Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Benjolan di Area Leher, Waspada Kelainan Celah Brankial pada Anak

Pexels/Pavel Danilyuk
Pexels/Pavel Danilyuk

Setiap orangtua mengharapkan sang Anak tumbuh dengan sehat. Tetapi terkadang ada masalah kesehatan yang timbul dalam perjalanan tumbuh-kembang anak, yang seringkali tidak diduga sebelumnya. 

Munculnya benjolan di bagian-bagian tubuh anak mungkin tak begitu kentara. Ada benjolan yang tidak berbahaya, tapi sebagian harus diperhatikan secara seksama. Salah satunya adalah benjolan yang timbul akibat kelainan celah brankial.

Kali ini Popmama.com merangkum informasi seputar kelainan celah brankial pada anak, gejala, penyebab, dan pengobatan yang penting diketahui orangtua, dilansir dari John Hopkins Medicine:

1. Apa itu kelainan celah brankial pada anak?

Freepik/User18526052
Freepik/User18526052

Kelainan celah brankial adalah sekelompok jaringan yang terbentuk secara tidak normal di bagian leher.  Kelainan celah brankial dapat menyebabkan kista atau sinus karena bagian ini berisi cairan.

Selain itu kelainan celah brankial juga dapat menimbulkan fistula, yang mana merupakan saluran yang terhubung secara tidak normal di antara dua rongga tubuh yang seharusnya terpisah. Fistual dapat mengalir ke lubang di permukaan kulit. 

Kelainan celah brankial biasanya ditemukan di bagian depan otot-otot besar, di kedua sisi leher. 

2. Penyebab kelainan celah brankial pada anak

Freepik/freepic.diller
Freepik/freepic.diller

Kelainan celah brankial pada anak adalah kelainan bawaan lahir. Kondisi ini terjadi ketika area tersebut tidak terbentuk sempurna pada saat fase awal perkembangan embrio.

3. Gejala kelainan celah brankial pada anak

Freepik
Freepik

Beberapa gejala kelainan celah brankial pada anak, antara lain:

  • Benjolan kecil di satu sisi leher yang biasanya tidak menimbulkan rasa sakit
  • Lubang kecil di kulit di sisi leher yang mengalirkan lender atau cairan
  • Kemerahan, pembengkakan, dan nyeri jika terjadi infeksi

Gejala kelainan celah brankial bisa menyerupai gejala penyakit lain. Pastikan memeriksakan anak ke dokter untuk diagnosis yang lebih tepat.

4. Diagnosis kelainan celah brankial pada anak

Freepik/jcomp
Freepik/jcomp

Masalah kelainan celah brankial pada anak mungkin terlihat sesegera saat anak lahir. Tetapi banyak kasus mulai menunjukkan gejala yang tampak seiring pertumbuhan anak. 

Untuk mendiagnosis masalah, dokter akan mengajukan pertanyaan tentang riwayat kesehatan anak beserta gejalanya. Dokter akan memeriksa secara seksama karena terkadang kelainan ini tidak terlihat kecuali jika terinfeksi dan terasa nyeri. 

Tes diagnostik biasanya diperlukan, antara lain USG, CT-scan, dan biopsi.

5. Pengobatan kelainan celah brankial pada anak

Pexels/Anna Shvets
Pexels/Anna Shvets

Pengobatan bergantung pada gejala, usia, dan kondisi kesehatan anak secara umum. Hal ini juga tergantung pada seberapa parah kondisinya. Kelainan celah brankial tidak dapat hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan. 

Pengobatan kelainan celah brankial pada anak, antara lain:

  • Obat antibiotik, apabila anak mengalami infeksi
  • Pembedahan untuk mengangkat jaringan

Pembedahan direkomendasikan untuk mencegah infeksi berulang.

6. Dampak kelainan celah brankial pada anak

Freepik
Freepik

Pada umumnya, kelainan celah brankial pada anak dapat menyebabkan anak mengalami kesulitan menelan dan bernapas. Kelainan ini juga menyebabkan infeksi lokal yang terus-menerus terjadi, antara lain pilek, batuk, atau sakit tenggorokan. 

Apabila mama mendapati gejala-gejala di atas, jangan ragu untuk segera memeriksakan anak ke dokter agar mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat. 

Share
Topics
Editorial Team
Novy Agrina
EditorNovy Agrina
Follow Us

Latest in Big Kid

See More

7 Alasan Pengalaman Liburan Lebih Bermakna dari Mainan untuk Masa Depan Anak

19 Des 2025, 10:05 WIBBig Kid