperti mau lepas setelah seharian bekerja.
Freepik/stockking

Penggunaan majas hiperbola di atas menggambarkan kondisi seseorang yang merasa sangat kelelahan saat bekerja.

5. Air mata adik mengalir hingga membanjiri mejanya saat tahu ibu sakit

5. Air mata adik mengalir hingga membanjiri meja saat tahu ibu sakit
Freepik

Penggunaan majas hiperbola di atas menggambarkan kondisi adik yang sangat sedih dan menangis dengan sangat deras. Kata “membanjiri” adalah bentuk yang berlebihan, menggambarkan tangisan adik yang terus mengalir deras membentuk aliran deras seperti datangnya arus banjir.

6. Hawa dingin terasa menusuk hingga tulang

6. Hawa dingin terasa menusuk hingga tulang
Freepik/stockking

Penggunaan majas hiperbola di atas menggambarkan suasana yang sangat dingin, menembus hingga tulang.

7. Ibu berdandan sangat cantik seperti bidadari turun dari kayangan

7. Ibu berdandan sangat cantik seperti bidadari turun dari kayangan
Unsplash/Xavier Mouton Photographie

Penggunaan majas hiperbola di atas menggambarkan kecantikan luar biasa seperti kecantikan bidadari yang sering didambakan.

8. Siapa yang tidak suka melihat senyum Nina yang semanis madu

8. Siapa tidak suka melihat senyum Nina semanis madu
Unsplash/Jose Ibarra

Penggunaan majas hiperbola di atas menggunakan kata “semanis madu”. Kata tersebut adalah bentuk kata yang berlebihan, seolah menggambarkan senyum nina yang manis seperti rasa madu.

9. Kejutan ulang tahun Nuril berhasil membuatnya kaget seperti melihat hantu

9. Kejutan ulang tahun Nuril berhasil membuat kaget seperti melihat hantu
Freepik/mrsiraphol

Penggunaan majas hiperbola di atas menggambarkan kekagetan Nuril saat diberi kejutan sama seperti ketika kekagetannya melihat hantu.

Editors' Pick

10. Kakek sangat terpukul setelah meninggalnya nenek yang merupakan belahan jiwanya

10. Kakek sangat terpukul setelah meninggal nenek merupakan belahan jiwanya
Unsplash/Raden Masputra

Penggunaan kata hiperbola "terpukul" di sini menunjukkan intensitas kesedihan dan penderitaan yang luar biasa, seolah-olah kakek benar-benar merasakan pukulan yang sangat keras secara emosional.

11. Berita hari ini dipenuhi naiknya bahan makanan setinggi langit yang menyusahkan rakyat kecil

11. Berita hari ini dipenuhi naik bahan makanan setinggi langit menyusahkan rakyat kecil
Unsplash/Pierre Bamin

Penggunaan kata “setinggi langit” adalah bentuk hiperbola, karena menggambarkan naiknya harga bahan makanan yang tidak cocok untuk keuangan rakyat kecil.

12. Hati anak itu sudah hancur lebur mendengar kabar duka yang diterimanya

12. Hati anak itu sudah hancur lebur mendengar kabar duka diterimanya
Unsplash/Tadeusz Lakota

Penggunaan kata “hancur lebur” adalah bentuk hiperbola, karena menggambarkan besarnya kesedihan dan rasa sakit yang dialaminya, meskipun secara harfiah hati tidak bisa benar-benar hancur lebur.

13. Cita-cita setinggi langit ini selalu dipupuk dengan baik oleh para guru di sekolah

13. Cita-cita setinggi langit ini selalu dipupuk baik oleh para guru sekolah
Unsplash/National Cancer Institute

Penggunaan kata “setinggi langit” menggambarkan betapa besar dan tinggi cita-cita anak tersebut. Kemudian kata “dipupuk dengan baik” menggambarkan para guru yang berusaha keras untuk membantu siswa mencapai cita-citanya dengan memberikan bimbingan dan dukungan yang diberikan.

14. Kemenangan ini membuat para siswa terbang tinggi hingga ke angkasa

14. Kemenangan ini membuat para siswa terbang tinggi hingga ke angkasa
Unsplash/Giorgio Trovato

Penggunaan kata “terbang tinggi” menggambarkan kemenangan ini merupakan langkah baik untuk membantu para siswa menuju masa depan dan cita-cita yang tinggi.

15. Kabar buruk yang didapat Pak Rio seperti badai besar yang membuatnya tumbang

15. Kabar buruk didapat Pak Rio seperti badai besar membuat tumbang
Unsplash/Tom Pumford

Penggunaan kata “badai besar” adalah bentuk hiperbola, karena menggambarkan berita buruk yang terus berdatangan membuatnya terpuruk.

16. Aku sudah menunggu selama berabad-abad

16. Aku sudah menunggu selama berabad-abad
Unsplash/Ümit Bulut

Penggunaan kata “berabad-abad” adalah bentuk hiperbola yang menggambarkan kondisi seseorang sudah menunggu sangat lama, meskipun sebenarnya hanya beberapa waktu saja.

17. Jangan kau ragukan lagi, cintaku ini seluas samudra

17. Jangan kau ragukan lagi, cintaku ini seluas samudra
Unsplash/Mayur Gala

Penggunaan kata “seluas samudra” adalah bentuk hiperbola yang menggambarkan rasa cinta yang sangat besar dan tak terbatas.

18. Anak itu beratnya seperti gajah

18. Anak itu berat seperti gajah
Unsplash/Nam Anh

Penggunaan kata “seperti gajah” adalah bentuk hiperbola yang menggambarkan anak itu sangat berat.

19. Tugas sekolah ini setinggi gunung

19. Tugas sekolah ini setinggi gunung
Unsplash/Rohit Tandon

Penggunaan kata “setinggi gunung” adalah bentuk hiperbola yang menggambarkan anak tugas sekolah yang diberikan sangat banyak.

20. Kepala ini hampir pecah karena terlalu banyak berpikir

20. Kepala ini hampir pecah karena terlalu banyak berpikir
Unsplash/Sander Sammy

Penggunaan kata “hampir pecah” adalah bentuk hiperbola yang menggambarkan kondisi yang sangat lelah atau pusing karena berpikir terlalu banyak.

Itu dia beberapa contoh majas hiperbola agar kamu lebih memahaminya. Semoga membantu, ya!

Baca juga:

The Latest