Mama dan Papa, pernah nggak sih perhatiin kalo bayi itu sering banget tertawa saat tidur?
Bahkan mereka bisa tiba-tiba tertawa di tengah tidur pulas ya. Kalo kata orang tua aku, bayi tertawa saat tidur itu tandanya dia lagi happy, terus dibilang bayi sedang bermain sama “teman”nya. Tapi apa benar seperti itu?
Kalo Mama dan Papa penasaran, kali ini aku akan kasih informasi mengenai Kenapa Bayi Sering Tertawa saat Tidur. Yuk simak selengkapnya di bawah ini!
Kenapa Bayi Sering Tertawa saat Tidur?
Sebenarnya, penyebab bayi tertawa saat tidur tidak diketahui secara pasti. Tapi menurut informasi yang aku baca dari berbagai sumber, para ahli mengatakan jika bayi tertawa saat tidur itu disebabkan karena mimpi. Tapi memang belum ada bukti konkret mengenai hal ini.
Jadi seperti orang dewasa, saat tidur bayi juga mengalami fase tidur yang disebut Rapid Eye Movement (REM). Fase ini ditandai dengan gerakan mata yang cepat, diiringi gerak tubuh secara tidak sadar. Selama di fase ini, napas bayi jadi tidak teratur dan bisa berhenti selama 5 hingga 10 detik.
Dimana di saat yang bersamaan, bayi juga akan mengalami refleks pada tangan, kaki, wajah dan mulut. Hal ini yang diduga membuat bayi jadi terlihat tertawa atau tersenyum saat tidur.
Tertawa saat tidur bukan karena merespon sesuatu
Perlu Mama dan Papa ketahui, senyum atau tawa bayi yang dikeluarkan saat ia tertidur, bukan karena mereka merespon sesuatu atau sedang merasa senang. Melainkan hal ini adalah refleks alami dari setiap bayi.
Kondisi ini disebut sebagai neonatal smiling. Jadi ketika bayi baru lahir, mereka akan spontan tersenyum, bukan karena sesuatu. Senyum ini sudah dimiliki bayi bahkan sejak dari dalam kandungan. Dimana ini berasal dari rangsangan bagian subkortikal otak.
Hal ini bisa berkurang seiring bertambahnya usia
Nantinya saat usia bayi sudah masuk 2 bulan, senyumnya bukan lagi berasal dari rangsangan otak. Melainkan ia mulai merespon sesuatu di sekitarnya. Sehingga senyum merupakan respon emosional bayi.
Seiring bertambahnya usia, perkembangan otak bayi juga mulai berkembang. Pengelihatannya mulai membaik, dan mulai mengenal wajah orang-orang di sekitarnya. Bayi juga mulai menanggapi banyak rangsangan yang muncul dari luar dirinya, seperti suara orangtua atau mainan.
Nah, seiring bertambahnya usia ini, akan mulai berkurang juga kebiasaan mereka tertawa saat tidur. Karena respon senyum yang juga berkurang. Sekian penjelasan aku mengenai Kenapa Bayi Sering Tertawa saat Tidur. Semoga bisa dipahami dengan mudah ya Ma, Pa.
Baca juga:
Mama dan Papa, pernah nggak sih perhatiin kalo bayi itu sering banget tertawa saat tidur?
Bahkan mereka bisa tiba-tiba tertawa di tengah tidur pulas ya. Kalo kata orang tua aku, bayi tertawa saat tidur itu tandanya dia lagi happy, terus dibilang bayi sedang bermain sama “teman”nya. Tapi apa benar seperti itu?
Kalo Mama dan Papa penasaran, kali ini aku akan kasih informasi mengenai Kenapa Bayi Sering Tertawa saat Tidur. Yuk simak selengkapnya di bawah ini!
Kenapa Bayi Sering Tertawa saat Tidur?
Sebenarnya, penyebab bayi tertawa saat tidur tidak diketahui secara pasti. Tapi menurut informasi yang aku baca dari berbagai sumber, para ahli mengatakan jika bayi tertawa saat tidur itu disebabkan karena mimpi. Tapi memang belum ada bukti konkret mengenai hal ini.
Jadi seperti orang dewasa, saat tidur bayi juga mengalami fase tidur yang disebut Rapid Eye Movement (REM). Fase ini ditandai dengan gerakan mata yang cepat, diiringi gerak tubuh secara tidak sadar. Selama di fase ini, napas bayi jadi tidak teratur dan bisa berhenti selama 5 hingga 10 detik.
Dimana di saat yang bersamaan, bayi juga akan mengalami refleks pada tangan, kaki, wajah dan mulut. Hal ini yang diduga membuat bayi jadi terlihat tertawa atau tersenyum saat tidur.
Tertawa saat tidur bukan karena merespon sesuatu
Perlu Mama dan Papa ketahui, senyum atau tawa bayi yang dikeluarkan saat ia tertidur, bukan karena mereka merespon sesuatu atau sedang merasa senang. Melainkan hal ini adalah refleks alami dari setiap bayi.
Kondisi ini disebut sebagai neonatal smiling. Jadi ketika bayi baru lahir, mereka akan spontan tersenyum, bukan karena sesuatu. Senyum ini sudah dimiliki bayi bahkan sejak dari dalam kandungan. Dimana ini berasal dari rangsangan bagian subkortikal otak.
Hal ini bisa berkurang seiring bertambahnya usia
Nantinya saat usia bayi sudah masuk 2 bulan, senyumnya bukan lagi berasal dari rangsangan otak. Melainkan ia mulai merespon sesuatu di sekitarnya. Sehingga senyum merupakan respon emosional bayi.
Seiring bertambahnya usia, perkembangan otak bayi juga mulai berkembang. Pengelihatannya mulai membaik, dan mulai mengenal wajah orang-orang di sekitarnya. Bayi juga mulai menanggapi banyak rangsangan yang muncul dari luar dirinya, seperti suara orangtua atau mainan.
Nah, seiring bertambahnya usia ini, akan mulai berkurang juga kebiasaan mereka tertawa saat tidur. Karena respon senyum yang juga berkurang. Sekian penjelasan aku mengenai Kenapa Bayi Sering Tertawa saat Tidur. Semoga bisa dipahami dengan mudah ya Ma, Pa.
Baca juga:
kaget tiap bayi tiba2 ketawa pas tidur.