Apa Perbedaan Alat Gerak Aktif dan Pasif?

Salah satu ciri makhluk hidup adalah bergerak. Hewan dan manusia menggunakan alat gerak yang dimilikinya untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Ada makhluk hidup yang bergerak dengan kaki, sayap, sirip, atau otot perutnya.

Alat gerak terdiri atas dua macam, yaitu alat gerak aktif dan alat gerak pasif. Lantas, Apa Perbedaan Alat Gerak Aktif dan Pasif? Yuk, simak ulasannya di bawah ini!

Apa Perbedaan Alat Gerak Aktif dan Pasif?

Alat gerak aktif berupa otot dan alat gerak pasif berupa tulang. Otot disebut alat gerak aktif karena otot dapat bergerak. Tulang disebut alat gerak pasif karena adanya gerakan otot, tulang tidak dapat melakukan gerakan. Otot dan tulang bekerja sama saat hewan atau manusia melakukan gerakan.

Alat Gerak Aktif

Alat gerak aktif sendiri merupakan alat gerak yang bisa secara ‘aktif’ bergerak. Aktif di sini diartikan sebagai tidak memerlukan alat gerak pasif untuk bergerak dinamis. Namun, kekuatannya sangat terbatas, sehingga harus difungsikan bersama dengan alat gerak pasif agar dapat bergerak dengan lebih baik, bertenaga, dan terkoordinir.

Alat gerak ini adalah otot dan semua urat yang menempel pada kerangka dan tulang, sehingga tubuh bisa bergerak secara dinamis.

Alat Gerak Pasif

Alat gerak pasif dapat didefinisikan sebagai pondasi dari tubuh mahluk hidup. Alat gerak ini sebenarnya bersifat statis, dan memerlukan alat gerak aktif untuk bisa benar-benar melakukan gerakan.

Namun, secara praktis alat gerak pasif juga memiliki peran mendasar. Pertama, sebagai tempat melekatnya otot, kemudian kedua berfungsi melindungi organ dalam yang lunak, dan terakhir menopang dan membentuk tubuh.

Alat gerak pasif adalah kerangka dan seluruh tulang di dalam bagiannya.

Nah, ituu dia pembahasan mengenai Apa Perbedaan Alat Gerak Aktif dan Pasif? Semoga membantu!