Sakit kepala adalah salah satu penyakit yang punya berbagai wujud rasa sakit. Ada yang mengalami sakit kepala di bagian pelipis, berdenyut di samping kiri-kanan kepala, hingga sakit kepala di belakang mata.
Apakah anak mama sering mengeluh sakit kepala di belakang mata? Jika ya, berikut ini Popmama.com merangkum penyebab sakit kepala di belakang mata anak yang perlu mama ketahui, dilansir dari Healthline:
1. Ketegangan sekitar kepala
Freepik/Asier-relampagoestudio
Sakit kepala di belakang mata bisa disebabkan karena ketegangan di sekitar kepala. Kondisi ini bisa terjadi 1-2 kali per bulan. Tetapi ketika kondisinya semakin kronis, bisa terjadi hingga 2 minggu setiap bulannya.
Sakit kepala di belakang mata biasanya terkait dengan gejala lain, antara lain:
Sakit kepala yang rasa sakitnya terasa tumpul
Sakit pada leher dan dahi
Editors' Pick
2. Migrain
Freepik/master1305
Migrain digambarkan sebagai tekanan atau rasa sakit yang menjalar di belakang mata. Ini adalah tipe sakit kepala yang menyakitkan ketimbang sakit kepala biasa karena rasa sakitnya berlangsung berjam-jam hingga berhari-hari.
Nyeri migrain yang diderita anak bisa menjadi sangat parah dan memengaruhi aktivitas anak sehari-hari.
3. Masalah pada mata
Freepik/wayhomestudio
Beberapa kasus sakit kepala dan nyeri di belakang mata adalah gejala dari masalah penglihatan yang tidak segera ditangani.
Kelelahan mata, karena menatap layar televisi atau komputer, dapat merangsang saraf-saraf di otak secara berlebihan. Stimulasi berlebihan menyebabkan otak dan mata berjuang mengatasi gangguan penglihatan. Akibatnya terjadilah sakit kepala.
Gangguan mata lainnya yang dapat menyebabkan sakit kepala di belakang mata meliputi:
Skleritis, atau peradangan parah yang mempengaruhi lapisan luar putih mata
Neuritis optik, atau radang saraf optik
Penyakit Graves, yaitu gangguan autoimun
Glaukoma , penyakit mata yang mempengaruhi saraf optik
4. Radang dalam selaput lendir
Freepik/user13983931
Infeksi sinus, atau sinusitis, adalah peradangan atau penyumbatan jaringan pada area sinus anak. Peradangan ini dapat menyebabkan anak mengalami nyeri seperti sakit kepala sebagai respons terhadap hidung tersumbat.
Penyumbatan ini biasanya ditambah dengan tekanan yang sering dirasakan di dahi, pipi, dan di belakang mata. Selain rasa sakit dan tekanan, gejala lain yang kemungkinan dialami anak meliputi:
Hidung tersumbat
Sakit di gigi atas
Kelelahan
Rasa sakit yang semakin parah saat anak berbaring
5. Pemicu potensial lainnya
Freepik/watchwater
Jenis sakit kepala yang berbeda memiliki pemicu yang berbeda. Beberapa pemicu sakit kepala belakang mata yang umum pada anak, antara lain:
Kelaparan
Paparan bau yang menyengat
Suara keras yang memekakkan telinga
Cahaya terang
Kelelahan
Perubahan hormonal
Kurang tidur
Stres emosional
Infeksi
Apabila anak mengeluhkan sakit kepala di belakang kepala yang terus-menerus terjadi, sebaiknya ajak anak memeriksakan diri ke dokter agar mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat sesuai dengan penyebabnya.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi orangtua dalam memahami sakit kepala di belakang mata yang diderita anak.