Gejala Gastritis atau Maag pada Anak dan Cara Mengatasinya Kata Ahli
Inilah terapi atau pengobatan gastritis pada anak yang tepat kata dr. Frieda Handayani, Sp.A (K)
16 Januari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seringkali setelah masuk usia sekolah dan memiliki jam belajar yang padat, anak jadi memiliki keluhan sakit perut. Seperti ada yang dirasa sakit di bagian lambung, dan ini bisa mengganggu aktivitas si Kecil.
Kondisi yang sering terjadi adalah maag atau diagnosanya gastritis.
Simak penjelasan dari dr. Frieda Handayani, Sp.A (K), Dokter Spesialis Anak Konsultan Gastrohepatologi, RS Pondok Indah – Bintaro Jaya yang telah Popmama.com rangkum berikut ini.
Editors' Pick
1. Apa itu maag atau gastritis?
Gastritis adalah peradangan, iritasi, atau erosi dinding lambung yang disebabkan oleh infeksi helicobacter pylori, aliran balik cairan empedu, infeksi bakteri atau virus, obat-obatan seperti aspirin dan makanan asam iritatif yang dikonsumsi dalam waktu lama.
2. Gejala gastritis
Terdapat gejala umum gastritis meliputi:
- Mual, muntah, dan nyeri perut berulang
- Kembung
- Rasa terbakar di ulu hati
- Sering cegukan
- Napsu makan menurun
- Muntah darah hitam seperti bubuk kopi
- Buang air besar (BAB) berdarah warna hitam
Diagnosis gastritis dapat ditegakkan dengan adanya riwayat pola makan yang kurang higienis dan kurang sehat.
Hasil pemeriksaan laboratorium darah dan tinja yang menunjukkan adanya infeksi dan darah samar pada tinja.
Lalu hasil tindakan endoskopi saluran cerna atas yang ditemukan peradangan, luka atau infeksi helicobacter pylori di lambung.
Ini sudah umum dialami pada penderita gastritis.